Sudah 5 tahun Williamest menjalani pernikahan ini,sekarang William kembali menjadi idol di perusahaan Tay , sedangkan est fokus untuk mengurus ke2 anaknya,kay yang sekarang sudah masuk sekolah dasar dan adiknya (xasel) yang sudah mulai aktif,kay tumbuh menjadi anak yang sangat penurut, sifatnya mirip sekali dengan est yang sangat cuek dengan orang lain tapi tidak dengan keluarganya ,sedangankan xasel dia yang umumnya 2 tahun mulai aktif sampai Samali est kewalahan dengan tingkah xasel yang tak pernah mau diam
"Adek ayo makan siang ,mainya nanti lagi ya" ucap est ke anaknya ,yang super bandel
Xasel hanya diam tak menghiraukan ucapan mommynya
Est menarik nafas lalu menggendong anaknya yang susah untuk makan
"Mommy"berontak xasel di gendongan est
Est menuruni tangga karna di ruang makan sudah ada kay,soal William dia ga pulang untuk 3 hari ini jadi est sedikit mengambek karna harus mengurus 2 anaknya apalagi xasel yang super aktif ,xasel tu duplikat banget dengan William
Kay yang melihat momen mommy dan adiknya hanya melirik acuh karna ya tau kay tambah besar tambah bodo amat seperti est
"Ayo makan, adik harus sarapan dulu, kasian abang habis ini sekolah"ucap est menaruh xasel di kursi makan bayi
"Abang mau lauk apa,"tanya est me kay yang dari tadi diem aja
"Terserahlah mom"ucapnya
Est mengambilkan nasi dan lauk untuk Kay sarapan ,
Pasti kaliann mikir dimana bibi,bibi sudah berhenti bekerja waktu Kay mau menginjak umur 4 tahun ,karna harus menuruti suaminya,dan sempat mencari pengganti tapi sama saja est tak pernah mau,ia memilih untuk mengurus anaknya sendiri kalo soal masak dan bersih bersih rumah udah ada pengganti cuman setengah hari doang jadi nanti kalo sore sudah pulang ,klo sarapan yang menyiapkan est sendiri tapi makan malam dan siang itu bibi baru
Est memberikan piring kepada kay lalu menyuruh anaknya makan
"Adik ayo makan,adik mau apa"tanya est lembut
"Dadi mom,adik mau dadi"ucapnya yang merengek minta ketemu William, William baru pulang besok karna hari ini ada ivent di luar kota jadi harus jauh dari keluarga
"Daddy pulang nya besok, sekarang sama mommy dulu ya"ucap est mempangku anak ke 2 Naya di pangkuan nya est karna sudah menangis
"Abang makan sendiri ga papa kan"tanya est
"Ya mom"ucapnya singkat
"Dadi mom"rengek xasel dari tadi
"Besok Daddy pulangnya sayang"ucap est sambil membujuk anaknya supaya makan
"Dak"ucap xasel memalingkan wajahnya
Est sudah bingung akhirnya dia mengambil ponselnya lalu menelpon suaminya ga tau di angkat atau tidak
Ternyata di angkat oleh William
"Gimana sayang"tanya William di layar hp est
"Adik ga mau makan dad,katanya mau ketemu daddy"ucap est yang masih mempangku xasel yang masih menangis
"Adik makan dong,kasian mommy dong,adik kalo sakit nanti mommy sedih Daddy juga apalagi Abang,Abang mana??"tanya William mencari anak sulungnya
Est mengarahkan kamera ke arah kay ,tapi seperti biasa antu banget dengan yang namanya kamera
"Abang Daddy mau lihat loh,ga kangen sama Daddy"tanya William pada anaknya
Kay hanya mengangguk angguk kan kepalanya saja
"Abang nanti klo Daddy udah pulang kita main ke ruang dan enya Daddy mau ga"tanya William,kay sangat suka dan e seperti William dan juga kay suka berenang seperti mommynya
"Iya dad"ucapnya dengan senyuman tipisnya
Lalu Sekarang kamera mengarah ke xasel dan est karna xasel masih ga mau makan
"Adik Daddy punya hadiah buat adik kalo adik mau makan"ucap William membujuk anaknya
"Mau ga hadiah dari Daddy"tanya est
"Ahhhhhh"xasel semakin memeluk tubuh est ,karna sangat rewel sekali hari ini
"Ga mau dia"ucap est
"Ya udah besok aku langsung pulang kalo dia masih rewel,maaf ya kamu malah yang repot banget"ucap William
"Ya ga pap,kamu lagi fre"tanya est
"Ohh ini tadi habis latihan nanti 2 jam lagi perform, terus besok pulang"ucapnya
"Capek ya pasti"tanya est
"Awalnya tadi capek ,eh lihat manisnya istri aku capek ya hilang"goda William
.
.
.
.Karna William sudah selesai semua dan hari ini dia sudah pulang , William mengajak anak dan istrinya untuk ke restoran yang memang sudah di siapkan oleh William untuk anak anaknya dan istrinya
"Giman seneng ga"tanya William
Est menatap suaminya sangat dalam lalu memeluk suaminya bener bener sangat erat
"Makasih ya sayang"ucap est
"Aku yang seharusnya makasih sama kamu,Karna kamu udah jadi istri yang baik sayang sama suami,dan jadi ibu yang sangat sayang sama kay dan xasel,aku beruntung karna punya kamu di hidupku,makasih juga kamu udah mau nemenin aku di waktu aku masih bener bener done"ucap William lalu mengecup dahi est
"Aku juga makasih karna kamu udah mau jadi ayah yang berjuang demi kay sama xasel aku ga tau bakal jadi apa aku tanpa kamu"ucpa est
Lalu kedua anaknya lari kearah Williamest
"Dadi momi,disitu tadi icannya banyak banyet Yoh"ucap xasel eksetit
"Adik suka ya"tanya William
Xasel mengangguk angguk kepala
Kay memeluk Daddy nya ya walaupun ga tubuh lebih tepatnya kaki dan perut
"Abang kenapa?"tanya William kepada kay
"Abang minta maaf sama Daddy mommy,Abang belum bisa jadi Abang yang baik buat xasel"ucap kay tiba tiba
William tersenyum lalu memposisikan tubuhnya setara dengan anaknya
"Abang dengerin daddy,Abang itu udah hebat,udah mau nurut sama mommy Daddy,dan selalu jagain adik,Abang juga ga pernah nakal,Daddy bangga sama Abang,pesen Daddy sama Abang cuman Satau jaga mommy sama adik dan jangan pernah bikin mommy nangis oke"ucap William lalu memeluk tubuh anak nya
Est yang melihat pertumbuhan ke dua anaknya sangat bahagia karna anaknya yang sangat ia sayangi selalu ada untuk est,begitu juga William yang sabar banget ngadepin sidat est yang selalu suka marah marah ga jelas tapi William selalu sabar ngadepinya
.
.. End
Makasih buat kalian yang udah mau baca cerita aku ini,mungkin aku ga bakal baut cerita seperti ini tanpa kalian hahahahahaha
Jangan lupa ya mampir di cerita aku yang selanjutnya
"Impossible love" jangan lupa ya temen temen