Stop With Your Sweet Things! Pt. 2

114 13 5
                                    

︵︵︵︵︵︵︵︵︵︵︵︵
ꗃ🪶˙⸼“Chapter 8” ☽ ılıׄ 𖤘 Stop With Your Sweet Things! Pt. 2 ⌯ 𖤘˖۫ ৎ
︶︶︶︶︶୨ׂ⸼✦⸼ׂ୧︶︶︶︶︶

Hermione hari ini sedang memata matai Slytherin, melihat setiap pergerakan yang dilakukan oleh para Slytherin, terutama Draco. Hermione hanya ingin membantu Harry saja dalam ini, ia pun memeriksa gerak gerik Blaise dan Pansy, tetapi tak ada yang mencurigakan dari mereka.

Sedangkan Ron menghasut Colin Creevey untuk mengambil seluruh gambar pergerakan Slytherin menggunakan kameranya. Jika kalian tak tau Colin adalah anak yang ceria, semua orang senang dijadikan bahan gambarnya, terutama Slytherin yang sangat gila akan kecantikan dan kegagahan asramanya. Ide yang cerdik bukan? pikir Ron.

Harry yang hanya sibuk meneliti surat yang diberikan itu, menyamakan tulisan tangan Draco dengan buku ramuan yang ditulis tangan oleh Draco sendiri, setelah meneliti lebih jauh, sepertinya tulisan tangan pada surat ini tercampur, tetapi setahu Harry, bagian awal yang tertulis adalah tulisan tangan Draco.

Harry bingung, sisanya adalah tulis tangan siapa? beberapa menit setelahnya Hermione dan Ron kembali ke asrama mereka dan melihat Harry yang sedang duduk juga disana, Hermione dan Ron memberikan hasil memata matai mereka.

"Astaga! kenapa kalian bisa menemukan begitu banyak tentang hal ini? dan Ron, siapa yang kau suruh mengambil gambar ini?" tanya Harry yang bergidig ngeri akan kedua sahabatnya ini. Sungguh overprotective sekali terhadapnya, "Oh tentu saja! tentang gambar itu, aku menyuruh Colin mengambilnya, ide yang cemerlang bukan?" ucap Ron dengan nada menyombongkan diri.

"Kalian seharusnya tak perlu melakukan ini, lagipula aku sudah tau siapa yang mengirim ini semua." Balas Harry, indra penglihatan kedua sahabatnya itupun seketika terbelalak dan segera menghujani Harry dengan pertanyaan.

"Siapa, Harry?! katakan pada kami!" ujar Hermione penasaran, begitu juga dengan Ron. "Aku mengetahui jika bagian awal dari surat ini adalah tulisan tangan Draco, untuk sisanya aku tak tau. Kalian bisa pergi mengecek perpustakaan, dan mencari tulisan yang berada di bagian kedua dan ketiga." Hermione dan Ron langsung menarik surat itu dan berlari keluar menuju perpustakaan.

Harry hanya memutar bola matanya malas, sangat begitu bersemangat. Bukannya seharusnya Harry yang merasa bersemangat untuk meneliti hal ini? kenapa malah kedua sahabatnya itu? ck ck ck.
.
.
.
.

Disisi Hermione dan Ron, mereka sudah lebih 30 menit membaca hampir setengah dari perpustakaan! Ron sudah mati rasa, tetapi demi Harry ia tetap melihat surat dan buku buku itu bergantian. Hermione tak ada rasa apapun, justru ia senang bisa membantu Harry, karena salah satu hobinya adalah membaca dan menulis.

Hermione lalu meneriaki nama Ron, Ron pun bergegas kearah Hermione, menakjubkannya, Hermione menemukan buku tebal dengan judul 'Daftar Tulis Tangan Asrama Slytherin' yang bisa juga disingkat 'DTTAS' mereka tak menyangka akan menemukan hal menakjubkan ini! dengan cepat mereka membuka buku itu dan membaca keseluruhannya, juga dengan menyamakan tulisan tangan itu.

Setelah dilihat, ucapan Harry benar, bagian pertama ditulis oleh Draco, sedangkan baris kedua dan ketiga oleh Pansy dan Daphne Greengrass! kakak perempuan Astoria. Mereka pun menulis nama nama itu didalam surat untuk ditunjukan kepada Harry.
.
.
.
.

"Harry! kita menemukannya" ucap Hermione tergesa gesa, "Boleh aku lihat?" tanya Harry, "Tentu saja, lihatlah ini, apa kau mengingat Daphne Greengrass? wanita yang pernah kau tabrak saat Yule Ball!" Hermione mengingatkan Harry akan kejadian memalukan itu. Disaat semua orang menertawakan Harry karena jatuh, "Tentu, aku mengingatnya, jadi.. siapa itu DM?" tanya Harry.

Ron pun baru sadar, Draco Malfoy, itu adalah singkatan dari DM bukan? "Sepertinya itu dikirim oleh Malfoy, apakah kau tak sadar? Draco Malfoy, kosakata awalnya adalah D sedangkan akhirnya adalah M, DM, betul bukan?" Ron mengerjapkan matanya sejenak, menunggu respon.

Hermione pun memeluk Ron, betapa pintarnya anak ini, apakah ia telah memakan sesuatu? Harry pun ternganga melihat keduanya ini, apakah mereka memiliki hubungan? "Hermione?" panggil Ron menyadarkannya. "Oh, i'm sorry, just getting to excited" balas Hermione merasa gugup.

"Tak apa. Jadi semua surat, cokelat, dan bunga itu dikirimkan oleh Malfoy, kau harus menemuinya, Mate." Usul Ron, "Tetapi bagaimana jika Malfoy menyakitinya?" Tanya Hermione khawatir, "Jangan berpikir buruk terlebih dahulu Hermione, biarkan mereka berdua yang menyelesaikannya" ujar Ron

Harry bingung, sejak kapan anak ini menjadi dewasa seperti orang tuanya, Harry pun mengangguk, ia menulis suatu surat dan memberikannya kepada Hedwig, menyuruhnya untuk mengantarkan ke Asrama Slytherin, yang bisa dibilang, Draco.
.
.
.
.

Disisi Draco, ia melihat surat yang diantarkan oleh Hedwig, burung hantu milik Harry, senyuman Draco pun mulai terlihat, apakah akhirnya Harry memberinya kesempatan untuk bertemu, atau malah menyuruhnya mundur? Draco sangat khawatir akan hal itu, dan mengambil suratnya, berterimakasih kepada Hedwig sembari mengelus bulunya lembut sebentar.

Draco membuka suratnya, manik mata berwarna biru kehijauan itupun terkejut membaca isi dalam surat itu.

TBC

haihaihaihai! ini double upnya yaa, maaf pendek bsbs, kira kira isi suratnya gimana yaa? stay tune okeeyy, sepertinya Draco di reject deh sama Harry, xixi! see you nextchap!;p janlup vote dan follow aku yaa! ❤️🐍💚

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 03 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Childhood Bestfriends | DrarryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang