aster • milsun

ain't miss you [1]

ini bakalan dibagi ke beberapa part karena puanjaang banget

happy reading!

•
•
•

banyak pengunjung mall mendekati sebuah toko perhiasan yang dibatasi garis polisi, penasaran dengan situasi di dalamnya. berkerumun di depan toko seperti semut mengerubungi gula. suara bisikan keras tidak dapat dihindari, menerka apa yang terjadi di dalam sana.

tidak jauh dari mereka seorang pria mendekat, membuka kacamata hitam yang dikenakannya dan mengeluarkan tanda pengenal. dua orang polisi yang menjaga garis polisi mengangguk dan memberi hormat, lalu membuka jalan untuknya.

dengan karisma yang dimiliki, beberapa orang langsung mengalihkan perhatian ke arahnya,

"siapa itu? tampan sekali untuk ukuran seorang polisi."

"hei, apa kau tidak tau? itu ketua tim kepolisian lee hyunjae! dia yang memimpin penyelidikan kasus narkoba skala besar! semua stasiun televisi meliput berita itu karena bandarnya ternyata pemimpin partai, beberapa politikus terkenal, direktur perusahaan dan tahanan penjara!"

"benarkah? aku tidak tau.."

"tapi, dengan wajah seperti itu, bukankah lebih baik dia bekerja sebagai model? hanya berpose di depan kamera dan uang akan otomatis masuk ke rekeningmu."

"hush, mudah sekali mulutmu berkata seperti itu! tapi aku setuju sih.."

pintu pun tertutup dan mengaburkan suara yang didengarnya.

"bagaimana?" itulah kata yang diucapkannya kepada salah satu petugas polisi yang terlebih dahulu tiba.

"pencurian perhiasan dengan modus berpura pura menjadi karyawan toko. kami sudah mengecek cctv dan terduga pelaku sangat cerdik karena sangat mengetahui titik buta dari setiap cctv sehingga wajahnya tidak terlihat."

pria itu, hyunjae, mengambil berkas yang dipegang bawahannya, memindai informasi yang dimuat dengan cepat.

"apa saja yang dicuri?"

"beberapa cincin emas putih."

pandangannya beralih menatap changmin, bawahannya, dengan tatapan bingung, "beberapa?"

"betul, pak."

"menurut keterangan dari karyawan yang berjaga hanya sekitar sepuluh buah perhiasan berupa cincin emas putih yang berhasil dicuri. dan itu hanya cincin yang dipajang di etalase utama." changmin menunjuk area di depan kaca toko.

langkah lebar hyunjae membawanya ke area yang ditunjuk changmin. dengan jeli dia memperhatikan setiap perhiasan yang masih terpajang di sana. masih ada kalung, anting, gelang, dan cincin emas biasa. itu pun perhiasan emas putih lainnya masih berada di tempatnya. hyunjae menemukan beberapa spot kosong yang merupakan tempat cincin emas putih curian yang dimaksud changmin.

jemari telunjuknya mengetuk pinggiran kaca tebal etalase. memikirkan berbagai dugaan yang sekiranya menjadi alasan si pencuri melakukan hal yang tidak biasa. pencuri apa yang memilih barang tertentu untuk dicuri?

"karyawan lainnya yang bertemu dengan si pencuri mengatakan jika dia mengaku sebagai salah satu karyawan dan sedang tidak enak badan. maka dari itu dia mengenakan masker. cerobohnya mereka adalah baru ingat jika karyawan yang dimaksud mengambil cuti karena ada urusan di kampung halamannya."

mendengar penjelasan changmin semakin membuat hyunjae bingung. memang informasi seperti ini tidak bisa dianalisa dalam waktu singkat, tetapi dia hanya penasaran apa yang membuat pencuri ini melakukan hal yang sebenarnya cukup mudah untuk dilakukan. mungkinkah dia newbie?