SLOW UP!!
[JANGAN LUPA FOLLOW DLU SEBELUM BACAA!! ]
Pelangi setelah hujan, sendiri memiliki arti bahwa setelah adanya kesedihan dan kemuranam, kebahagiaan akan segera Mengganti semua kesedihan tersebut sebagai obat.
Allie Sierra, seseorang gadis yan...
haii gayss, gimana kabarnya, semua baik yaa. bab kali ini insya Allah sedikit panjang. happy reading gayss
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"mas" panggil Keela, saat melihat sang kakak menepih kepinggir jalan. "iyaa kenapa, dek?"
"kenapa menepih?? ini udah jam 06 lhoo nanti aku terlambat"balas Keela karena bingung dengan apa yang dilakukan masnya. "ohh itu, mas lihat teman kamu, sih farraz" ucap Alsan sambil menujuk Farraz yang sedang mendorong motor nya.
"prett!! anjirr itu kenapa motornyaa??" keela rasanya ingin ketawa lihat farraz, "wahh momen langka seorang Farraz Sakha, nyeret motorny"batin keela.
"dek, Sana panggil diaa. nanti dia terlambat lagi gara - gara dorong motor" suruh Alsan, "ihh ngga mau ahh" dan alsan langsung melotot. "Sana'a cepat!!"
"FARRAZ, OY" teriak keelaa dengan keras!!. Farraz langsung menutup telinga saat mendengar suara keela. "lahh? ehh kokk?" Bingung farraz karena dia sangat mengetahui suara itu.
"apaa?" tanya farraz saat melihat keela, sudah ada disamping. "hehehe kenapa, motor Lo?" tanya keela. "dari pada Lo capee, dorong itu mending ikut gue naik mobil, simpan motor luu disana" lanjut keela dan menunjuk tempat yang banyak motor.
"sejak kapan luu, bisa naik mobil anjirr??" bingung farraz karena dia sangat tau kalo keela tidak bisa bawa mobil apalagi motor.
"mas Aslan yang antar gue, cepat sana simpan motor luu, ini udahh jam 07 ihh" ucap Shakeela.
"iyaa iyaa, sana masuk duluannya" dan keela pun menuju kemobil dan masuk kedalam. "gimana dia mau??" tanya Aslan, dan keela menggaguk, beberapa menit kemudian Farraz masuk kedalam mobil. "makasih mas, udah mau kisah numpang Farraz" ucapan terima kasih, dan Alsan mengangguk
sedangkan keelaa yang sangat heran karena nggak biasanya motor kesayangan farraz mogok? "raz, tumben bener bini Lo, mogok?" tanya keela, saat mobil sudah melaju. sedangkan farraz yang mendengar pertanyaan gadis didepannya, dia sangat bingung " hah? bini?" dalam hati farraz.
"sejak kapan gue, punya bini anjirr"bingung farraz, "yaelah motor luu" dan farraz pun mengerti.
"mana gue tauu, tiba - tiba banget mogok" lanjutnya dan keela menggaguk. tidak terasa sudah sampai di sekolah. " sana masuk, pelajar dengan baik kamu, jangan berantem lagi sama teman kamuu" nasehat Aslan dan keela pun membalas dengan cepat "ihh kalo dia nggak mulai duluan mas" balas keela dan dia dengan cepat mengambil tangan masnya dan salim diikuti oleh farraz.
"yaelah, raz kagak usah kali" saa melihat farraz salimmin tangannya. "nggak baik mas kalo nggak Salim sama orang yang Lebih tua, kata ibu saya" balas farraz. " iyaa sana masuk, lihat keelaa udah badmood karena nunggu kamuu" dan farraz pun menggaguk
" yaa udah, wassalamu'alaikum mas"
"wa'alaikumsalam" balas farraz dan farraz dan keela pun masuk kesekolah. Aslan hanya bisa ngeleng kepala melihat tingkah adik bungsunya, dari jendela setelah melihat keela dan farraz udah masuk kesekolah, dia pun melajukan mobil dengan kecepatan sedang.
