MARVEL: SCP FOUNDATION

BAB 46

Di Dalam Dinding Mandarin -46

Beberapa jam setelah mendapatkan beberapa informasi dari hasil tangkapannya, Natasha akhirnya mencapai tujuannya, kompleks luas milik pemimpin teroris yang kuat, Mandarin. Seseorang yang tampaknya adalah panglima perang berusia seribu tahun.

Begitu mesin mati, para lelaki itu mulai turun, dan Natasha patuh mengikuti tepat di belakang, berusaha membuat dirinya tampak tidak mengancam mungkin.

Situasi yang dihadapinya benar-benar peka dan jauh dari apa yang diinginkannya dalam misinya, dan setelah akhirnya tiba di kompleks Mandarin yang sulit dijangkau, dia semakin dekat dengan jawaban.

Dia berdiri di samping dan menyaksikan sebagai bagian dari pengawalan saat berbicara dengan orang-orang Mandarin sendiri. Hal ini memungkinkannya untuk mengamati lingkungan sekitar.

Kompleks istana Mandarin itu megah, dijaga ketat, namun tetap elegan; bergaya Cina yang sangat tradisional, yang mungkin sudah diduganya mengingat usianya.

Alam di sekitar kompleks itu indah dan asri. Sulit membayangkan bahwa tempat itu adalah rumah bagi organisasi teroris yang kuat.

Para pria Mandarin juga tidak tampak seperti yang orang kira akan terlihat seperti teroris. Bahkan, mereka tampak lebih mirip dengan ninja atau pembunuh. Para teroris itu jauh dari apa yang diharapkan dan pengarahan singkatnya sendiri.

Dia mencoba menguping pembicaraan mereka, namun mereka berbicara dalam bahasa Mandarin, sesuatu yang belum dia kuasai, sehingga dia tidak dapat menangkap apa yang sedang dibicarakan.

Dia tidak membiarkan seluruh fokusnya terpusat pada bagian pengawalan itu karena dia juga perlu tahu bagaimana pertemuan itu akan berlanjut sekarang setelah Alexander Ricci dibunuh.

Menatap sekelilingnya, dia tidak melihat seorang pun yang tampaknya mempunyai jabatan cukup tinggi untuk dapat memimpin acara sepenting itu, jadi mungkin seseorang akan dikirim ke sini, meskipun itu berarti penundaan yang cukup lama.

Jadi, jika itu terjadi, dia mungkin punya lebih banyak waktu untuk mengintip dan menyelidiki tempat itu serta mengumpulkan lebih banyak informasi penting.

Satu hal yang ia perhatikan adalah bahwa ada beberapa pria yang membawa peralatan berat. Secara khusus, perhatiannya tertuju pada sesuatu yang tampak seperti semacam brankas besar.

Ada juga sejumlah besar peralatan lain, seperti benda-benda besar dari kayu yang menyimpan rahasia yang tak terungkap. Kotak-kotak yang kuat itu berisi apa pun yang ingin diperjualbelikan Ricci. Ukuran benda-benda itu sendiri tidak memberikan petunjuk apa pun tentang apa yang ada di dalamnya.

Setelah sekitar 15 menit berdiri dan menonton ketika semuanya diturunkan dan disiapkan, akhirnya tiba saatnya untuk memasuki kompleks.

Perjalanan itu ditempuh dengan berjalan kaki melewati taman-taman yang indah dan asri. Ia terus-menerus merasa diawasi oleh puluhan orang, dan dari tatapan mereka, ia tidak ragu bahwa mereka adalah pembunuh terlatih, semuanya dari luar. Tempat ini sangat indah, tetapi menyimpan atmosfer yang mematikan.

Di balik dinding kompleks itu, terdapat banyak bangunan tradisional. Masing-masing tampak terbuat dari kayu tipis, tidak mampu menahan satu peluru pun, namun mungkin jika Mandarin benar-benar sekuat yang disiratkan dalam laporannya, ia tidak membutuhkan lebih dari itu.