Padamu wahai kekasih hati,
Tak sadarkah kau terlalu egois?
Egois memenuhi isi hati
Egois memenuhi fikiran
Egois merampas semua rasa rindu.Padamu wahai sang pemikat diri,
Apakabar mu saat ini?
Masihkah kau merinduku?
Masihkah kau memikirkanku?
Masihkah kau mencintaiku?
.
.
Terkadang aku takut kau menepi,
Aku takut kau pergi,
Aku takut kau hianati.Sebesar apa rasaku padamu,
Hingga aku begitu takut kehilanganmu.
Seluas apa kasihku padamu,
Hingga aku bisa gila tanpa mendengar kabarmu.Aku tau, meragu hanya bisa membuatku resah,
Tapi taukah kamu,
Menunggu dapat menyiksaku!
Aku yang bodoh ini, akan tersesat dalam gelap jika tak ada lentera yg menuntunku.
Aku yang bodoh ini, bisa saja hilang tertelan gelap dan waktu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sajak Senja
Poetry"Hanya tulisan ungkapan hati yg mungkin bisa mewakili perasaan, hanyut dan tenggelam dalam lamunan"