Seonghwa tidak Menyangka bahwa hubungan pernikahannya dengan orang yang ia cintai nya itu harus berakhir begitu saja setelah kesetiaan nya pada suaminya di duakan oleh suaminya sendiri. Disaat seonghwa resmi bercerai dengan sang mantan suami, seongh...
Mungkin yang mengatakan aku bodoh itu memang benar. Aku sadar bahwa aku bodoh. Saking bodoh nya aku sampai tak menyadari jika sahabat ku yang ku anggap sebagai keluarga ternyata mencintai ku.
Seharusnya aku sadar jika dia mencintai ku dengan tindakan dia yang selalu memerhatikan ku dengan begitu tulus dan selalu ada untukku jika dibutuhkan.
Namun Dengan bodoh nya aku. Aku memilih lelaki yang baru saja aku kenali. lelaki bajingan yang buat aku menjauh dari sahabat ku.
Dulu karna dibukakan oleh cinta terhadap lelaki bajingan itu. aku semakin bodoh saat itu. karena lelaki bajingan itu yang kini menjadi Ex suamiku, aku menghianati persahabatanku dengan nya.
Hongjoong benar jika lelaki itu bukan lelaki baik. seharusnya aku percaya dengan perkataannya itu, namun lagi lagi aku bertindak bodoh aku malah lebih percaya kepada lelaki itu yang kini menjadi Ex.suami ku.
Disaat aku bercerai dengan Lelaki bajingan itu. aku memberanikan diri untuk menemui hongjoong dan aku tak menyangka jika hongjoong masih menerima kedatangan ku saat itu.
Dan selama dua hari aku tinggal dirumah hongjoong dan dia merawat ku dengan baik. sehingga pada saat itu aku baru mengetahui fakta bahwa diriku sedang mengandung anak dari Ex.suami ku.
Awalnya aku tak begitu menerima kehadiran anak yang kini didalam perut ku. namun hongjoong yng menyadari ku jika anak yang didalam perut ku ini tak tahu apa apa dia tak bersalah dan tidak seharus nya aku tidak menerima anak ku sendiri.
Dan selama sebulan ini hongjoong menjaga ku dan bayi yang berada di perut ku. dia memanjakan aku dan bayi ku dengan begitu penuh perhatian kasih sayang.
Kini aku sadar jika lelaki yang tulus mencinta ku itu adalah hongjoong, sahabat ku sendiri. mengapa aku tak menyadari sejak awal ya? dan kenapa aku begitu bodoh? sampai sampai aku tak tau perasaan nya ke padaku!?.
Namun mulai saat ini aku tak ingin mengulangi ke bodohan itu kembali. aku tak ingin menyia nyiakan seseorang seperti hongjoong.
Bodohlah aku bertindak egois? untuk bersanding dengan nya? Walaupun aku menyadari jika diriku yang hina ini tak pantas untuk seorang lelaki baik seperti kim hongjoong. Tetapi boleh kah aku utuk bahagia?.
"I like you. I am serious that I like you and love you. I want to be a companion and father to your child".
Disaat mendengar pengakuan serius dari nya yang dia lontaran untuk ku. Membuat tubuh ku terdiam kaku seketika dan jantung ku berdebar lebih cepat dari biasanya. ada rasa senang dan sedih yang aku rasakan bersamaan.
Melihat Wajahnya yang selalu menatap ku dengan kehangatan. Disitulah aku tak bisa berbohong lagi. Sepertinya aku mulai jauh cinta kepada lelaki yang kini berdiri dihadapan ku. •••
𝐊𝐞𝐞𝐬𝐨𝐤𝐚𝐧 𝐡𝐚𝐫𝐢𝐧𝐲𝐚.
Matahari mulai terbit menerangi pagi hari... terlihat dua sosok manusia yang masih terlelap dalam tidur nya. sehingga salah satu dari kedua nya terbangun dari tidur nya yang nyenyak.
Orang tersebut adalah hongjoong. Hal pertama yang dia liat adalah sosok seonghwa yang masih tertidur.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
