“ jika hati bisa memilih orang yang akan kita cintai,
Aku tidak akan memilih mencintaimu “
..
.
BRAAKK !!!
Suara pintu terbuka. Menampilkan Sasuke dengan aura yang kelam yang menyelimuti dirinya. Membuat Sakura yang sedang tidur pulas seketika terbangun karnanya.“ Sasuke kun ? Kau sudah pulang ? “ tanya Sakura kepada suaminya, tapi dibalas oleh tatapan yang membuat Sakura sedikit ketakutan. Ia turun dari tempat tidurnya dan berjalan kearah suaminya itu.
“ a..ada apa ? A..apa terjadi sesuatu ? “ Sakura mencoba menanyakan apa yang terjadi kepada suaminya itu sambil mencoba menenangkan nya. Tapi malah membuat Sasuke tambah murka. Ia melemparkan apapun yang ada di dekatnya, membuat Sakura tambah ketakutan.
“ AKH “ teriaknya sambil menutup telinganya kaget ketika sebuah vas bunga tiba tiba dilemparkan ke arahnya untung vas bunga itu tidak sampai terkena padanya. Sakura sangat ketakutan saat ini, pasalnya ia baru melihat Sasuke marah besar seperti ini. Walau Sakura tahu Sasuke tak mencintainya, namun ia tak pernah seperti ini sebelumnya.
Entah apa yang merasukinya saat ini namun ia seperti bukan Sasuke yang biasanya. Sasuke mendekat kearah Sakura yang masih mematung ketakutan kemudian ia mulai mencengkram tangan Sakura membuatnya semakin dekat dengannya. Dipeluknya tubuh mungil istrinya itu melihat wajah cantik nya membelai pipinya dan mulai mengusap bibir tipis istrinya itu dengan tatapan yang masih diselimuti oleh amarah. Sakura melebarkan matanya masih ketakutan dengan tingkah suaminya yang tiba – tiba menjadi kasar.
Sasuke mulai mendekatkan wajahnya, mencium istrinya dengan sangat bernafsu. Menghisap, melumat, bahkan sesekali menggigit bibir istrinya. Tak peduli jika kini sang istri terlihat sangat kewalahan. Ia terus melakukan itu sampai sang istri memukul bahunya karna kehabisan nafas.
Akhirnya Sasuke melepaskan ciumannya, mereka terlihat sangat terengah - engah. Saat Sasuke hendak menyatukan lagi bibir keduanya, Sakura mundur beberapa langkah ke belakang. Menjaga jarak darinya.
“ ada apa denganmu Sasuke -kun ? Kau seperti bukan dirimu saja ? “ Sakura melai membuka mulutnya. Mencoba bertanya kepada suaminya. Namun Sasuke hanya tertunduk diam seribu bahasa. Sakura menghela nafas pasrah. Ia mulai mendekat kepada Sasuke dan memeluknya.
“ jika kau ada masalah kau bisa cerita padaku, aku akan selalu mendukungmu “ amarah Sasuke mulai mereda ia mulai membalas pelukan Sakura dan mengusap surai miliknya dengan lembut.
“ maafkan aku Sakura “ hanya itu yang keluar dari mulut Sasuke. Sakura tersenyum dan menganggukkan kepalanya dalam pelukan Sasuke.
“ eum. Aku memaafkan mu Sasuke-kun “ Sakura tidak tahu apa yang membuat Sasuke jadi seperti tadi. Ia memilih diam tidak bertanya lebih lanjut. Takut Sasuke akan marah lebih besar.
KAMU SEDANG MEMBACA
Veils of Forbidden Love
FanfictionHinata X Sasuke X Sakura Seorang pangeran jatuh cinta pada seorang wanita penghibur, terpikat oleh pesona dan kecantikan sang gadis. Walau saat itu sang pangeran belum mengetahui jati diri sebenarnya gadis itu, ia jatuh cinta. Dan ketika ia mengetah...