13. Kabur atau Menghilang.

104 13 2
                                    


******

"Mau pergi?" Xiao Zhan menoleh saat Wang Yibo duduk di atas tempat tidur memandangnya.

"Ya, ada urusan mendesak. Aku akan kembali sebelum kau bangun." ucap Xiao Zhan sambil memakai jas di tubuhnya.

"Tapi hari ini weekend." Wang Yibo turun dari tempat tidur dan melihat jam digital di atas nakas, terlihat jam menunjukkan pikul 11 malam.

"Aku tau, tapi ini mendesak. Maaf ..." Wang Yibo mengerti, dia dan Xiao Zhan memang memiliki dunia yang berbeda sejak awal, jika dirinya tidak ikut Xiao Zhan, kejadian beberapa bulan lalu itu takkan terjadi padanya.

"Ya, baiklah, hati-hati." Wang Yibo mendekat dan mencium Xiao Zhan sebelum pria itu pergi.

     Wang Yibo melanjutkan tidur, hari ini dia sudah kelelahan akibat mengerjakan tugas dari dosen, dia butuh istirahat total.

    Benar, setelah Wang Yibo di nyatakan sembuh total dari sakitnya, dia memutuskan untuk melanjutkan pendidikan S2 jurusan IT, itu karena dia bercita-cita ingin mengembangkan game miliknya sendiri.

   Jadi dia mulai belajar kembali untuk mewujudkan mimpinya itu. Xiao Zhan juga tidak melarangnya, justru dia mendukung keputusan Wang Yibo dengan penuh.

*****

   Pagi harinya, Wang Yibo sudah sibuk dengan komputernya, dan beberapa kali dia terus melihat jam, dia sama sekali tidak berkonsentrasi. Itu karena dirinya merasa khawatir, semalam sebelum Xiao Zhan pergi, dia berkata bahwa dia akan pulang bahkan sebelum dia bangun.

     Wang Yibo tau, Xiao Zian tidak pernah sekalipun tidak menepati kata-katanya, terlebih, mereka sudah bersama selama lebih dari dua tahun, Wang Yibo sama sekali tidak bisa tenang sekarang.

    Karena lelah tubuh dan juga pikiran, Wang Yibo mengambil ponselnya berniat mencari hal menarik, namun saat dirinya sedang berselancar di media sosial tiba-tiba saja dia membaca sebuah artikel berita yang tidak bisa dia percaya.

Pertunangan keluarga Xiao sudah di tentukan. Pertunangan antara Xiao Zhan dengan gadis cantik dari keluarga Yang, yaitu Yang Zi akan di adakan dalam waktu satu bulan lagi, semua orang menantikan bagaimana pesta pernikahan yang akan terjadi bagai legenda ....

    Wang Yibo menjatuhkan ponsel di tangannya, dia merasa ada yang salah di sini, dengan segera Wang Yibo mengambil remot tv dan mencari saluran berita. tak di sangka, bahkan sebelum dia mencari seluruh saluran berita tengah menayangkan berita bahagia Pertunangan antara Xiao Zhan dan Yang Zi.

    Awalnya Wang Yibo pikir, mungkin saja itu adalah Xiao Zhan yang lain. Namun, foto yang beredar jelas itu adalah Xiao Zhan, kekasihnya. Xiao Zhannya!

"Lalu ... Hubungan kami ini ..." Wang Yibo sudah menduga akan hal seperti ini. Bagaimanapun sejak awal mereka terlalu berbeda, Xiao Zhan berasal dari dunia yanh berbeda dengannya, tapi apakah dia bahkan tak berniat memberi tahukan dirinya tentang ini.

    Apakah hubungan kekasih ini hanya sebuah permainan saja baginya? Wang Yibo tidak mengerti sama sekali.

"Tuan muda, anda mau kemana?" Earth yang berjaga di depan kamarnya kaget saat Wang Yibo tiba-tiba keluar dari kamar sudah rapi.

    Padahal Eart dan juga Seo-Ham sudah tau bahwa Wang Yibo tidak memiliki jadwal keluar saat ini.

"Oh, aku hanya ke mini market sebentar, kalian tidak perlu ikut." ucap Wang Yibo dengan santai.

"Kami akan mengikuti anda." Earth dan Seo-Ham tanpa persetujuan sudah mengikuti Wang Yibo.

     Wang Yibo merasa sedang sangat marah sekarang. Tapi dia tak memperdulikan hal itu dan berjalan keluar di ikuti dua pengawalnya.

    Sampai di mini market, Wang Yibo berencana kabur, dia dengan sengaja menumpahkan minuman ke tangannya, dan dengan beralasan cuci tangan, Wang Yibo meninggalkan mini market lewat pintu darurat khusus karyawan.

      Earth yang menunggu di kasir karena perintah Wang Yibo, tak merasakan bahwa Wang Yibo akan keluar. Maka dari itu diapun pergi memeriksa, namun dia tak menemukan Wang Yibo di manapun.

"Tuan Seo, Tuan Muda Wang menghilang!" Earth segera menghubungi Seo-Ham yang menunggu di depan mini market.

    Keduanya bergegas mencari dan melaporkan hal itu pada Yi Cheng. Tentu saja Yi Cheng terkejut mendengar laporan itu, bagaimana bisa Wang Yibo menghilang.

"Periksa di sekitar mini market!" perintah Yi Cheng.

    Namun, tiba-tiba saja sistem mereka mengalami masalah, ada yang meng hack Komputer mereka. Yi Cheng panik dengan hal itu.

"Tuan Yi Cheng, kami tidak bisa melacak keberadaan Tuan Wang saat ini. Semua komputernya bahkan terkena virus." ucap Li Beng.

"Aku akan melaporkannya pada Tuan Xiao." ucap Yi Cheng.

"Ada apa?" sebelum Yi Cheng menghubungi Xiao Zhan. Pria itu justru sudah datang. Tampak rapi seperti biasa, memasuki ruang pemantauan.

"Tuan Xiao, maaf kami baru saja mendapat kabar bahwa Tuan Wang menghilang." Xiao Zhan terkejut mendengar hal itu.

"Apa maksudmu menghilang? Cepat hubungi Earth!" perintah Xiao Zhan.

   Yi Cheng segera menghubungi Earth panggilan itu segera tersambung pada Earth yang masih mencari di sekitar mini market dan di tempat-tempat terdekat dari sana.

"Bagaimana apakah ada perkembangan?" tanya Yi Cheng.

"Kami belum menemukan keberadaan Tuan muda Wang. Namun, kami memiliki masalah di sini." ucap Earth dari seberang telfon.

"Masalah apa?" Xiao Zhan merebut ponsel itu. Tak seperti biasanya, Xiao Zhan tampak tidak sabaran kali ini.

"Saya melihat bekas perkelahian dan juga ada noda darah di tempat kejadian. Masalahnya, saya menemukan jaket milik Tuan muda Wang di sini." jelas Earth.

"Tetap cari aku akan ke sana sekarang!" Xiao Zhan berlari keluar dengan cepat, dia mengendarai sendiri mobil miliknya, tak seperti biasanya dia memakai supir untuk mengantarnya kemanapun.

    Setelah mendapat alamat lokasi dari tempat kejadian, Xiao Zhan bergegas menuju ke sana. Saat sampai, Xiao Zhan melihat Earth dan Seo-Ham sedang menunggunya.

"Apa kalian belum menemukannya?" tanya Xiao Zhan begitu dia turun dari mobil.

"Maaf Tuan, kami belum menemukan Tuan muda Wang." jawab Seo-Ham.

"Tunjukkan jalannya." perintah Xiao Zhan. Dua pengawal itu segera mengantar Xiao Zhan hingga ke sebuah gang yang sangat sepi.

"Ini jaket Tuan muda ..." sambil berjalan, Earth memberikan jaket yang dia temukan sebelumnya.

    Xiao Zhan terkejut, melihat ada bercak darah di jaket tersebut. Bahkan bekas darah itu tidaklah sedikit, bahkan di bagian lengannya robek tampaknya itu karena benda tajam.

"Di sini Tuan." ucap Seo-Ham saat mereka sudah sampai di tempat kejadian.

    Tempat itu bahkan sedikit gelap bahkan di siang hari, tidak ada cctv ataupun sesuatu yang bisa di jadikan bukti untuk mencari keberadaan Wang Yibo saat ini.

"Apa kalian sudah menelusuri tempat ini dengan baik?" tanya Xiao Zhan.

"Sudah Tuan." jawab Seo-Ham Ham, dan baru saja kami juga menemukan jam tangan ini." Xiao Zhan menatap jam tangan yang di sodorkan Seo-Ham.

   Jam tangan itu tampak putus, terlihat bukan sengaja di lepas. Xiao Zhan merasa sangat gelisah di buatnya.

"Lakukan tez pada darah ini, apakah ini benar-benar darah Wang Yibo atau bukan!" perintah Xiao Zhan memberikan kembali jaket tersebut pada Earth.

"Baik Tuan." segera Earth melakukan tugasnya.

******

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: a day ago ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

[BL] Crazy Rich [YiZhan]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang