Salam kenal dari Gadis Polos...
⚠️Warning!!!⚠️
Ada kata kasar mohon memilah kata-kata nya!!!
Mohon bijak dalam membaca, plagiat dilarang mendekat, ini murni karya saya tolong kerja samanya!!!
••
•
•
•
Selamat membaca!!!
Maaf banyak typo bertebaran!!!*
*
*
*
*
H-1 nanjak? Ya berarti besok Delvi, Atha, Parida dan Ava pergi nanjak, mereka sudah mempersiapkan peralatan untuk nanjak dari kemarin-kemarin. Karena mereka masih pemula jadi mereka belajar apa saja yang harus mereka lakukan dan tidak mereka lakukan saat ada di gunung.
"Tha! Aku nggak sabar lho but nanjak besok," mata dvi, berbinar-binar menatap ke arah Atha.
"Elu kira elu doang? Ane juga, Parida juga apalgi Atha juga," Ava nih modelan orang yang tidak bisa melihat Delvi bahagia sebentar saja, pasti penyakit hatinya kambuh. Begitu pun Delvi tidak bisa melihat Ava bahagia sebentar pasti penyakit hatinya kambuh.
"Sewot aja lu ah, ganggu hu!" kali ini Delvi tidak terlalu menanggapi Ava yang mode sewot.
"Del! Elu kan toxic nih, nanti kalau di gunung jaga-jaga deh omongan elu ya? Elu tau kan kalau di gunung banyak hal mistis jadi elu harus ekstra sabar menahan ke toxic an elu itu," Ava mengingatkan Delvi baik dan itu bisa di cerna oleh Delvi dengan baik juga.
"Iya ya Va, gua kaget dikit bukannya nyebut mala anjing Astaghfirullah bangat ini diri tapi aneh nya kalau di kamar mandi malah ngucap," Delvi melemah setelah membuka suatu fakta yang ia alami.
"Itu mangkanya biasain ngucap bukan ngeabsen kebun binatang," tegur Atha.
"Marahin Tha marahin!" kompor Ava.
"Kalau kamu nggak bisa di bilangin kami tinggal!" ancam Atha itu mampu membuat Delvi menimang-nimang jadi pergi atau tidak? Karna dia tidak percaya dengan mulutnya yang toxic ini.
"Aku janji nggak akan toxic selama di gunung," Delvi mulai mengumbar janjinya dan membuat mereka---Atha, Ava dan Parida legah. "Tapi kalau aku melanggar aku janji lagi," lanjut Delvi dan itu membuat mereka bertiga---Atha, Parida dan Ava melotot ke arah Delvi.
"Aturannya ane nggak percaya gitu aja tadi, shit!" kesal Ava.
Atha menatap Delvi dengan melotot, 'Mata tajamnya sial!' umpat Delvi dalam hati.
"Ulang lagi!" ancam Atha, menyuruh Delvi mengulang kata-kata nya tadi.
"Canda lho, gitu aja baper hehehe, puk!" tanpa sengaja Delvi menepuk bahu Atha kencang. "Eh?" kaget Delvi.
"Nahkan kebiasaan ngeplak orang nih, rajam dia rajam!" teriak Ava, tanpa sadar.
"Gilak lu ya! Lu kira gua pejina pake di rajam!" sungut Delvi, kesal.
KAMU SEDANG MEMBACA
Asmaraloka_DelTha[On Going]
Teen FictionPLAGIAT DILARANG MENDEKAT❌❌❌, INI MURNI KARYA DARI IMAJINASI SAYA SENDIRI!!! ⚠️WARNING!!! BEBERAPA PART MENGANDUNG KATA-KATA KASAR, MOHON BISA MEMILAH ISI DARI CERITA!!!⚠️ Hajimete:13 September 2024 Owaru:...? Penasaran dengan ceritanya??? Langsung...