05 - Diakhir 1'

207 29 14
                                    

Mau happy end atau sad end? author liat dari total vote bab ini ya, kalau ganjil happy kalau genap berarti sad, terima kasih...

Total vote di ambil setelah part ke 7 di publish yaa

*KET : 1' = 1 menit/60 detik

*-*

Kedua teman dekat Ella kini tengah duduk di lorong menuju kantin, menunggu teman nya tapi mereka tanpa sengaja melihat Ella dan Flora yang berpisah di belokan pintu lorong.

Ella menghampiri teman-teman nya dan mendapat sorakan selamat.

"wih, bener, mereka pacaran, sat set amat lu" ucap Raisha sembari menepuk bahu Ella.

"jangan lupa traktiran nya ya cil" ungkap Lyn.

Dahi Ella mulai terlihat berkeringat.

"p-pacaran? sama siapa Ce?" dirinya masih berusaha untuk menyangkal secara halus.

"coba lu liat web UKM Jurnalis" kata Lyn.

Dengan cepat ia membuka dan melihat berita terbaru, matanya terbelalak.

Ella tak menyangka informasi akan dengan cepat tersebar, terlebih ada foto mereka berboncengan dengan Flora disana.

Raisha menyenggol lengan Ella.

"beres kelas, traktir kita bakso ya"

Ella mengangguk dengan lesu.

"Ayo kelas dulu, bentar lagi mulai"

Hingga tiba, bangku yang biasa mereka duduki sudah terisi, mau tak mau mereka berpencar mencari yang kosong.

Ella kebetulan mendapat posisi sendiri, terpisah dari teman-teman nya.

"halo kak, kak Ella ya"

Ella tersenyum, "iya, kalian baru ikut ospek kemaren 'kan? kenalan dong" pinta nya.

"aku Ashel kak, disebelah kakak, Kathrina, depan kakak itu Marsha sama Indah"

"salam kenal ya kak" sapa Indah dan Marsha.

Ella mengangguk, "salam kenal juga, semangat ya"

Atensi Ella teralih pada Kathrina yang menatap nya.

"kamu yang dapet pin pertama itu 'kan?" tebak Ella.

"iya" jawab Kathrina, ia tersenyum.

"maaf ya candaan kemaren, agak berlebihan"

"gapapa kak, ngerti kok aku"

Ella menghela nafas lega.

Dosen masuk ke dalam kelas dan mulai mengajar, Tidak lama, ada suara ketukan pintu.

"masuk" ucap dosen.

"maaf saya terlambat Ms" ucap Flora.

"iya tidak apa-apa, masuk, tutup pintu nya kembali"

Flora lalu memilih tempat duduk tepat di belakang bangku Ella dan kelas kembali bersambung, Ella sudah menoleh ke belakang.

"kenapa kakak gak bilang kita sekelas di semester ini??" tanya nya dengan suara pelan namun binaran di mata nya terlihat jelas.

"perhatiin materi" gumam Flora, mata nya sedikit melotot.

Ella dengan cepat kembali menghadap ke arah depan.

Pengajaran berjalan normal hingga ada hal yang mulai membuat Flora terusik, Kathrina menyandarkan kepalanya pada bahu Ella.

Ia kemudian sedikit berdeham lalu merubah posisi duduk nya, menurunkan kaki nya yang tadi saling memangku.

Lover (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang