🍫*˘~。.:*♡✨・゚*:・゚✧🍫
Feiyu menikmati espresso-nya petang ini dengan menghela nafas panjang. Bukannya membenci, dirinya senang (calon) adik iparnya itu sudah mulai sibuk beraktifitas kembali.
Hanya saja waktu berdua dengan Yunxi Gege-nya juga harus kembali berkurang karena kekasihnya itu juga mulai sibuk kembali di kantor, menyisakan dirinya sendiri di apartemen luasnya dengan segudang tugas jurnal ilmiah yang menunggu.
"Rasanya aku bisa mati bosan berkutat dengan semua tulisan ini" Gerutu Feiyu pada tumpukan kertas di mejanya. Belakangan tugas kuliah semester akhir memang sedikit menguras emosinya
Ocehan pemuda itu baru berhenti saat dering ponselnya menampilkan id orang yang sedari tadi dirindukannya
"Kau dimana?" suara Yunxi dari seberang menyapa
"Di rumah seperti biasa. Ini weekend tapi lihatlah semua tumpukan kertas di mejaku" curhat pemuda itu menunjukkan jurnal-jurnal dan buku rujukan yang belum sempat dibacanya
"Aku punya kabar bagus. Istirahatlah sebentar dari jurnal-jurnalmu itu dan segera bersiap, aku akan menjemputmu" Yunxi tertawa ringan melihat bagaimana keadaan Feiyu di seberang sana dan berencana mengajaknya keluar
"Apa kabar bagusnya Ge?"
"Novel Junjie sudah siap terbit minggu depan dan kami mengadakan pesta kecil-kecilan di dekat kantor"
Feiyu yang mendengar kabar tersebut refleks memekik girang, itu artinya Yunxi juga sudah tidak akan lembur-lembur lagi di kantor. Kesempatan meminta kekasihnya itu untuk tinggal di apartemennya juga semakin tinggi.
"Okey! Aku akan berganti baju sebentar" Feiyu mengangguk mengerti dan menutup sambungan video call dari Yunxi. Tidak butuh waktu lama untuk lelaki itu bersiap dan bersama Yunxi menempuh perjalanan ke tempat pesta diadakan.
"Terimakasih sudah menyempatkan datang" Junjie menjabat tangan kekasih kakaknya itu dan memintanya duduk di sebelahnya. Meskipun mereka hampir seumuran tapi terkadang Feiyu tampak seperti kakak baginya, sudah sangat cocok menjadi calon kakak iparnya.
"Tidak perlu berterimakasih, aku yang lebih senang disini karena bisa istirahat sebentar dari semua tumpukan pelajaran itu" balas Feiyu dengan kekehan ringan
"Baiklah-baiklah, apapun alasannya aku tetap senang bisa melihatmu disini Feiyu Ge" Junjie memanggil Feiyu dengan embel-embel Gege setelah lama tidak memakai panggilan itu.
"Wow! Tunggu dulu Jie, tunggu dulu! Aku tidak salah dengar bukan barusan?!" Feiyu tersenyum lebar dan memegang kedua bahu Junjie sementara anak itu hanya balas tersenyum dan mengangguk lembut.
Terakhir kali Junjie memanggilnya Gege adalah sebelum kecelakaan ibunya itu terjadi, setelah banyak kejadian menghantam dua bersaudara itu, Feiyu tidak memaksakan Junjie memanggilnya kembali dengan Gege jika memang belum siap. Tapi hari ini dirinya kembali mendengar panggilan itu dari Junjie! dan itu membuatnya yakin kalau anak itu sudah lebih baik dari sebelumnya.
"Tidak Ge, kau tidak salah dengar" Junjie mengulangi perkataannya.
"INI ADALAH KEAJAIBAN KALIAN TAHU!" Feiyu kembali heboh "XIAO HUANG-KU SUDAH KEMBALI! AYO KITA HARUS BERSULANG UNTUK KESUKSESAN ADIK IPARKU TERCINTA" Ucap pemuda itu seraya mengangkat tinggi gelas minum Junjie yang masih penuh
Meskipun Feiyu tidak begitu dekat dengan orang-orang kantor Yunxi bersaudara, mereka mengenal Feiyu dengan baik sebagai kekasih manajer Junjie yang ceria dan penuh cinta. Jadi melihat pemuda itu heboh dan bersemangat dengan prestasi Junjie bukanlah hal yang mengejutkan.

KAMU SEDANG MEMBACA
Beautifull Vacation
FanfictionApa yang orang-orang sebut dengan "Liburan", bagi Xia Zhiguang merupakan 1 dari sekian hal yang sangat ingin dihindarinya. Pergi ke tempat asing, berpesta, bermain 'seperti orang gila', one night stand, alkohol dan semacamnya, selalu seperti itu ham...