3| bukan lawan yang mudah

1.9K 31 3
                                    

Novel ini di wattpad update 3 kali seminggu : Minggu, Rabu dan Jum'at. Tapi kalo mau baca lanjutannya lebih dulu, bisa baca di KaryaKarsa karena di sana update tiap hari.

Cara baca di KaryaKarsa : download aplikasinya terlebih dahulu, lalu cari di pencarian . Di sana ada karya author yang ini dan yang lainnya. ❤

***

“APA? Dasar tidak becus! Membunuh seorang polisi saja kalian tidak sanggup!” terak Kim Eun-Ho kepada anggotanya yang melaporkan kegagalan mereka dalam menjalankan misi.

Pria yang gemetaran di depan Eun-Ho menjawab gugup, “Dia bukanlah polisi biasa, Bos. Dari gerakannya, kami yakin sekali jika dia sudah terlatih. “

“Apa kalian lupa jika aku paling benci dengan kegagalan?” ucap Eun-Ho menggertakkan giginya. Kemudian ia mengangkat pistol di tangannya dan langsung menembakkan peluru ke kepala sembilan anak buahnya secara bergantian. Suara tembakan bersahutan di ruangan itu.

“Kalian lihat para pecundang-pecundang teri ini. Jika kalian gagal menjalankan misi, akibatnya kalian akan bernasib sama seperti mereka,” kata Eun-Ho kepada anak buahnya yang lain sebelum meninggalkan ruangannya.

Dia sangat kesal sekarang, bagaimana bisa anak buahnya yang sudah terlatih dan tidak pernah gagal dalam menjalankan misi bisa dikalahkan oleh seorang polisi? Dan lagi, seorang wanita!? Eun-Ho melirik Jun, salah seorang rekannya yang tiba-tiba muncul di sampingnya.

“Bagaimana jika aku saja yang turun tangan menangkap polisi itu?” tanya Hong Jun sambil mensejajarkan langkah dengan Eun-Ho.

Eun-Ho mendesah kasar dan mengangguk. “Berhati-hatilah, sepertinya dia bukan polisi biasa.”

“Hm.” Jun mengusap-usap dagunya dan menyenggol bahu Eun-Ho main-main. Wajah Eun-Ho tampak sangat tegang. “Tapi, harus kuakui. Baru kali ini seseorang mengalahkan Green Fly. Aku bertanya-tanya polisi macam apa dia ini.

Green Fly, salah satu kelompok anak buah Kim Eun-Ho yang biasa menerima misi membunuh. Biasanya mereka tidak pernah gagal menjalankan misi bahkan saat membunuh bos mafia yang bertentangan dengan Blackwood. Namun, sepertinya kali ini mereka lengah dan membuat Green Fly musnah untuk selama-lamanya.
***
Evelyn dengan santai memasuki markas besar kepolisian yang berada di tengah-tengah Kota Chicago.

“Apa kamu mendapatkan masalah, Eve?” tanya Caleb ketika Evelyn menghampirinya.

“Masalah yang tidak berarti sebenarnya,” jawab Evelyn malas. Ia melanjutkan, “Aku membutuhkan data Sevblong, ada sesuatu yang perlu kuketahui dari mereka.”

“Bukankah kamu sudah membaca data-data itu saat menangkap mereka? Kenapa kamu membutuhkannya lagi?” Caleb bertanya lagi, penasaran. Namun, ia tetap mencarikan data yang dibutuhkan Evelyn. Sedetik kemudian, ia pun menemukan data tersebut

“Ini. Untunglah data dan rekaman interogasinya belum dibawa keruangan penyimpanan. Jika tidak, akan lebih sulit mencarinya” Caleb memberikan satu boks data-data Sevblong kepada Evelyn yang langsung diterima oleh Evelyn. Evelyn menggumamkan terima kasih dan membawa kotak itu ke ruangannya.

Setelah sampai di ruangannya, Evelyn membaca berkas-berkas tersebut dengan teliti dan berulang kali. Dia ingin mengetahui siapa dalang yang menyerangnya semalam, itu pasti ada sangkut-pautnya dengan Sevblong.

Cukup lama Evelyn berkutat dengan berkas tersebut, tetapi sama sekali tidak membuahkan hasil. Kemudian ia mendengarkan rekaman interogasi Sevblong dan para anggotanya.

“Sevblong ... Aku penasaran apakah dia ketuanya, ataukah ada orang lain di balik semua ini?” ujar Evelyn bertanya-tanya. Dia sibuk menerka-nerka dengan pikirannya, tetapi matanya langsung berbinar ketika mendengar kata ambigu yang diucapkan oleh ketua Sevblong dalam rekaman tersebut. ‘Itu adalah sebuah kode, hanya mafia yang tahu tentang kode-kode tersebut.’

Trapped With Mr. Mafia (21++) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang