Seonghwa tidak Menyangka bahwa hubungan pernikahannya dengan orang yang ia cintai nya itu harus berakhir begitu saja setelah kesetiaan nya pada suaminya di duakan oleh suaminya sendiri. Disaat seonghwa resmi bercerai dengan sang mantan suami, seongh...
Semenjak mengetahui kehamilan seonghwa. hongjoong mulai menjaga dan siaga 24 jam untuk menuruti perkataan dan keinginan seonghwa. dia melakukan itu semua dengan senang hati dan juga kesadaran penuh.
Contohnya seperti dua hari yang lalu disaat seonghwa tiba tiba ngidam dimalam hari dan posisi nya hongjoong tengah berkerja lembur distudio nya untuk menyelesaikan sebuah lagu.
Tiba-tiba seonghwa meneleponnya sembari menangis meminta dirinya untuk membawakan satu ekor ayam goreng langganan mereka waktu masa sekolah SMA.
• • •
Dan sekarang pukul 23.11 malam seonghwa yang meminta hongjoong untuk pulang membawakan mainan lego terbaru. soalnya bukan satu lego saja tetapi 3 mainan lego terbaru sekaligus hongjoong harus membelikan nya untuk seonghwa.
Seonghwa kini tengah merakit lego legonya dengan anteng, sedangkan hongjoong hanya menatap nya tanpa ingin menganggu seonghwa yang sedang asik dengan lego nya itu.
"Joong gak mau ikut main?". tanya seonghwa.
"Gak".
Seonghwa pun hanya menganggukkan kepalanya tanpa menjawabnya kembali ucapan hongjoong.
"Hwa. waktunya tidur, besok lagi main nya. gak baik buat bayi lu kalo lu ajak dia gadang mulu".
"Nanggung jong. lagian bayi nya yang mau main ko".
"Ck, tidur hwa atau gua pergi ya".
Seonghwa yang mendengar ancam hongjoong pun langsung menghentikan merakit lego nya. dirinya pun langsung menghampiri hongjoong yang tengah duduk di kasur miliknya.
"Jangan pergi!! hwa gak mau sendiri joong. dari kemarin joong sibuk distudio mulu sampe joong ninggalin hwa sama bayi sendiri mulu:(".
"Tapi gua kan kerja hwa".
"Iya tapi hwa sama bayi gak suka ditinggalin sendiri. joong suka lupa sama kita!! bahkan joong suka lupa buat pulang kesini".
Hongjoong hanya bisa menghela nafas beratnya, jika sudah berhadapan dengan sifat manja pamil satu ini yang sangat manja dan nempel padanya.
Selama sebulan hongjoong menghadapi sifat manja dan sifat aneh nya seonghwa. bahkan dirinya selalu berpikir ko dia mau ya melakukan ini semua untuk seonghwa.
Bukan apa apa hongjoong hanya takut jika dirinya tak bisa mengontrol dirinya sendiri jika seonghwa berperilaku manja dan bergantung berlebihan pada dirinya.
"joong ko diem?. joong jangan pergi ya joong harus temenin hwa sama bayi malam ini ya. soalnya bayi mau ditemenin bobo sama joong".
"Ishh.. Hwa".
"Humm?".
"Lu serius gak minta gua buat nikahin lu aja?".
Raut wajah seonghwa yang awalnya imut dan manis kini berubah menjadi datar dan menatap hongjoong dengan tatapan yang susah diartikan.
"Joong jangan mulai dah. lu gak cocok tau gak. yang ada gua yang harus nikahin lu bukan lu yang nikah in gua!".
"Maksud lu? gua gak pantes jadi suami lu apa gua yang memang kurang pantes buat disebut seorang suami?".
"Coba lu ngaca joong lu tuh pantesnya di uke in gua bukan ngukein gua. lu aja lebih kecil dari gua joong". Ucap seonghwa dengan tak sadar.
"Lu lagi ngeraguin gua hwa?". ucap nya hongjoong dengan nada bicara yang terdengar berat. sembari menatap seonghwa dengan tajam.
"Ngga, tapi yang gua omongin kan emang kenyataan nya joong. elu itu terlalu imut untuk jadi suami gua".
Hongjoong pun bangkit dari duduknya dan berjalan kearah sofa yang berada tak jauh dari tempat tidur seonghwa.
"Tidur udah malem". Ucap hongjoong dingin.
"Lu gak tidur disini?".
"Tidur atau gua pergi". tekan hongjoong menyuruh seonghwa untuk segera tidur. Seonghwa pun hanya bisa mengikuti ucapan hongjoong yang seperti nya perintah untuk nya.
Sepertinya seonghwa masih tak sadar apa yang sudah ia lakukan terhadap hongjoong sehingga hongjoong sepertinya marah padanya.
Setelah seonghwa tertidur lelap, hongjoong pun mengumpatkan satu kata kasar nya dengan nada yang kesal.
• • •
Setelah kejadian malam itu, sudah hampir satu minggu lama nya hongjoong mendiami seonghwa, bahkan hongjoong jarang mendatangi seonghwa. kalau pun hongjoong menemui seonghwa dirumah nya hongjoong hanya memberikan pesanan atau kemauan yang seonghwa inginkan dimasa ngidam nya saat ini.
Setelah memberi kemauan yang seonghwa ingin kan hongjoong akan langsung pergi begitu saja. bahkan jika seonghwa meminta hongjoong untuk menemani nya hongjoong akan langsung menolak dengan alasan jika dirinya tengah sibuk.
Dan kini pukul sembilan malam, seonghwa tiba-tiba mendatangi studios music hongjoong tanpa sepengetahuan hongjoong tentunya. Seonghwa kesal pada hongjoong karena sejenak kemarin hongjoong susah dikabari dan dia tiba-tiba menghilang tanpa kabar sama sekali.
Seonghwa yang kesal dan tidak suka dicuekin oleh hongjoong. seonghwa pun memutuskan untuk menemui hongjoong di studios music nya. dan benar saja disaat ia mengetuk pintu studios music hongjoong, hongjoong yang melihat keberadaan nya pun dibuat terkejut. Dan tanpa permisi seonghwa pun memasuki studios hongjoong begitu saja dengan cara menerobos.
"Seonghwa.. elu ngapain kesini?. kalo mau sesuatu harusnya telepon gua aja. lu gak seperlunya kesini". Ucap hongjoong dengan nada sedikit keras.
"Telepon? LU ANJING TAU GAK!! dari kemarin lu kemana aja hah!? gua teleponin gua chat lu sama sekali gak lu jawab joong!!.
Lu kalo marah sama gua gak gini caranya joong gua gak suka kalo lu ngediemin gua!! dan menjauh dari gua!!. Hikss gua gak suka kalo lu cuek sama gua joo- hiks sakit dada gua, lu tau? gua gak bisa tidur cuma gara gara lu hiks gua selalu mikirin lu yang tiba-tiba lu dingin sama gua. hiks gua gak suka lu kaya gini!!.
Gua tau dan gua sadar kalo gua salah hikss, tapi itu semua sebenarnya gak bener joong yang gua bicara in tentang lu itu gak bener. gua cuma bingung dan takut harus gimana sama lu hikss.
Joong gua tau lu mampu untuk hal itu, tapi disini yang gak mampu itu gua joong hikss gua kaya ga pantas buat lu, lu terlalu baik joong.
Lu tau gak, setiap kata yang lu bilang kalo lu nyuruh buat gua bilang gak sekalian nikahin gua itu. aslinya gua pingin joong. tapi gua sadar kalo gua gak pantes buat lu.
Gua gak pantes buat cowok sebaik lu, dan gua gak mau karena gua hamil saat ini dan lu nikahin gua. gua gak mau keluarga lu dan pengemar lu berpikir buruk tentang lu ataupun gua juga anak gua. dan Gua gak mau joong hikss, bikin masalah baru di kehidupan lu hanya gara gara lu nanti nikah sama gua".
Ucap seonghwa panjang lebar menceritakan hal hal yang ia rasakan saat ini. sembari menangis seonghwa berbicara seperti itu pada hongjoong. lelaki yang ia rindukan dan pikirkan sejak kemarin malam.
....
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
