Seorang wanita cantik bernama Ruka adalah seorang model terkenal, namun semua itu berubah pada saat orang tuanya meninggal akibat serangan group mafia terbesar pada masa itu. Ia bertekat untuk membalas dendam dengan menciptakan group mafianya sendir...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Happy Reading!
...
Pria bersurai abu-abu tua tersebut terlihat sedang memesan es krim. Bukan satu, namun dua dengan varian rasa yang berbeda-beda. Ia mengeluarkan selembar uang kertas yang memiliki nominal yang cukup tinggi untuk membayar kedua es krim tersebur, bahkan lebih. Setelah mendapatkan kembalian yang pas, ia berterimakasih sembari tersenyum sebelum berjalan kembali menuju mobilnya yang ia parkirkan sedikit jauh dari toko es krim tersebut.
Ia menjilati es krim rasa coklat miliknya, rasa favoritnya. Sekilas, ia melihat sosok wanita dengan rambut merah yang digerai. Sosok yang dideskripsikan tersebut hanya terlihat sekilas sebelum...
Sring!
Wanita tersebut muncul kembali didepannya dengan postur yang baru saja membelah sesuatu. Pria bersurai abu-abu tua tersebut tersenyum tipis, menyelamatkan dirinya dan kedua es krimnya, namun tidak dengan dua helai rambut indah miliknya.
"Yeji bangsat!"
Wanita yang dipanggil Yeji tersebut terkekeh pelan sebelum membalikkan badannya sambil menyimpan pisaunya di boots miliknya. Dengan cepat, ia segera mengambil es krim dengan varian rasa strawberry yang pria itu pegang menggunakan tangan kanannya.
"Thanks, Jaemin sayang." Ucap Yeji menggoda sembari mengedipkan mata kirinya.
Pria yang kerap dipanggil Jaemin tersebut berdecih, ia tidak suka dengan Yeji yang memanfaatkan penampilannya yang cukup mirip dengan gebetannya untuk menggoda dirinya.
"Jangan mentang-mentang sama-sama fox eyes lu godain gua anjing!"
"Idih, geer mampus lu." Ucap Yeji dengan senyuman khas miliknya.
Jujur, menurut Jaemin sosok Yeji ini sangat cantik dan menggoda untuknya, tapi entah kenapa rasanya masih ada yang kurang menurutnya. Jaemin dan Yeji melanjutkan obrolan mereka sembari menjilati es krim mereka masing-masing, terkadang melahap es krim satu sama lain yang dibalas oleh kekehan oleh sang pemilik.
...
"Bang Hyun, gua bosen deh..." Ucap pemuda yang mengenakan hoodie putih bertuliskan 'ni-ki' tersebut sembari melempar-lempar bola tenis ke arah dinding.
"Bang Hyun..."
"Bang..."
"Woi, bang!" Teriak Ni-ki dengan nada yang sedikit tinggi dibandingkan sebelumnya.
Hyunsuk yang mendengar secara samar bahwa namanya dipanggil segera melepaskan earphone bagian kanan miliknya.
"Lu manggil?" Ucap Hyunsuk kepada Ni-ki yang memiliki umur jauh dibawahnya.
