Mr. Narcissism 🐇🐈 12

502 31 7
                                    

Aku lagi semangat update, hihi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku lagi semangat update, hihi.
Jangan lupa kasih vote sama komen!
Biar aku makin semangat (⁠。⁠ŏ⁠﹏⁠ŏ⁠)
Apa efek bulan kemaren sempet hiatus gegara KKN yach jadinya wepeku syepii ༼⁠;⁠'⁠༎ຶ⁠ ⁠۝ ⁠༎ຶ⁠༽
Happy Reading


Mina selesai membuat nasi goreng dan juga sosis keju, minumnya susu rasa strawberry. Ia tersenyum sambil menikmati sarapannya. Karena ukuran rumahnya juga hanya sederhana ia bisa dengar sebuah mobil berhenti di depan rumahnya. Mina sudah bisa menebak siapa itu. Ia berjalan hendak menghampiri orang itu, agar tahu bahwa dirinya belum mandi dan masih sarapan.

"Selamat pagi sayang," sapa Jaemin.

Segar sekali aura pria itu, Mina hanya tersenyum kecil. "Kenapa pagi sekali?" tanya Mina.

"Aku hanya tinggal di apart sendirian, dan itu membosankan. Jadi lebih baik aku menghampiri gadisku lebih pagi."

Mina berdecak pelan, ia lagi-lagi belum terbiasa dengan gombalan maut Jaemin. Tapi berusaha terbiasa, meski perutnya menggelitik.

"Aku belum mandi, dan baru saja selesai membuat sarapan. Sajangnim bisa makan nasi di pagi hari tidak? Aku membuat nasi goreng dan sosis keju."

Jaemin melebarkan mata, ia mengangguk antusias. "Mauuu!" serunya. Keduanya pun masuk ke dalam rumah sederhana milik Mina.

Ternyata menawari sarapan ke sajangnim bukan hal yang buruk. Pria itu tampak sangat menikmati masakan Mina.

"Mau minum apa?" tanya Mina.

"Air putih saja," ucap Jaemin. Lekas gadis itu mengambilkan Jaemin gelas kaca dan satu teko air putih.

"Terimakasih Mina," ungkap Jaemin.

Keduanya terdiam, Mina menghabiskan susunya sedangkan Jaemin meneguk pelan air putih.

"Aku yang cuci piring ya, kamu mandi dan bersiap saja." Jaemin bangkit dari duduknya. Mina menahan tangan pria itu.

"Jangan, nanti baju Sajangnim kotor."

Jaemin terkekeh kecil. "Aku bukan anak kecil, tidak masalah mencuci dalam keadaan seperti ini."

Karena pernyataan Jaemin meyakinkan akhirnya Mina keluar dari dapur. Membiarkan pria itu membereskan alat makan bekas sarapan mereka.

"Kenapa dia sangat baik?" Mina menyikat gigi sambil bergumam.

"Dia selalu tersenyum, padahal di kantor dia irit senyum." Mina mulai mengusap mukanya dengan facial wash.

"Kenapa dia meresahkan?" Mina membuka pakaiannya satu persatu.

"Argh! Kang Mina, jangan mudah gila!" teriaknya sambil membiarkan air shower mengguyur seluruh badan.

Mina semakin gila, ia kesal sendiri karena tidak bisa menentukan pilihan bajunya. Padahal biasanya ia bukan tipe perempuan yang lama memilih baju. Kenapa sekarang ia terlihat panik dan belum menentukan pilihannya? Mina memijat keningnya sendiri. Akhirnya memilih dress tunik warna biru laut. Ia bahkan bingung antara mengikat atau menggerai rambutnya? Mina kesal sendiri sambil berkaca.

Mr. Narcissism || Na Jaemin 🐈🐇🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang