Happy reading 🎉
Bel sekolah pun berbunyi pertanda waktu pulang sudah tibasuara bel adalah suara bel yang mereka tunggu-tunggu untuk kerumah masing-masing ada yang pergi kerumah atau masih menetap di sekolahan seperti jefran dkk termasuk tiga gadis yaitu Lona, Luna, dan ella.
Mereka sekarang berada diarea kantin menunggu jam 15.30 untuk ekstrakurikuler yang mereka ikuti tak hanya mereka, ada beberapa orang disana dengan kegiatan masing-masing dibangku kantin.
Awalnya kantin sunyi setelah kedatangan mereka dan ada beberapa anak juga ikut gabung, menjadi ramai untung hampir semua kantin tutup.
" WOI GAS KITA MAIN GENSHIN" teriak jefran tanpa takut akan dimarahi.
"bentar, gua selesaiin ini permainan" jawab salah satu teman mereka Hendra farenna.
Mereka membuat bangku-bangku yang berada dikantin jadi satu agar cukup untuk mereka bermain, meskipun tidak semua tetapi orang-orang yang berada dikantin sudah tidak heran dengan kelakuan mereka semua itu.
Setelahnya semua mengeluarkan handphone masing-masing untuk bermain game bersama-sama meskipun beberapa anak hanya bermain sosial media.
Mereka terdiri dari 15 anak 5 cewek sisanya laki-laki, alasan utama kantin itu rame. Ada jefran, Kevin, dean, teguh, ella, Luna, Ilona, Hendra, Ardi, Riyan, Rayan, Dina, fera, brian, dan kenzo.
Meski mereka bermain handphone hanya bertahan sebentar karna mereka mementingkan solidaritas dan memilih mengobrol bersama-sama karna jarang sekali mereka berkumpul bersama-sama seperti ini.
"katanya jefran dideketin sama kakel tsm" perkataan Ardi membuat jefran berhenti menertawakan Riyan dan Rayan yang sedang di-make over oleh para cewek-cewek disana. Katanya sih biar tambah ganteng, padahal jadi bahan percobaan MUA ala mereka sih.
"iya tuh, padahal tuh kakel gak pernah gua liat deket sama seseorang. Sekalinya deket sama adek kelas, cowok lagi"
Ya meski mereka baru kenal beberapa minggu mereka seperti sudah kenal dari lama, sangat akrab walaupun banyak dari mereka kakak kelas.
"kapan aku deket sama kakel? Orang aku tiap hari ndek kelas" bohong jefran dan ketahuan oleh teman-teman dekatnya.
"jepang mah bukan dideketin sama kakel itu, tapi dia lagi deket sama temenmu ndra" yaps jefran sedang pdkt dengan anak kelas 12. yang nonis itu lho ges, udah dideketin sama jefran tapi masih digantung sih perasaannya jefran
"lho, ya tah, kelas apa itu btw?" Kepo Dina
"inisalnya anak kelasnya Hendra terus nonis lagi"
Hendra pun mencoba mengingat teman sekelasnya yang non tersebut.
Setelah sekian lama Hendra mendapatkan jawabannya yaitu...
"ooh aku weroh wess" jawaban Hendra membuat mereka semua kepo kecuali Kevin dan jefran.
"sopo yen"-Rayan
"siapa tuh"-fera
"cepet lah kasih tau hen"-brian
"lemot banget ngasih taunya" Ardi"pada kepo semua, kenapa gak buka ig aja?" Pertanyaan Luna membuat mereka terdiam lalu tertawa dengan keras.
HAHAHAHA
HAHAHA'iya ya kenapa mereka tidak terpikirkan kesitu' -batin mereka yang sangat kepo tadi.
Dan akhirnya mereka membuka Instagram masing-masing untuk mencari sendiri. Setelah ketemu mereka akhirnya tau siapa yang dimaksud oleh Kevin tadi.
Beberapa saat
KAMU SEDANG MEMBACA
ANAK MESIN
Teen Fiction❗❗WARNING INI CERITA BL❗❗ -kisah nyata bener" kisah si 'dia' Yang mana dia anak SMK -bahasa indo dan Jatim (banyak kata-kata kasar) -cerita RL 80% Cerita karangan sendiri 20% Homophobia skip aja gkpp DILARANG JIPLAK YAWW