Freya-Eli (GxG)
•
•
•
Warna jingga dari matahari yang perlahan mulai terbenam memenuhi celah lubang angin ruangan musik sekolah yang jarang dipakai. Di dalam ruangan itu dua gadis nampak bercumbu mesra seakan melupakan hari yang akan berakhir.
Gadis yang lebih pendek duduk diatas meja dengan bibir yang enggan melepaskan bibir gadis lain yang berdiri sedikit tertunduk untuk menyamakan posisi badan gadis yang duduk diatas meja itu.
Eli─gadis yang lebih tinggi dan juga lebih tua satu tahun─nampak sudah kehabisan nafas dan memaksa ciuman yang membara itu terlepas, dan membuat Freya─gadis yang duduk diatas meja─nampak menatap Eli tidak puas.
"Ayo umumin tentang hubungan kita." Ujar Freya setelah mengatur nafasnya yang terengah.
"Engga." Eli menjawab cepat sambil sesekali mengibas-ngibaskan baju sekolah bewarna putihnya karna cuaca yang sangat panas.
Setelah mendengar jawaban Eli yang masih saja menolak untuk memberitahu semua orang tentang hubungan mereka, Freya mengerucutkan bibirnya, menatap Eli datar.
"Kenapa si? Selalu aja kamu engga mau kalo aku minta ngepublish hubungan kita?" Freya mengernyitkan alisnya. "Kasih aku jawaban selain 'hubungan itu ga perlu diumbar, cukup dinikmati masing-masing aja'."
Eli menghiraukan pertanyaan dari sang kekasihnya yang selalu menuntut hal yang sama akhir-akhir ini. Ingin hubungan mereka dipublis.
"Kak! Aku ngomong sama kakak." Sentak Freya yang sudah habis kesabarannya menghadapi sifat Eli yang selalu mendadak tidak perduli saat Freya meminta hubungan mereka dipublis, padahal hanya itu tapi susah sekali rasanya.
"Freya, kasih aku waktu dikit lagi untuk nyiapin semuanya." Eli akhirnya membuka suara, menggunakan bahasa yang lembut untuk meluluhkan hati Freya yang sudah terbakar.
"Sampe kapan, kak?" Tanya Freya dengan suara lemah menahan isak.
"Sedikit lagi, sayang."
"Kak, kakak sadar ga kalo waktu kita untuk bareng nikmatin seragam abu-abu ini kurang lebih empat bulan lagi kak." Freya mulai merengek. "Kalo Kak Eli mau ngepublish hubungan kita pas kak Eli udah tamat sekolah, percuma. Aku itu maunya kita nikmatin sama-sama sisa masa SMA Kakak yang bakal berakhir ini tanpa backstreet lagi."
Kesabaran Freya sudah habis untuk selalu menunggu kesiapan dari hati Eli. Padahal mereka sudah berpacaran selama satu tahun lebih, yang Freya pikir sudah cukup untuk main rahasia-rahasiaannya.
Sudah waktunya bagi mereka untuk mulai memberi tahu semua orang jika mereka saling mencintai. Dan bukan tanpa sebab Freya merengek tidak ingin menjalani hubungan backstreet lagi, ia ingin sekali pergi-pulang sekolah bersama Eli, makan dikantin bersama di satu meja, berjalan kemanapun dengan saling menggenggam tangan sambil tertawa ceria karna cerita yang mereka bagikan tanpa harus perduli dengan tatapan orang-orang.
"Aku selalu berfikir apa salahnya kalo kita nyoba seengganya dengan cara aku ngepost foto kamu dengan caption 'milikku'. Biar orang-orang tau kalo kita itu pacaran."
Freya pun mengerti alasan Eli ingin terus merahasiakan hubungan ini karna minder. Freya termasuk murid populer yang disukai banyak siswa/siswi lain. Eli takut jika keberadaannya disamping Freya malah akan merusak keindahan dari Freya dan menyebabkan mereka digunjingkan oleh orang lain.
"Kak, engga seharusnya kita ngejalanin hubungan kaya kriminal! Sembunyi-sembunyi." lanjut Freya.
Eli terlalu banyak berfikir sampai tidak menyadari jika fikiran buruknya lah yang malah menyakiti hati Freya. Semua ketakutan itu tidak berdasar menurut Freya, semua itu hanyalah halusinasi dari ketidakpercayaan Eli.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kapal Gaib(jkt48)
Fanfictionrandom cerita pendek kapal gaib versi saya. Ini pertama kalinya saya buat cerita jadi maaf kalo alurnya ga jelas dan ga nyambung. Ceritanya juga terinspirasi dari playlist musik saya, ya maaf galau wkwkw. Pokoknya enjoy dan inget ini cuma Fiksi