²

1.8K 207 8
                                        

[name] menabrak seseorang ketika ingin keluar gerbang. Ah, seorang pria dengan pakaian yang sangat tertutup, [name] bisa melihat helaian rambut berwarna pink dari sang pria.

[name] tau itu kakaknya, kakaknya seorang idol yang mempunyai banyak fans, jadi tidak heran kenapa dia berpenampilan sangat tertutup seperti maling begitu.

"Astaga, kau membuat ku khawatir Lee [name]" Geram sang pria yang langsung menyeret [name] ke dalam mobil.

"Aku hanya ketiduran, Hoon" Jawab [name] dengan santai.

"Jangan panggil aku dengan nama itu lagi Lee [name]" Tekan Lee Jihoon. Ah tidak! Namanya sekarang adalah Kang Daegyeom.

Inilah yang bikin [name] kesal dengan sang kakak. [name] tau masa lalu kakaknya, [name] tau kakaknya berganti nama karena apa.

Tapi marga di nama baru sang kakak berbeda dengan marga lamanya. [name] berpikir jika sang kakak lebih suka dengan nama barunya, maka Lee [name] dan Kang Daegyeom tidak terikat hubungan keluarga lagi.

Ya, itu logika [name] aja sih.

"Mampir ke minimarket terlebih dahulu" Ucap [name] yang dituruti oleh sang kakak.

[name] masuk ke minimarket dan dan di sambut ramah oleh sang kasir. Ah, jangan lupakan [name] yamg masih memakai seragamnya.

[name] berjalan menuju rak makanan ringan dan minuman.

[name] membayar barang yang di belinya di kasir.

"Hei, kamu gapapa?" Tanya [name] melihat wajah si kasir yang memprihatinkan.

"Aku tidak apa, total belanjaannya jadi 30.000 kwon" Jawab sang kasir.

[name] memberikan sebuah black card untuk membayar belanjaannya. Setelah membayar [name] kembali ke mobil sang kakak.

[name] gak sadar aja pas dia lagi milih camilan ada pertarungan kecil antara MC dan NPC.

*****

"Ceo choi memanggilku, kau langsung pulang ke apart mu saja. Besok aku suruh si kuning menjemput mu ke sekolah" Ucap daegyeom yang langsung memberhentikan mobilnya di depan apartement milik [name]

"Aku akan berangkat sendiri" Jawab [name] yang langsung keluar dari mobil Daegyeom dan membawa seluruh belanjaannya dan masuk ke Apartement nya.

Setelah [name] membersihkan diri ponselnya berdering. 'Bom Bomi', namanya tertera di layar ponsel [name].

"[name], kamu tidak memberi tau aku kalau kamu pindah sekolah? Kapan kamu keluar dari lapas? Kamu sekolah dimana sekarang? Aku boleh ke apart kamu?" Pertanyaan beruntun dari sang sahabat.

"Maaf bomi, aku sudah seminggu keluar dari lapas, aku sekolah di SMA Jaewon sekarang, kamu gak boleh ke apart aku! Besok masih sekolah, nanti saja saat weekend" Jawab [name].

"Ah, sepertinya aku tidak bisa saat weekend, tapi aku usahakan bertemu [name] di hari lain" Jawab Bomi.

"Baiklah, selamat malam bomi"

"Malam juga [name]"

Panggilan di akhiri oleh Bomi, [name] segera tidur setelah membereskan buku pelajaran dan seragam untuk besok pagi.

*****

[name] berada di Jaewon sekarang, [name] berangkat ke sekolah menggunakan motornya.

"Woah lihat, itu si cute prince dari kelas Fashion"

[name] berjalan menuju kelasnya dengan cepat, 'cute prince' apaan, dirinya ini perempuan! Bukan laki-laki imut! Oh ayolah, [name] muak sekarang.

[name] memasuki kelas nya melewati Hyungseok yang baru ingin menyapanya. Dia langsung duduk di sebelah Jay.

"..."

"Pagi Jay" Jawab [name].

"...?" Tanya Jay.

"Aku tidak apa, hanya kesal karena aku di panggil dengan 'Cute Prince'! Yang benar saja, aku ini perempuan tau!" Jawab [name] dengan nada tinggi sambil memukul meja.

Semuanya langsung melirik [name], tapi [name] balas dengan tatapan sinis membuat yang lain takut.

[name] terus mengobrol dengan Jay sampai mendengar teriakan heboh karena Hyungseok dan Zin bertarung.

Jay langsung bangun dan memegang tangan Zin agar tidak jadi memukul Hyungseok.

[name] hanya melihat kehebohan yang terjadi tanpa minat, dia langsung keluar untuk pergi ke kantin.

*****

[name] berdiri di depan mesin minuman dengan tatapan kosong. [name] lupa membawa uangnya.

"Sial, kalau aku kembali juga tidak akan bisa masuk karena ramai" Gumam [name].

"Kamu sedang apa?" Tanya seorang laki-laki dengan warna rambut ungu dan beberapa helai pink.

"Oh, aku ingin susu strawberry, tapi lupa membawa uang" Jawab [name] lesu.

"Ini, pakai saja. Dan rambut mu bagus, aku harap. kamu mau menjadi model potong rambut ku" Setelah memberikan [name] selembar uang, laki-laki itu langsung pergi.

"Aneh, tapi rezeki tidak boleh di tolak" [name] memasukkan selembar uang itu untuk membeli sekotak susu.

[name] kembali ke kelasnya dan masuk ke kelas dengan mudah karena sudah tidak ada yang berkerumun.

꒷︶꒷꒥꒷‧₊˚꒷︶꒷꒥꒷‧₊˚꒷︶꒷꒥꒷‧₊˚꒷︶꒷꒥꒷‧₊˚

Sebenernya pen up pas vote di chp dah banyak, tapi di note dah ada sampe chp 32.

Jadi selama 30 minggu kedepan bakalan rutin up seminggu sekali, bisa lebih cepet buat ngabisin draft.

Dah sih itu aja, thiqyu <3

Ayo rate
... /10

LOOKISM x f! readerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang