CHAPTER-01 • TMNA

604 74 26
                                    

༺ TRANSMIGRASI DADAKAN ༻

"Anj1ng!"

"Kurang ajar lo Va, bisa-bisanya lo rekomendasi-in game t4ik kaya gini!"

"Kenapa protagonis kampr3t itu gak ngomong, kalo sebenernya antagonis cewe gak ngebunuh dia? Si antagonis cuma dijebak si kampr3t itu!"

"Cowonya juga nih, sangking bucinnya sama si kampr3t itu, dia tega mau ngebunuh tunangannya sendiri bjir!"

"Padahalkan si kampr3t m4ti, bukan berarti cewe antagonis yang ngebunuh, aakh! Gimana sih, yang bikin nih cerita? Alurnya samp4h!!"

"Bangs4t nih game! Bukannya gue terhibur, yang ada malah bikin stres!"

Elia Syafa, seorang gadis cantik and tomboy berumur 21 tahun.

Beberapa menit yang lalu, Elia sedang bermain video game visual, yang direkomendasikan oleh sahabatnya Iva.

Dia menyumpah serapahi sahabatnya itu, yang sudah merekomendasikan video game berjudul 'Pelangi ditengah Hujan'.

Game visual itu bercerita tentang seorang gadis SMA bernama Cahaya, dia sosok gadis yang polos dan lemah lembut.

Karna sifatnya yang polos, tentu saja banyak yang terpikat oleh pesonanya.

Terutama sang tokoh utama pria, yang bernama Langit.

Pada akhirnya mereka saling jatuh hati, dan menjalani hubungan mesra layaknya sepasang kekasih.

Hubungan mereka berjalan lancar, sebelum datangnya sang antagonis wanita yang baru saja pulang dari luar negeri.

Bulan yang mengetahui Langit pria yang di cintanya, sedang menjalin hubungan mesra dengan wanita lain marah besar.

Dia membully Cahaya dibelakang Langit, namun tindakannya selalu diketahui oleh Langit.

Tak lepas setelah itu sungguh diluar nalar, ketika Bulan berusaha menjauhkan dan membully Cahaya, supaya gadis pel4kor itu sadar.

Justru, Cahaya dengan sosoknya yang polos itu memfitnah Bulan, jika dirinya ingin dibunuh.

Langit yang sudah cinta but4 padanya, tentu saja ia marah besar dan membela Cahaya secara terang-terangan.

Dan ia mengancam Bulan untuk menjauhi kekasihnya.

Karna sudah terlalu makan hati, akhirnya Bulan mulai mengikhlaskan mereka berdua. Bulan kembali keluar negeri untuk hidup jauh dari bayang-bayang mereka.

Tanpa diduga, Langit justru mengejar Bulan untuk membalas dend4m.

Disana Langit ingin membunuh Bulan. Ia ingin membalas dend4m sebab kekasihnya Cahaya terbunuh m4ti, tanpa kepala.

Sungguh mengerikan, padahal Langit sendiri pun belum mengetahui dengan jelas siapa yang telah membunuh kekasihnya.

Namun sebelum itu, ternyata niat membunuh Langit gagal, sebab sang tunangannya Bulan telah lebih dulu meningg4l dunia, dengan kondisi yang mengenaskan.

"Aaargh! Gara-gara game visual si4lan, mood gue hari ini jadi rusak!" umpat Elia merasa sangat kesal.

★★★

PLAK!

Sebuah t4mpar4n keras, terdengar nyaring di sebuah ruangan yang sangat mewah.

"Jangan menghina wanita saya, si4lan! Kalau kamu mau pisah sekalian bawa anak kurang ajarmu itu, saya gak mau direpotkan oleh anak si4lan itu!" ucap seorang lelaki dengan kej4mnya setelah men4mpar sang istri.

Transmigrasi Menjadi Nona Antagonis (TMNA) [SEMENTARA DIBERHENTIKAN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang