hari ini adalah hari senin, hari dimana semua orang mulai masuk kuliah
hari itu exu mendapat jam pagi, sedangkan agil jam siang
———POV EXU
"haii, makasii ya udah jemputt" - exu
"iyaa, pagi ini lumayan panas, aku ada beliin kamu beberapa sunscreen" - elga
"ihh makasii" - exu
"sama sama cantii" - elgaelga itu temen fakultas exu ya.
———
setelah hampir 30 menit mereka berangkat ke universitas, akhirnya mereka sampai
"hahh.. panas banget" ucap exu lalu mengeluarkan handphonenya dari saku miliknya.
"ayo cepett, dosen udah mau masuk" ucap elga
"okee"exu menyalakan ponselnya, ia mendapatkan banyak sekali pesan dari agil
———13.45
waktunya untuk pulang kerumah masing masing!
"mau bareng lagi?" - elga
"ga, makasih yaa elgaa" - exu
"okay baby, kalo butuh apa apa telfon yaa" - elga
"yes sir" - exuExu dan Garin di telfon
"halo garin? sibuk?" -exu
"no, kenapa" - garin
"anterin ke apart si agil dong, lu kerja sama ama gua" - exu
"kerja sama apee, lu dimana" - garin
"kampus" - exu
"gua di kantin, kesini dulu lahh" - garin
"oke, tunggu ya" - exu——
sekarang exu telah sampai di kantin kampus itu, ia sedikit berjalan mengelilingi kantin untuk melihat keberadaan gari, matanya tertuju pada lelaki bersurai hijau itu yang sedang duduk bersama krow dan xavier
"garin! duduk kok di pojok banget sihh?" - exu
"tadi rame banget woe, lu mau ngomong apa" - garin
"please bantu gua, agil lagi marah banget kayaknya" - exu
"kenape" - krow
"gua tadi bilang kalo gua di anterin garin, please nanti anterin gua ke apart dia ya rin" - exu
"iya iya, tapi gua tadi di telfon sama dia" - garin
"LO NGOMONG APA?!" - exu
"dia tanya ama gua tadi lo berangkat sama gua ga, gua bilang engga." - garin
"bangsatt" - exu
"gws ya xu, lo baru bilang sekarang sih" - garintiba tiba ponsel exu berdering, ia mematikan telfon itu terus menerus tetapi ia tetap di telfon.
"agil udah telfon telfon gua, duluan ya" - exu
"gws" - krow——
tok tok tok
pintu apart itu bernbunyi tiga kali, pintu itu dibukakan oleh sang pemilik apartemen. agil hanya menatap dingin dan memberi isyarat agar ia segera masuk kedalam apartemen miliknya.
"duduk"
"jelasin sama gua, lo berangkat sama siapa dan kenapa telfon gua lo riject terus?" -agil"iya maaf" - exu
"gua ga minta lo minta maaf, sekarang jelasin sebelum gua emosi lagi" -agil
"iya, gua di anterin elga" - exu
"ngapain lu di anterin elga? lo kira gua gabisa?" - agil
"ya enggak.. gua takut lo sibuk.. dan bentar lagi kita mau tunangan kan?.." - exu
"apa hubungannya? sekarang lo keluar. gua gamau liat muka lo lagi." - agil"miaw" - chio (kucing agil)
"oke, maaf ya.. gua rasa gua haru ngomong ini secepatnya.. kita putus ya" - exu"apaan putus putus? lo suka banget ya bikin emosi gua naik? keluar ga lo?!" - ucap agil keras
"ah.. maaf gua gamau kenal sama lo lagi, gil." - exu
"gua juga gamau kenal sama orang sampah kayak lo anjing!" - agil
——
setelah beberapa jam emosi agil kembali stabil, tetapi kestabilan itu berubah menjadi tangis yang pecah seakan akan dapat membanjiri apartemen itu
agil mengambil telfonnya dan mencoba untuk menelfon exu, berulang ulang kali ia menelfon tetap tidak dapat terhubung, alias dirinya sudah di block oleh exu
hal yang dapat agil lakukan hanya mengendarai mobilnya menuju rumah sang kekasih
saat ia membuka pintu ada seseorang yang terjatuh persis saat agil membukakan pintu itu, ternyata exu masih menunggu di depan pintu karna..
"sniff! sayang? kamu nungguin aku?" - agil
"ngh.. perut aku s-sakitmh" - exu
"makan dulu ya? aku gatau kalo kamu masih nungguin aku.." - agil571 kata
permulaan euyy
KAMU SEDANG MEMBACA
boy friend/boyfriend ? [gilxu]
Fanficboy friend or boyfriend #S2 100% imajinasi penulis TIDAK ADA SANGKUT PAUTNYA DENGAN RL MEREKA! semoga suka yaa. up kalo mood