Terima kasih telah mau membaca ceritaku.
Saya harap anda senang membaca cerita saya.
Jangan lupa votenya ya.
Bukan Sekedar Sahabat (Chapter 1).
Semua Berjalan lancar saat itu , aku yang lebih menghargai persahabatan kami tetap menyimpan perasaan itu dan membiarkan anna dan rafi saling mencintai dan menghargai , namun mereka masih belum mengungkapkan perasaan satu sama lain.
Braakk..
Suara meja yang sengaja mendorong kursiku , saat itu aku sedang tertidur dan langsung dibangunkan dengan cara seperti itu oleh orang yang duduk dibelakangku , namanya zey dan lia.
Mereka memang senang menggangguku , namun mereka juga sering membantuku , saat itu yang kulakukan hanya diam dan sesekali memarahi mereka.
Tetapi entah kenapa dalam sesaat otakku mulai berfikir dan jantungku mulai bereaksi setelah aku melihat lia pada hari itu, dia cantik dan sangat menawan , gadis feminim yang membuat perasaanku mulai terketuk saat itu.
Sejenak pikiran yang aneh melintas dikepalaku , pikiran itu seakan menuntunku agar melupakan perasaanku kepada anna dan menyuruhku untuk mendekati lia.
" Arii!! " Panggil lia kepadaku saat aku sedang melamun.
" Ehh , iya kenapa " jawabku saat itu.
" Apakah kamu bisa membantuku " tanya Lia kepadaku
" Ehmmm , bisa apa yang bisa kubantu? " Jawabku sembari sedikit ragu.
" Bantu aku agar bisa lebih mencintaimu " saut Lia sembari tersenyum kepadaku
" a aa apa maksudmu lia!! " sautku kepadanya sembari berteriak.
Saat itu mukaku memerah, jantungku berdetak tidak karuan , mulutku pun menjadi gagu berhadapan dengannya.
" Perasaan apa ini? " Tanyaku sembari berbicara didalam hati.
Setelah kejadian itu aku dan lia mulai dekat bahkan sering belajar bersama dan perlahan perasaanku kepada anna mulai hilang, aku mempercayakan perasaan Anna kepada Rafi.
Hari hari ku mulai menjadi indah semenjak bersama Lia , sekolah yang membuat ku bosan berubah menjadi sesuatu tempat indah yang ingin aku datangi setiap hari.
Waktu mulai berlalu perasaanku kepada anna perlahan memudar bahkan hampir hilang , aku mulai merasa bahwa aku mencintai Lia.
Namun suatu hari , guru memberikan tugas lalu membagi kelompok dengan masing masing anggota berisikan 4 orang , Lia lalu mengajakku untuk bergabung bersama dengannya dan zey akupun dengan senang hati menyetujuinya, namun saat itu entah kenapa mataku ini teralihkan kearah seorang perempuan yang sedang menyendiri saat itu , yaa itu Anna.
Bersambung..
Terimakasih telah membaca sampai akhir.
Ditunggu chapter selanjutnya.
Jangan lupa vote
KAMU SEDANG MEMBACA
Bukan Sekedar Sahabat ( T A M A T )
No FicciónTerkadang kita tidak dapat mengontrol perasaan kita karna Cinta yang datang tiba tiba , tapi ingat bahwa cinta juga bisa menghancurkan segalanya termasuk persahabatan.
