Karya murni ide dari penulis. Jika ada kesamaan karakter atau alur dsb mohon maaf dan mohon dimaklumi. Happy reading~
.
.
.
2023
setelah huru - hara yang dialami eunseok selama kuliah, kini akhirnya ia bisa menyelesaikan perkuliahannya dalam 3,5 tahun. seusai mengabadikan momen seperti berfoto dengan keluarganya, kini ia menghampiri teman seangkatannya.
ketika suasana tak seramai sebelumnya, eunseok melihat gadis yang tak ia temui beberapa semester lalu. mereka berdua saling pandang, gadis itu tersenyum sedikit canggung namun eunseok membalas senyuman itu dan menghampirinya.
"hei" sapa eunseok
"selamat ya kak atas kelulusannya" ucap gadis itu yang tak lain adalah seola sembari memberikan buket bunga pada eunseok
pict by pinterest
"wihh apaan nih? pake dikasih buket segala, makasih ya. btw, lo sama siapa?" tanya eunseok
"oh ini tadi gue sendiri sih"
"sekali lagi makasih ya" eunseok memandangi buketnya dengan senyum bahagia
"tapi itu bukan dari gue kak"
eunseok menatap seola
"itu dari kak minju, dia gak bisa--"
belum sempat menyelesaikan kalimatnya seola dikejutkan dengan buket yang dilempar oleh eunseok. raut wajah eunseok memerah, jelas sekali kalau sedang kesal dan marah. tak hanya membuang buket, eunseok juga menginjak - injak buket itu.
"kak--"
"lo ngapain mau disuruh dia buat ngelakuin ini?! lo harusnya nolak! asal lo tau ya, gue selama ini udah nahan dan berusaha buat lupain dia, dan sekarang? lo datang di saat gue udah muak sama dia dengan barang gak guna ini!" marah eunseok sembari menginjak sebelum menendang buket itu ke sembarang arah
seola terkejut mendapati eunseok yang marah. ia tak pernah melihat sisi eunseok seperti ini.
"merasa bangga lo ngelakuin ini ke gue?! lo ingin diakuin baik sama dia?! atau sama gue?! lo ingin seluruh dunia tau kalau lo baik?! dengan lo ngasih buket ini ke gue dari dia, dimata gue, lo tuh sama aja kayak dia. MANIPULATIF! hari ini harusnya gue lega dan bahagia, tapi udah hancur gara - gara lo!" bentak eunseok pada seola lalu meninggalkan gadis itu
seola tak bisa berkata - kata, tanpa sadar ia meneteskan air matanya. gadis itu memandangi kepergian eunseok sembari menahan rasa sakit hati atas perkataan pria itu padanya. ia tak menyangka ketulusannya membantu seseorang ternyata bisa mendapat balasan yang menyakitkan seperti ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
K A T I N G || Song Eunseok Riize
Acak"kating nyebelin" "dasar kating batu!" . . . "kalo ditanyain tuh dijawab, bukan malah nanya balik!" Song Eunseok