Pemilik kosan

2.2K 46 0
                                    

Jamal (Jaehyun) pemilik kosan yang sudah sering mengendap masuk ke kamar yang ditempati oleh Jema (Jaemin)

Don't report!

Tengah malam dikamar kosnya Jema masih sibuk terbangun karena mengerjakan tugas-tugas kuliahnya yang sangat banyak.

"Hoaamm. Ngantuk banget, lanjut besok aja kali ya mumpung masih libur." Dengan cepat Jema membereskan laptopnya dan mematikan lampu belajarnya, Jema naik ke atas ranjang dan langsung tertidur.

KLIK

Pada saat jam 12 malam terdengar pintu kosan Jema yang terbuka pelan disana ada seseorang yang mengendap masuk.

Orang itu dengan perlahan menutup pintu kamar Jema dan menguncinya lagi. Setelah itu orang itu mulai mendekati tubuh Jema yang sedang tertidur pulas.

"Dek Jema cantik banget ya gak bosan saya liatnya." Orang itu memperhatikan wajah Jema dengan jarak yang sangat dekat.

Orang itu adalah Jamal bapak pemilik kos-kosan Jema. Jamal memiliki kunci duplikat semua kamar kos yang membuatnya mudah keluar masuk kamar Jema.

Jamal dengan perlahan menurunkan selimut Jema dengan hati hati sampai terbuka seluruhnya.

Dipandanginya tubuh Jema yang hanya menggunakan kaos bergambar kucing yang tersingkap dan hanya mengenakan celana dalam berwarna putih, celana dalam itu mencetak belahan memek Jema yang gemuk dan mulus.

Jamal manarik dengan pelan celana dalam Jema dan mengeluarkan ponselnya untuk memotret Jema yang sedang tertidur dan memek Jema.

Ini bukan pertama kalinya bagi Jamal mengendap masuk lalu memotret Jema yang sedang tertidur, kadang Jamal juga melepas seluruh pakaian Jema dan bermatrubasi didepan Jema.

CKREK

"Ahh apa itu." Jema terbangun karena Jamal lupa mematikan flash kameranya.

"AAAAAMPHHHH." Setelah sadar Jema refleks berteriak dengan cepat Jamal membekap erat mulut Jema.

"Diam Jema nanti yang lain dengar berisik." Bisik Jamal pada Jema.

Jema memberontak mengigit tangan Jamal yang membekap mulutnya kuat. Jema berlari menuju pintu kamar kosannya.

SRET

Dengan cepat Jamal menarik kaki Jema dan mengungkung lalu menekan mulutnya dengan satu tangannya agar Jema tidak bisa berteriak.

"MPHHH MPHHH PASHH LEPAAHH LEPASHH." Jema terus memberontak menggerakkan tubuhnya, melihat Jamal yang ingin membuka pakaiannya membuat Jema takut.

"JANGANHH pakk hiks akhh akuhh mohonnhh MPHHH." Jema terus memohon kepada Jamal yang terus ingin membuka pakaiannya, hanya itu pertahanan Jema sekarang.

SRAKKK

"ARGHH berisik." Jamal yang sudah tidak tahan langsung merobek kaos oversize tipis Jema.

Jema menangis karena pakaiannya sudah dirobek oleh Jamal. Sekarang tubuhnya telanjang tanpa tertutupi apapun.

Jamal terkekeh puas melihat tubuh mulus Jema dibawahnya. Dada yang lumayan besar perutnya halus dan mulus apalagi memeknya yang tembem dan tanpa bulu, sangat menggodanya.

Bed Chem Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang