Chapter 13

73 8 3
                                    

Bertemu dengan para Reinkarnator

Pagi ini aku sedang bersiap-siap untuk pergi ke sekolah, aku segera mengambil seragam baruku.

Bajunya bagus juga, modelnya juga elegan. Aku langsung memakainya.

 Aku langsung memakainya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Wah...aku terlihat seperti bangsawan saja.

Yosh! Waktunya berangkat!

Saat aku membuka pintu kamar, Pangeran sudah menunggu, ia langsung menyapaku.

"Selamat pagi Avrora."

"Ah...selamat pagi, pangeran, apa pangeran sedang menungguku?"

"Kau benar, Kau terlihat cantik dengan seragam itu Avrora."

Pangeran memujiku, aku jadi malu.

"Benarkah? Pangeran juga terlihat tampan memakai itu."

Aku meliha wajah pangeran nampak memerah, apa dia malu? begitu ya, ternyata pangeran juga bisa malu.

"Ehhemmmm, ayo kita berangkat Avrora."

"Baiklah." aku tersenyum manis padanya.

Aku berjalan di samping pangeran, aku melirik pangeran, aku ingin segera memberitahunya bahwa aku adalah adiknya, tetapi? mungkin waktunya belum tepat.

Maafkan aku Onii-sama.

Karena aku berjalan bersama pangeran, tanpa kusadari, banyak orang menatapku, mereka menatapku dengan tatapan sinis, aku tau, mereka pasti membenciku karena aku dekat dengan Pangeran.

Aku bisa mendengar percakapan orang-orang.

"Hei, lihatlah rakyat jelata itu, kenapa dia berjalan dengan pangeran?"

"Kenapa pangeran mau berjalan dengan rakyat jelata seperti itu?"

Aku pun sangat kesal.

Cih! dasar mereka itu, Apa pangeran juga mendengarnya? Aku merasa tidak enak padanya.

"Pangeran, sebaiknya anda jaga jarak dariku."

Pangeran tiba-tiba berhenti berjalan.

"Kenapa? Ada apa Avrora?"

"Itu...kalau kau tetap bersama orang biasa sepertiku, reputasi pangeran bisa hancur."

Pangeran malah tersenyum, ia langsung menjentik dahiku.

"Itaaaa!"

"Aku tidak peduli dengan itu, kenapa kau malah khawatir dengan reputasiku?"

Pangeran mengacak-acak rambutku.

"Hentikan itu, Pangeran, rambutku akan berantakan tahu."

"Hehe, itu hukuman untukmu."

Tiba-tiba Pangeran malah dengan sengaja memegang tanganku.

Reincarnated As a Vampire RemakeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang