# Part 5 #
Title : Do You Love Me?
Pairing : Ken x Raka, Kevin x Ren
Genre : Yaoi
Summary : Jatuh Cinta itu mudah kan, Tapi kenapa saat ingin mengungkapkan perasaan suka ke orang yang disukai terasa begitu sulit?-------------------------------------------
Sekarang hari minggu yang cerah, setelah beberapa hari dirawat Ren kondisi kesehatan Raka pun mulai membaik. Ren yang terbilang orang asing di rumah raka dalam sekejap berubah menjadi anggota keluarga didalam rumah itu.
* Tong ,,,, Tong ,,, *
Bel rumah Raka pun berbunyi, Raka yang sedang menonton tv di ruang tamu langsung pergi menemui sang tamu di rumahnya itu.
" Kak Ren...!!! Aku pikir kakak sibuk hari ini ", Sapa Raka dan langsung memeluk Ren dengan erat.
" Gak Raka, hari ini waktunya aku untuk merawat kakakmu dan dimana dia sekarang?", tanya Ren masih di pelukkan Raka.
" Kakak masih tidur di kamar tapi kakak Ren boleh gangu kakak kevin kok ", ledek Raka yang sudah melepaskan pelukkannya. Ren yang mengerti maksud dari ucapan Raka langsung tersenyum dan mulai memberikkan bingkisan yang dia bawa.
" Raka pasti belom makan kan? Jadi kakak bawakan makanan unyuk kalian, bantu siapin ya?!", ucap Ren dan langsung di setujui Raka. Raka langsung pergi ke dapur dan Ren pergi menuju kamar Kevin.
Setelah membuka kamar Kevin yang seperti Goa (Gelap Gulita), Ren mulai membuka Tirai jendela supaya bisa menerangi seluruh ruang di kamar itu. Dan akhirnya Ren dapat melihat sosok kevin yang tengah tertidur pulas.
Ren menghampiri Kevin yang matanya masih tertutup, memberikan kecupan selamat pagi di bibir kevin pun tidak Ren lupakan kemudian Ren meletakkan telapak tangan Kevin di wajahnya sambil berusaha membangunkan Kevin tapi sang pemilik kamar tetap tidak terusik.
Ren yang sedari tadi memainkan bagian tubuh Kevin akhirnya ikutan untuk tidur di pelukan Kevin dan mereka berduapun tertidur lelap. Raka yang sudah mempersiapkan sarapan di meja makan mulai mencari kedua kakaknya itu untuk bergabung di meja makan tapi setelah melihat kedua orang itu sedang tertidur lelap akhirnya Raka membatalkan niatnya untuk sarapan pagi bersama mereka berdua.
Setelah kejadian dimana Raka dirawat penuh sama Ren secara tidak langsung juga hubungan Kevin dan Ren mulai terjalin. Ren yang sering menemui Raka untuk proses penyembuhan membuat Kevin berani melirik Ren dan ternyata tidak hanya Kevin yang tertarik dengan sosok Ren tapi Ren juga sebaliknya justru Ren sudah jatuh cinta pada pandangan pertama setelah melihat Kevin di sekolah untuk yang pertama kali.
Dan mulai saat itu kevin sering membawa Ren kemanapun dia pergi, Mereka berdua sudah tidak bisa terpisahkan. Lalu bagaimana dengan Raka? Raka hanya seorang adik yang sangat menyayangi kakak kevin nya dan turut berbahagia atas keputusan kakaknya itu, ya meski Sempat terkejut dengan keputusan kakaknya untuk memiliki hubungan spesial dengan Ren.
Sambil menunggu kedua kakaknya itu bangun, Raka mencari udara segar di luar rumah. Raka yang sedang meregangkan tubuhnya sempat teralihkan pandangannya ke arah rumah yang ada disebelahnya. Begitu banyak orang yang berlalu lalang sambil mengangkut keluar barang-barang yang ada dirumah itu.
'Apa mereka akan pindah?' Pikir Raka.
Pandangan Raka yang sedari tadi memperhatikan orang-orang kini teralihkan oleh seekor burung beo yang ada di sangkar tidak jauh dari Raka berada.
" Hei Kamu, Selamat tinggal ", ucap burung itu. Raka yang sedikit terkejut dengan kemampuan bicara burung beo itu akhirnya memberanikan diri untuk mendekatinnya.
Raka memperhatikan dengan seksama sosok burung beo tersebut, warna biru yang dominan beserta warna merah di sekitar sayapnya membuat burung beo itu terlihat begitu menarik.
" Hei kamu, selamat tinggal", ucap burung beo itu lagi. Meski Raka sedikit merasa aneh kalau berkomunikasi dengan seekor beo tapi Raka tetap mencoba mengikutinya.
" Kalian mau kemana?", tanya Raka ke burung beo itu.
" Papa Mama mau ke belanda wookk "
" Eh, Itu sangat jauh, kamu apa akan baik-baik saja di dalam pesawat?"
" Papa mama pergi ke Belanda wokk "
Raka yang mulai mengerti dengan ucapan burung beo itu langsung mengajukan pertanyaan lagi.
" Apa kamu ikut papa mama ke Belanda?
Tiba-tiba saja burung itu bergelagat aneh, dia mengepakkan sayapnya begitu kencang sehingga bulu-bulunya ada yang rontok.
" Hei, tenang "
" Siapa kamu? ", tanya seorang ibu yang baru saja berdiri di samping Raka.
" Maaf tante, aku hanya mengajak main burung beo ini "
" Kamu menyukainya? "
" Iya, dia sangat lucu dan pintar "
" Dia akan jadi milikmu ", jawab ibu itu dan membuat Raka sedikit kebinggungan.
" Gak tante, aku hanya kagum saja dengan kemampuan berbicara burung ini ", ucap Raka dan langsung pamit dari tempat itu.
- Di Kamar Kevin -
Kevin yang merasa salah satu pundaknya begitu berat akhirnya mencoba membuka matannya perlahan dan dilihatnya lah seorang Pria yang tengah tidur sambil memeluknya.
" Kamu datang ", ucap Kevin sambil mencium kening pria yang ada di pelukkannya itu. Meskipun Ren mendengar jelas Kevin tapi tetap saja dia tidak membalasnya justru Ren semakin mengeratkan pelukkannya.
" Kamu gak mau aku cium ?", mendengar itu Ren langsung menunjukkan wajahnya dan mulai menganggukkan kepalanya.
" Mau ", Kevin pun tersenyum mendengarnya kemudian Kevin mulai mencium salah satu pipi Ren.
" Sebelahnya ", protes Ren dan Kevin mencium pipi Ren yang lainnya.
" Kening? Dagu ? Hidung? Kelopak mata? ", begitu banyak permintaan Ren tapi Kevin tetap melakukannya dan memberikan ciuman spesial di bibir Ren. Kevin melumat bibir Ren dengan lembut meski ciuman itu bukan yang pertama kali untuk mereka tapi tetap saja ciuman itu begitu sangat nikmat.
" Kakak !!!! ", panggil Raka yang sudah ada di kamar itu.
Mereka berduapun langsung melepaskan ciumannya dan melihat Raka yang tengah berdiri tidak jauh dari mereka.
" Raka juga mau dicium ", Raka pun langsung " loncat " ke tubuh 2 pria itu dan mulai dihujani ciuman sama kakak- kakak nya itu.
Selang beberapa menit mereka sudah berkumpul di meja makan, Ren menyiapkan makanan untuk pacarnya sedangkan Raka hanya bisa tersenyum melihat kemesraan kakak-kakaknya itu.
" Aku juga mau punya pacar ", ucap Raka dan langsung mendapat complain dari kevin.
" Tidak untuk saat ini Raka ", jawab Kevin singkat.
Raka yang mendengar itu hanya bisa "manyun", Ren yang berada di tempat itu juga brrusaha menyumbangkan pendapatnya.
" Aku punya adik sepupu yang sepertinya cocok untuk jadi pacar kamu Raka ", Raka pun mulai tertarik dengan ucapan Ren tapi dilain tempat Ren mendapat tatapan dingin dari Kevin, Ren yang gak mau buat pacarnya marah langsung mencium bibir pacarnya itu, " Aku cuma bercanda sayang ".
Mereka pun mulai melanjutkan aktifitas pagi harinya dengan bersama-sama sampai terdengar bunyi bel rumah yang mengharuskan Kevin beranjak dari tempat duduknya dan beberapa menit setelahnya dia kembali sambil membawa sarang burung beserta burung beo yang ada didalamnya.
" Raka, tante sebelah memberikanmu Burung Beo ini ", ucap Kevin.
Raka dan Ren tidak kalah bingung kenapa juga Raka diberikan Burung beo itu, " Pemilik sebelah mau pindah rumah ke Belanda dan dia tidak bisa membawa burung ini ", lanjut Kevin.
" Hei, salam kenal ", ucap burung itu dan membuat Ren serta Kevin terkejut.
Tbc
Np. Sumpah nih cerita drama n gaje bgt :'v
KAMU SEDANG MEMBACA
Do You Love Me?
FanfictionTitle : Do You Love Me? Pairing : Ken x Raka, Kevin x Ren Genre : Yaoi, Drama Summary : Jatuh Cinta itu mudah kan, Tapi kenapa saat ingin mengungkapkan perasaan suka ke orang yang disukai terasa begitu sulit?