01.

541 112 8
                                    

Jangan lupa vote & komen
Abaikan type yang berserakan
*
*
*
*
*
*
Happy reading
*___________*

Disebuah mansion besar bak istana pun terdapat kedua pria parubaya dan kedua wanita parubaya tengah terduduk berhadapan dengan satu gadis cantik bermata madu yang tengah berada diantara kedua parubaya tersebut, mata mereka pun menatap sekitar sepe...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Disebuah mansion besar bak istana pun terdapat kedua pria parubaya dan kedua wanita parubaya tengah terduduk berhadapan dengan satu gadis cantik bermata madu yang tengah berada diantara kedua parubaya tersebut, mata mereka pun menatap sekitar seperti tengah menunggu kedatangan seseorang yang mereka tunggu-tunggu.

Hingga tak lama kemudian seseorang yang mereka tunggu pun menongolkan batang hidungnya membuat mereka bernafas lega namun itu tak berlangsung lama kala melihat penampilan orang tersebut pun dengan alis tertaut.

"Becky kemarilah nak"ucap tuan amstrong kepada becky yang kini menatap mereka semuanya dengan penuh pertanyaan.

Becky pun melangkahkan kakinya dengan kerutan didahinya melihat kedua keluarga besar diruangan tamu, hingga kini ia pun sudah menghampiri kedua keluarga yang tengah berkumpul.

"Nah becky kenalkan ini kedua orang tua freen, kekasih phi mu"ucap tuan amstrong.

Becky mengangguk paham "Iya aku sudah mengenalnya, lantas ada apa mereka datang? Bukankah mereka tau bahwa phi sudah meninggal karena kecelakaan yang phi alami"ucapnya spontan.

"Becky jaga ucapanmu"ucap tuan amstrong marah membuat becky mengedihkan bahunya acuh tak acuh.

Sedangkan gadis yang sedari tadi menundukkan kepalanya hanya mampu meremat jari jemarinya kala mendengar penuturan adik dari kekasihnya.

"Iya-iya baiklah dad"ucap becky mengalah karena percuma juga berdebat dengan ayahnya karena tetap saja becky akan kalah dengan ayahnya yang memiliki seribu satu cara untuk membuat becky bertekuk lutut kepadanya.


Lantas becky pun mendudukkan dirinya disofa ruang tamu, lalu menatap seluruh orang yang berada diruangan tamu dengan sedikit penasaran.

"Kita langsung saja ketujuan kita becky"ucap tuan amstrong menjeda.

Becky semakin dibuat heran oleh sikap ayahnya "Sebenarnya kami sepakat untuk menikahkan kamu dengan freen kekasih dari phimu, daddy harap kamu mau"jelas tuan amstrong tegas.

Sontak saja mendengar ucapan tuan amstrong membuat becky membelalakan matanya terkejut bahkan kini becky pun sudah beranjak dari sofa yang ia duduki.

"Dad apa-apaan ini? Daddy belum memberitahu ini sebelumnya dengan becky kenapa daddy jadi sesuka hati daddy seperti ini, maaf sebelumnya aku menolak penikahan ini"ucap becky kesal seraya berlalu meninggalkan seluruh orang yang berada diruang tamu.



Tuan amstrong yang melihat kelakuan anaknya pun menghela nafas beratnya untuk meredakan amarahnya agar tidak meledak.


"Maaf tuan chamkimka dan nyonya chamkimka kalau anak kami kurang sopan, saya akan bicarakan ini kepadanya nanti"ucap tuan amstrong merasa tak enak.


Why NotTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang