Bab 9: Siapa dia?

10 2 0
                                    

Sebelum membaca jangan lupa buat vote ya semuanya, tolong di vote ya! Lagian tinggal pencet tanda bintang dibawah kalian artinya sudah vote. Terima Kasih...

★—★—★—★—★

  Pesta ulang tahun Marianne sudah berakhir, esok paginya Odette pergi ke taman Kerajaan Aramine.

  Selama di sini Odette sering pergi ke taman di pagi hari, taman Kerajaan Aramine dipenuhi bunga-bunga mawar dan yang sangat indah.

  Berbeda dengan tempat tinggalnya di Kerajaan Harmone, hanya air mancur dan bunga berwarna merah muda yang sudah bosan ia lihat.

  Odette bangun sangat pagi dan langsung ke taman padahal ia belum sarapan pagi. Ia pergi dengan Louise. Di hari sebelumnya tepat hari saat acara ulang tahun Marieanne Louise mengatakan sesuatu padanya.

  Saat itu Odette tiba-tiba merasa ingin ke toilet, ia bergegas keluar aula pesta sendirian. Saat keluar ia bertemu dengan Louise.

"Ada yang mulia? Anda ingin pergi kemana? Biar saya temani." Kata Louise.

  Odette menjawab sambil tergesa-gesa, "aku perlu ke toilet, tidak perlu ditemani." Ia kemudian bergegas pergi ke toilet.

  Setelah selesai ia keluar dari dalam toilet, ia melihat Louise yang sedang menunggu dirinya disana.
 
  Ketika Louise sadar Odette sudah keluar ia tersenyum pada Odette. Sambil berkata, "anda sudah selesai? Ada yang ingin saya katakan pada anda." Louise berkata sambil sedikit berbisik-bisik agar orang lain tak ada yang mendengar.

"Oh, silahkan. Katakan saja apa yang kamu ingin katakan." Jawab Odette.

"Saya rasa anda sangat suka dengan bunga-bunga di taman Kerajaan Aramine. Bagaimana jika anda pergi ke taman besok di pagi buta, akan saya temani." Kata Louise dengan yakin.

"Benar saya suka bunga, tapi kenapa harus pagi-pagi buta?" Tanya Odette.

"Karena udara masih sangat segar dan tidak ada banyak orang di taman. Kalau anda tidak ingin tidak apa-apa." Saran Louise pada Odette.

"Tidak kok, aku mau. Kalau begitu besok mari pergi melihat taman di pagi buta." Balas Odette, kemudian pergi meninggalkan Louise untuk kembali ke aula pesta.

  Dan pada pagi buta inilah mereka ke taman. "Bagaimana yang mulia? Di pagi buta seperti ini udara masih jauh lebih segar, selain itu tidak ada banyak orang disini." Tanya Louise sambil menjelaskan.

"Aku suka, terima kasih atas sarannya. Tidak sia-sia bangun di pagi buta seperti ini." Jawab Odette dengan perasaan senang.

"Ah, saya hampir saja lupa. Anda belum sarapan pagi! Sebaiknya anda memakan sesuatu sebelum pergi ke taman." Celetuk Louise.

"Benar juga tapi tidak apa-apa, aku belum lapar." Balas Odette dengan santai sambil memandang bunga-bunga di taman.

  Louise kemudian sedikit menjauh dari Odette, Odette yang merasakan langkah kaki Louise menjauh berbalik ke belakang ke tempat Louise berada.

  Ia terkejut melihat Louise, "ini hadiah dari saya, karena anda suka sekali dengan bunga saya merangkai beberapa bunga menjadi satu. Saya juga membuatkan mahkota bunga untuk anda." Kata Louise sambil memberikan hadiah tersebut pada Odette.

"Wah.. indah sekali. Mahkota bunga itu juga sangat bagus, terima kasih Louise." Puji Odette dengan berterimakasih.

"Sama-sama, tidak masalah. Apa anda ingin saya membantu memakaikan mahkota bunga ini?" Tanya Louise.

"Oh, tentu." Jawab Odette.

  Louise kemudian mengambil mahkota tersebut dan memakaikannya kepada Odette dengan hati-hati dan perlahan.

The Princess With MagicTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang