sembilan

1.7K 50 2
                                    

Happy reading!!!

*****

Tutt tuttt tuttt

Bang Xavier🥰

Hallo bang

Hallo
Kenapa sayang?

Abang lagi dimana?

Kenapa?

Abang Dania pengen

Pengen apa baby?

Pengen itu loh bang

Apa baby? Bicaralah yang benar

Yang pas pagi

Tuttt

Sambungan telponnya langsung Dania matikan. "Anjir jantung gue bebeledagan." Ceplos Dania.

"Gimana, mau kagak?" Tanya Alysaa.

"Gatau telponnya langsung gue matiin, dah gue mau chat Alvier dulu."

Al anak tetangga🙊

You: Al dimana lo?
Sini ke rumah gue, bawa temen-temen lo juga sekalian. Gue sama temen gue pengen di sodok nih dah ga kuat gatel memeknyaaa...

Al anak tetangga 🙊: wih boleh tuh, otw nih otw, gue bawa delapan temen gue yaa.

You: iya buruan ya Al

Al anak tetangga 🙊: iyooo

"Gimana-gimana mau in ga?" Tanya Anjani.

"Aman, lagi otw." Ucap Dania.

"Ahh ga sabarnya gue..." Ucap Anjani

"Ayo kita siap-siap dulu di kamar lo." Ajak Alysaa.

"Emang muat ya ngentod rame-rame di kamar lo Dan?" Tanya Anjani.

"Gimana kalau main di kamar bokap nyokap lo, di situ kan luas BGT." Usul Alysaa.

"Gila, bisa kena amuk nanti kita sama nyokap bokap si Dania." Ujar Alysaa.

"Ya terus dimana?"

"Gue tau di mana..." Ucap Dania.

"Dimana?" Tanya kedua temannya berbarengan.

"Di kamar tamu. Tuh kamar tamu yang di ujung sana ada tiga kasurnya, luas juga tempatnya, nanti kita disitu." Ujar Dania.

"Wah boleh-boleh." Ucap Alysaa.

Saat mereka hendak ke kamar tamu itu, tiba-tiba saja ada yang memeluk tubuh Dania dari belakang. Karena terkejut Dania pun reflek berteriak.

"AAAA SETAN." Teriak Dania.

"Suttt! Diam baby, ini aku." Ucap Xavier.

"Abang." Ucap Dania.

"Hm"

"Kok abang ada di sini?" Tanya Dania.

"Kan tadi kamu mau kaya pas pagi lagi, ayo aku juga udah ga sabar nih pengen kuda-kudaan lagi." Celetuk Xavier.

"Sshh ahh abang geli ih leher Dania, jangan di jilatin. Sshhh ahh." Ucap Dania sambil mendesah pelan.

"Enak hm?" Tanya Xavier

"Geli, tapi enak... Udah ih ada temen aku tuh pada ngeliatin, malu tau." Ucap Dania sambil memeluk tubuh Xavier.

"Biarin, ngapain malu, toh nanti juga mau ngentod bareng kan di kamar tamu." Ujar Xavier.

"Kok bang Xavie tau kita mau ngentod bareng?"

"Ga sengaja denger kamu ngomong tadi." Jawab Xavier.

"Inget baby, ga boleh ada yang nyodok memek kamu selain punya aku." Ucap Xavier

"Lah pagi tadi Al nyodok punya aku tuh." Balas Dania.

"Al gapapa, tapi yang lain ga boleh. Paham!!"

"Paham Abang." Ucap Dania.

"Oke hayu kita ke kamar tamu, aku udah ga sabar." Ucap Xavier

"Ih nanti dulu tunggu Al sama temen-temen dulu, biar temen-temen aku juga ikutan main, masa nanti mereka nontonin kita main sih." Ujar Dania

"Yaa gapapa, mereka merangsang dulu, sebelum nanti di sodok banyak kontol- kontol." Ucap Xavier dengan Santai nya ia mengangkat tubuh Dania dan membawanya ke kamar tamu. Teman-teman Dania pun mengikutinya dari belakang.

Sesampainya di kamar, Xavier membawa Dania menuju kasur yang berada di paling ujung dekat dengan balkon.

"Siap baby?" Tanya Xavier.

"Nanti dulu bang, aku pengennya bareng-bareng sama temen aku, biar bisa sahut-sahutan suara desahan sama mereka." Jelas Dania.

"Okey, aku kasih waktu 10 menit, kalau 10 temen-temen Al sama Al nya belum dateng kamu bakal aku sodok duluan gimana?"

"Oke deal." Ucap Dania.

"Guys kalian duduk aja dulu di kasur- kasur itu, nanti kalau Al sama temen-temennya dateng baru deh kalian main kuda-kudaan." Ujar Dania.

"Aduh Dan, gue deg degan deh, gue kan masih perawan nih, kira-kira sakit ga ya di sodok sodok sama kontol. Gue takut kagak bisa jalan jirr, kan ngeri tuh." Ujar Alysaa.

"Nah sama gue juga, sebenernya takut, soalnya ini pengalaman pertama gue." Ucap Anjani.

"Tenang guys ga sakit kok, cuma ngejelenet doang." Ucap Dania.

"Rileks, ga akan sakit kok, kita kita bakal main pelan." Ucap Alvier yang baru saja datang bersama rombongannya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: 3 days ago ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Xavier Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang