“ bahkan dalam 1000 tahun yang akan datang,
Aku hanya akan mencintaimu “.
.
.
Gambar by Ai
Setelah beberapa hari Hinata tinggal di vila kerajaan, kini ia sudah sembuh sepenuhnya. Selama itu sasuke terus merawat hinata, memenuhi setiap kebutuhannya, menjaganya dan dengan sabar menghadapi sikap hinata yang beruabah – ubah. Dan dengan segala sikap sasuke yang seperti itu membuat hati hinata luluh. Ia sadar sepenuhnya kalau ia sakit karna Sasuke dan ia sembuh juga karna Sasuke. Namun ia merasa kalau ini tidak benar ia memutuskan akan meninggalkan vila itu diam – diam tanpa sepengetahuan Sasuke.
Hinata bersiap – siap untuk pergi dari sana, ia tak membawa banyak barang, hanya pakaian yang ia gunakan waktu itu yang ia bawa. Karna semua kebutuhan Hinata selama tinggal di vila ini semua Sasuke yang mengurusnya.
Ia memeriksa keadaan di luar takut Sasuke tiba – tiba ada disana, dirasa sudah aman ia buru – buru pergi ke arah pintu luar. Namun sebelum ia memegang knop pintu, pintu itu sudah dibuka terlebih dahulu oleh seseorang. Ia melebarkan matanya ketika pintu itu terbuka lebar dan menampakan Sasuke yang berdiri tepat dihadapannya ‘ sejak kapan ia ada disini ‘ pikirnya. Ia memundurkan langkahnaya takut dengan tatapan Sasuke yang begitu dingin saat ini.
“ apa yang sedang kau lakukan disini ? “ tanya Sasuke dengan muka datar dan nada yang dingin.
“ ya..yang mulia, a..aku.. “ Hinata tergagap menjawab pertanyaan Sasuke. Ia sangat takut dengan aura yang dikeluarkan oleh pria itu sekarang.
“ jangan bilang kau akan kabur dariku Hinata ? “ Sasuke terus mendekat kearah Hinata dan Hinata hanya bisa mundur sampai sebuah ranjang berukuran besar menghalangi langkahnya. Akhirnya Ia terjatuh di ranjang.
“ya..yang mulia, i..ini tidak benar. Aku akan kembali ke tempatku.” Sasuke tidak berhenti disana ia terus memajukan badannya sampai ia benar benar dekat dengan wajah Hinata.
“ tempatmu di sini Hinata. Kau sudah aku bebaskan dari tempat itu “ Hinata sangat gugup saat ini, wajahnya sangat dekat dengan wajah Sasuke. Walau ia sudah biasa dengan kondisi seperti ini, namun bersama Sasuke terasa berbeda. Apa karna ia mencintai pria itu, sampai perasaan Hinata bercampur aduk seperti ini.
“ aku tidak akan membiarkanmu pergi Hinata “ suara Sasuke terdengar rendah sampai seperti desahan membuat Hinata mematung. Ia tak bisa menghindar saat Sasuke tiba – tiba mengecup bibirnya agak lama. Lalu setelah itu langsung berganti dengan lumatan dan hisapan. Hinata hanya bisa pasrah dan mengikuti permainan Sasuke toh ia juga menginginkannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Veils of Forbidden Love
FanfictionHinata X Sasuke X Sakura Seorang pangeran jatuh cinta pada seorang wanita penghibur, terpikat oleh pesona dan kecantikan sang gadis. Walau saat itu sang pangeran belum mengetahui jati diri sebenarnya gadis itu, ia jatuh cinta. Dan ketika ia mengetah...