Ekstra Chapter - 2

1.6K 39 0
                                    

Halo teman - teman....
Aku inisiatif buat cerita ekstra nya biar ada kelanjutannya.....
🤗🙏🙏

Jangan lupa Vote dan komennya yaa teman - teman....
🌟🌟🙏

HAPPY READING 📜📜...

#

#

#

#

#


15 Tahun kemudian.....

.

"Papa...!! Daddy...!!"

Yang dipanggil langsung menuju sang anak yang memanggilnya.

"Kenapa sayang?? Ada yang ilang lagi ,hmm?" Tanya Daddynya.

"Huhuu, enggak, Liat tuh adek , dia ambil makanan ku dikulkas, mana Gk bilang lagi". Seru bocah 16 Tahun itu.

"Ihhh, mana aku tau yaa Bang, papa, Abang tuh yang salah, siapa suruh naruh di Kulkas, ya udah aku Ambil aja".

Loren dan Galen menghela nafasnya. Kedua anaknya memang tidak pernah akur, Yang Laki - laki suka teledor, Yang perempuan suka seenaknya.

"Sayang, udah yaa, nanti bisa beli lagi, Sini sayang, Karena kalian berdua libur hari ini, gimana kalo kita bersihin rumah aja?" Tawar Loren.

"Ishh papa... Gk jalan - jalan gitu?? Huftt okee dehh... Hihii, Papa, abis itu aku keluar yaa.."

"Iyaa Olivia sayang, Anak papa yang satu ini suka jalan - jalan yaa.." jawab Loren sambil mencium Pipi Anak perempuan nya itu.

Olivia Xaviendra Raynerson. Anak perempuan Bungsu Galen dan Loren , sudah 14 Tahun, beda dua tahun dari Jordan.

"Daddy GK diajak nih?".

Galen sedang memijit Putra Sulungnya yang tengah menatap sinis Adik perempuan nya itu. Oliv mengejek Kakaknya.

"Ck, Dad liat tuh adek, males banget sama dia".

"Oliv, udah, jangan gangguin Kakak mu terus".

"Huh, yaa Dad."

Loren geleng - geleng kepala melihat keluarga nya yang begitu adem dan Harmonis . Sekarang dia sudah Tau bagaimana Berkeluarga.

"Oh yaa Dad, Nanti Kak Novan sama Kak Enrico kesini loh Dad. Katanya mau berkunjung sama Semuanya" ujar Jordan.

Oliv nampak langsung berbinar

"Woahh... Pasti Kak Alice sama Kak Kinan juga Dateng ya Bang??" Seru Oliv.

"Hmm.. kamu jangan ngerepotin nanti, Abang males ngeladenin kamu".

"Huftt, yaa yaa bang, Oliv janji GK kaya gitu".

"Hmm"

Loren terkekeh geli, ia melihat Galen yang langsung menatap Loren juga.

"Liat Baby Jo sayang, dia agak mirip kamu dikit, haha..."

Galen mendengus tapi ia langsung mencium Bibir Loren didepan anak - anaknya. Jordan kaget lalu segera menutup Mata Oliv dengan telapak tangannya.

"Ishh Abang!! Jangan ditutupin! Aku pengen liat juga .!"

LORENZO  (The Innocent Boy) || END ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang