Soulmate

Soulmate - (9)

Kesunyian pengununangan tidak bisa megalahkan situasi awkward antara sakura dan sasuke, masih dalam perjalanan pulang ke konoha. Sepanjang perjalanan mereka hanya terdiam tidak ada yang berani membuka percakapan. Sakura sedari tadi menghindari sasuke, bahkan sempat ingin tidak satu mobil dengan sasuke, tapi bukan sasuke jika tidak bisa membuat sakura sampai berakhir dimobilnya seperti sekarang.

Sangatlah wajar, dia datang dengan sasuke, pulang tentunya dengan sasuke bukan?

Sakura menatap indahnya pemandangan pesisir pantai, sangat memanjakan mata.

"ingin menepi?" tanya sasuke memecah keheningan antara mereka

"cuacanya sangat bagus, tapi kita bisa ketinggalan rombongan"

"mereka juga pasti singgah di tempat pemberhentian, kita bisa mengganti dengan mampir dan cari makan disekitar sini" ucap sasuke yang langsung berbelok masuk kawasan pesisir pantai.

Sakura tidak sempat berkomentar yah meski dia juga ingin mampir, akhirnya mereka berhenti dan keluar menikmati cuaca pinggir pantai, waktu masih pukul 9.30 pagi, tidak terlalu panas tapi hangat matahari di kulit putih mereka.

Sasuke mengambil camera digital yang dipakai selama kegiatan camping, diberikannya satu pada sakura, yah mereka berdua memang bertugas sebagai bagian dokumentasi. Dan salah satu kegemaran mereka berdua, senang memotret lebih khusus pemandangan. Sakura yang awalnya tidak terlalu punya bakat seperti sasuke, perlahan sasuke mengajarkannya beberapa teknik dasar photography pada sakura, wajar sekarang sakura sudah bisa menguasai itu, bahkan bisa dibilang dia cukup handal karena pada dasarnya sakura menyukai yang berbaur seni, sekalipun dia mengambil profesi sebagai dokter.

CEKLEK

Sasuke maupun sakura asik menikmati mengambil gambar pantai.

"ini indah sasuke-kun" ucap sakura tersenyum sambil menatap sasuke di sampingnya, sasuke pun sama tersenyum menikmati pemandangan saat ini

Sakura menyodorkan cameranya memperlihatkan hasil jepretannya

"gimana?" tanya sakura menanti penilaian mentornya tersebut

"bagus, kau semakin handal"

Sakura semakin tersenyum senang, sasuke memuji hasil jepretannya.

"perlihatkan hasil gambarmu sasuke-kun" ucap sakura sambil meraih camera sasuke, tapi sasuke dengan segera mengangkat tinggi, karena tinggi mereka yang sangat berbeda jauh tentu sakura tidak bisa menggapai, yah sakura saja hanya sampai di dada bisang sakura tentu tidak bisa menggapai camera yang sedang diangkat tinggi oleh sasuke

"mooo... sasuke-kun, aku mau lihat" masih berusaha sambil berjinjit-jinjit

Sasuke menggeleng masih menggoda sakura "kau bisa melihatnya jika bisa meraihnya"

Sakura cemberut menatap sasuke sinis "kau itu seperti tower, bagaimana bisa aku meraihnya"

Kedua tangan sakura mesih berusaha mengapai sasuke.

"ayolah cherry.. kau bisa lebih berusaha" sasuke terkekeh melihat sakura yang sudah kualahan

Tidak sengaja kaki sakura hampir terkilir oleh tindakannya sendiri membuat dia dengan tidak sengaja memeluk sasuke, bertahan agar tidak langsung jatuh karena dia sedang memegang cameranya juga.

Krik Krik Krik

Kepala sakura sudah di berada di ketiak sasuke karena berusaha menyanggah badannya agar tidak langsung terjatuh

"ternyata kau suka mengambil kesempatan dalam kesempitan yah" goda sasuke yang saat ini bahkan sakura tidak melepas pelukannya

Mendengar itu sakura langsung berdiri tegak tepat didepan sasuke menatap keatas langsung ke wajah sasuke yang tampai menyeringai padanya