Restu

5 1 0
                                    


" Pada sebagian orang sebuah kata restu mungkin amat sangat mudah untuk mereka raih.

Dan pada sebagian orang pula sebuah kata restu justru adalah sebuah perjuangan yang harus mereka dapatkan.

Pada kali ini, aku ingin bercerita pada kutipanku yang berjudul " Semoga Waktu Masih Mengizinkan."

Tapi kali ini bukan tentangnya, bukan pula tentang aku, kali ini tentang kami yang sedang berada dititik hampir menyerah karena restu.

Mungkin sebelumnya tak terbesit difikiran kami soal restu namun ternyata takdir berkata lain.

Restu bukan selalu tentang Orang tuanya menyukai kita atau orang tua kita yg menyukai pasangan kita.

Bukan pula tentang Orang tua nya yang tak menyukai kita atau orang tua kita yang tak menyukai pasangan kita.

Tapi terkadang karena adanya perbedaan yang mengharuskan setiap pasangan memperjuangkan cinta mereka.

Sama halnya seperti aku dan dia.

Sebagian orang memberi pendapat nya bahwa mendapatkan restu justru sangatlah mudah.

Aku akui memang mudah mendapatkan restu dihubungan ku dan dia jika kami berdua menggunakan ego kami untuk melawan semuanya dan pasti akan menyakitkan orang-orang di sekitaran kami.

Tapi kami berbeda, kami tak ingin hubungan ini membawa rasa sakit untuk orang-orang terdekat kami.

Jika kalian bilang, kami terlalu pemikir, akan aku jawab YA.

Sebelumnya kami lewati semuanya dengan perdebatan yang tak selesai-selesai sampai kami awalnya memutuskan untuk berpisah hingga bersatu lagi sampai saat ini.

Awalnya memang berat menjalani hubungan yang dilandasi oleh keadaan dan restu namun seiring berjalannya waktu kami berdua menyadari bahwa tak perlu terburu-buru mengejar restu itu.

Kami yakin, kami akan mendapatkan restu itu didepan sana dengan sabar dan usaha yang kami miliki.

Sekarang kami hanya ingin menikmati masa-masa yang terlihat sulit ini dengan kebahagiaan sederhana yang kami miliki..."


************

Doakan kami ya semoga restu dan keadaan yang terlihat sulit ini mampu menguatkan kami dan menyatukan kami pula.







Semoga Waktu Masih MengizinkanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang