Why Not

*Sinopsis*

Jangan lupa vote & komen
Abaikan type yang berserakan
*
*
*
*
*
*
Happy reading
*_____________*

Disebuah pemakaman terdapat seorang gadis cantik yang tengah terduduk bersimpuh didepan gundukan yang bertuliskan Richie amstrong serta satu foto yang sudah dibingkai dan diletakan dekat batu yang berukirkan nama Richie Amstrong gadis itu menatap lekat-lekat pada sebuah foto yang tersenyum dengan air mata yang sudah membasahi pipinya.

Gadis itu menaburkan sebuah mawar merah dengan bercampur bunga melati diatas gundukan tanah tersebut "Sayang hari ini aku kembali menemuimu untuk memberitahu bahwa aku sebentar lagi akan menikah dengam adikmu"ungkapnya lirih seperti berbisik.

Setelah mengucapkan sebuah kalimat tersebut tiba-tiba saja wanita itu merasakan angin berhembus cukup kencang dan daun-daun kering pun berguguran, tentu hal itu membuat gadis cantik tersebut tersenyum sendu merasakan kehadiran pria yang sudah beberapa tahun menemaninya.

"Sayang aku tau kamu mendengar dan melihatku disini, aku mohon restuilah pernikahanku dengan adikmu, ini semua aku lakukan demi anak dikandunganku dan juga demi keinginan kedua orang tua kita sayang"ucap gadis cantik tersebut menjelaskan tujuan dan keinginannya mendatangi makam itu.

Lagi, lagi angin menyapu wajah cantiknya membuat gadis itu tersenyum begitu manis seperti begitu menikmati sambutan yang lelakinya berikan pada dirinya.

Hingga tepukkan dibahunya pun membuatnya mendongakkan wajahnya dan menatap sesaat wajah yang kini menatap dirinya "Apa kamu sudah selesai?  Jika sudah cepatlah karena aku masih banyak urusan diluar dengan teman-temanku"ucap sosok gadis yang cukup cantik dan tampan secara bersamaan.

Gadis yang tengah bersimpuh pun mengangguk dengan helaan nafas leganya seraya beranjak dari bersimpuhnya dan menatap kembali wajah gadis dihadapannya dengan pandangan teduhnya "Aku sudah selesai becky, apa kamu tidak ingin menyapa phi mu terlebih  dulu"ucapnya pada gadis yang menepuk bahunya yang tak lain adalah Becky Amstrong adik dari mendiang Richie Amstrong anak dari Lee Amstrong dan juga Anna patricia.

Becky menggeleng dengan dengusan kesalnya menatap wanita dihadapannya dengan malas "Berhenti memintaku menyapanya, Hal itu tentu saja tidak akan pernah aku lakukan freen"ucapnya pada wanita yang tak lain adalah Freen sarocha chamkimka anak dari Bram chamkimka dan juga Olivia sarocha freen memiliki adik bernama Non chamkimka.

Freen menghela nafasnya pasrah melihat sikap becky yang begitu dingin dan cuek terhadap dirinya "Berhenti bersikap seperti ini padaku becky, kalau kamu tidak suka dengan perjodohan ini kamu bisa menolaknya"ucap freen mencoba sabar melihat sikap kekanak-kanakan wanita yang berada dihadapannya.

Becky mengedihkan bahunya acuh tak acuh menatap malas wanita dihadapannya "Kamu fikir aku gila menolak perjodohan ini dan membiarkan fasilitasku dicabut oleh kedua orang tuaku"ucapnya tertawa hambar.

"Lantas kedepannya aku harus hidup pakai apa? Daun atau pakai kertas"lanjut becky sedikit emosi membuat freen sedikit merutuki kebodohannya yang memulai perdebatannya dengan becky.

Freen tak menjawab ia hanya berbalik dan melangkah meninggalkan area pemakaman, bahkan freen hampir saja melupakan bahwa dirinya dan becky masih berada dipemakaman, rasanya cukup tidak baik jika harus bertengkar dengan becky dipemakaman.

Sedangkan becky yang melihat freen mengabaikannya hanya mendengus kesal dan ikut melenggang pergi mengikuti freen menuju area parkiran dimana becky memarkirkan motor ducati miliknya.

•••••••

Freen yang sudah berada diarea parkiran pun seketika menghentikan langkah kakinya dan tentu saja hal itu membuat becky menabrak tubuh freen karena freen berhenti mendadak hingga membuat dirinya menabrak tubuh freen, sedangkan freen membalikkan tubuhnya menatap becky dengan alis tertaut.

"Bisakah kamu tidak berhenti mendadak seperi ini"ucap becky kesal seraya mengelus dahinya karena menabrak punggung freen.

Freen memutar bola matanya malas mendengar ucapan becky "Berhenti bertengkar becky, jika daddy dan papah tau kau akan kena marah oleh mereka"ucap freen sedikit mengancam.

Tentu ucapan freen membuat becky seketika membelalakan matanya "Iya-iya aku tidak akan bertengkar denganmu"ucap becky mengalah seraya menghampiri motor ducati miliknya.

Melihat becky mengambil sebuah motor besar membuat freen menyeritkan dahinya heran melihat kelakuan adik iparnya sekaligus calon suaminya.

"Becky yang benar saja masa aku harus naik motor besar begini, kau kan tau bahwa aku tengah mengandung"ucap freen yang kini mulai terpancing emosinya dengan becky.

Becky menatap freen dengan kekehan ringan "Aku akan ada urusan dengan teman-temanku jadi aku memakai motor kesayanganku jadi jangan protes, sekarang naik atau aku tinggal"ucapnya santai.

Freen menggeleng "Tidak, aku tidak akan pergi dengan motormu itu, sudah kamu pergilah aku akan memesan taksi saja"ucapnya dan memilih mengambil ponselnya dan menelfon kantor taksi untuk memesan taksi.

Sedangkan becky yang mendengar ucapan freen pun tak mengambil pusing akan ucapan freen, lalu becky pun mulai mengambil helm fullcase miliknya dan memakainya, lantas becky pun mulai menaiki motor ducatinya setelah itu menghidupkan mesinnya dan berlalu meninggalkan area parkiran pemakaman.

Freen yang melihat becky berlalu pun mulai menggeram kesal melihat tingkah laku calon suaminya dan menghentak-hentakkan kakinya kesal.

"Benar-benar sial sekali hidupku harus menikah dengan bocah tengik itu, rasanya aku benar-benar akan terus sial karena harus bersama dia"batin freen menggeram frustasi melihat sikap dan sifat becky yang berbeda jauh dengan abangnya yaitu richie amstrong.

Setelah beberapa menit menunggu kini taksi yang freen pesan pun sudah sampai dihadapan freen,  lantas freen pun menaiki taksinya dan taksi pun berlalu meninggalkan area parkiran pemakaman.

Bersambung

****
Jangan lupa vote 100 lanjut 😇

Area beckfreen (Futa)🌈🌈🌈

Terimakasih sudah support🙏🙏

Salam beckfreen 😘😘

Mood saya sudah membaik semoga votenya tidak mengecewakan 😉

Salam untuk para pembaca 😊😊😊😊