## Zafirah di Bengkel
### Bab 1: Awal Perjalanan
Zafirah selalu memiliki ketertarikan yang mendalam pada dunia otomotif. Sejak kecil, ia sering menemani ayahnya ke bengkel mobil di dekat rumah. Suara mesin yang berdentum dan aroma oli menjadi kenangan yang tak terlupakan. Kini, setelah menyelesaikan pendidikan di jurusan teknik mesin, ia bertekad untuk mewujudkan mimpinya: bekerja di bengkel mobil.
Hari itu, Zafirah berdiri di depan bengkel "Auto Mandiri," sebuah tempat yang terkenal di kota. Dengan nafsu dan harapan, ia menatap papan nama yang besar. "Ini dia," pikirnya, "langkah pertamaku menuju impian."
### Bab 2: Lamaran yang Mengubah Segalanya
Zafirah mengatur napas dan melangkah masuk ke dalam bengkel. Suasana di dalamnya ramai, dengan mekanik yang sedang memperbaiki berbagai jenis kendaraan. Ia menghampiri pemilik bengkel, Pak Budi, seorang pria paruh baya dengan sikap ramah.
"Selamat pagi, Pak. Nama saya Zafirah, dan saya ingin melamar pekerjaan di sini," ujarnya,
Pak Budi menatapnya sejenak, lalu tersenyum. "Kamu tahu tentang mesin?" tanyanya.
"Ya, Pak. Saya masih kuliah semester 3 di jurusan teknik mesin dan sudah mempelajari banyak tentang sistem kerja mobil," jawab Zafirah penuh percaya diri.
Pak Budi mengangguk. "Bagus. Kami butuh seseorang yang memiliki semangat dan mau belajar. Tapi, ada satu syarat: kamu harus siap bekerja keras."
Zafirah mengangguk mantap. "Saya siap, Pak."
### Bab 3: Hari Pertama
Hari pertama Zafirah di bengkel dimulai dengan penuh semangat. Ia mengenakan seragam mekanik dan siap menjalani hari. Tugas pertamanya adalah membantu mekanik senior, Mas Rizky, mengganti oli sebuah mobil.
"Jangan takut kotor," kata Mas Rizky sambil tertawa. "Ini bagian dari pekerjaan kita."
Zafirah merasa senang. Ia belajar dengan cepat, menyerap semua ilmu yang diberikan Mas Rizky. Setiap hari, ia semakin mahir dan percaya diri.
### Bab 4: Tantangan dan Persahabatan
Namun, tidak semuanya berjalan mulus. Suatu hari, saat Zafirah sedang mengganti ban, ia mengalami kesulitan dan terjatuh. Semua mekanik tertawa, tapi ada satu yang membantu mengangkatnya. "Jangan khawatir, itu biasa. Semua orang pernah mengalaminya," kata seorang mekanik bernama Tio.
Sejak saat itu, Zafirah dan Tio menjadi akrab. Mereka sering bekerja sama dan saling membantu. Tio banyak mengajarinya trik-trik kecil yang membuat pekerjaan lebih mudah.
### Bab 5: Kebangkitan Semangat
Zafirah semakin betah di bengkel. Suatu sore, Pak Budi memanggilnya. "Zafirah, kami memiliki proyek penting. Kami perlu seseorang untuk memodifikasi mesin balap. Apakah kamu bersedia?"
"Dengan senang hati, Pak!" jawab Zafirah bersemangat.
Proyek ini menjadi tantangan terbesarnya. Ia bekerja siang dan malam, menghabiskan waktu untuk membaca buku dan mencari informasi tentang modifikasi mesin. Dengan bantuan Tio dan Mas Rizky, Zafirah berhasil menyelesaikannya tepat waktu.
### Bab 6: Kesuksesan
Hari balapan pun tiba. Zafirah berdiri di samping mobil yang telah ia modifikasi, merasa bangga. Ketika mobil melaju di sirkuit, ia merasakan adrenalin yang menggetarkan. Mobil tersebut berhasil meraih podium, dan Zafirah merasakan kebahagiaan yang tak terlukiskan.
Pak Budi mengangkat tangan Zafirah ke udara. "Ini berkat kerja keras dan dedikasi Zafirah!"
### Bab 7: Mimpi yang Terus Berlanjut
KAMU SEDANG MEMBACA
Mas Tentara Jutek
Teen FictionZafirah adalah gadis berusia 21 tahun yang memiliki bakat luar biasa dalam bidang pengelasan. Dengan ketekunan dan ketelitian, ia berhasil menguasai berbagai teknik las, menjadikannya salah satu magang terbaik di bengkel las Pak Hasan. Selain ketera...