Dia sempurna, Dia dengan segalanya dan menganggap semua seada nya.
Dia bukan lah seorang artis bintang film yg baru naik daun karena banyak yg menyukainya. Dia hanyalah Calista Putri yg cantik, baik, pintar dan ramah pada semua org2 yg menyukainya. Dia tidak pernah membedakan-bedakan org lain, menurutnya semua sama. Tapi mungkin hanya perasaan gw karena terlalu berharap lebih, gw ngerasa di bedain sama dia, seperti ada di tempat yg org lain belum bisa gapai. tapi harapan tetap harapan. Calista Putri seakan memberi harapan palsu pada Galih Prasetya.
Gue hanya ingin jadi wanita yg biasa, tidak banyak memberi sensasi.
Karena mereka yg tidak tahu bahwa di balik senyum manis dan ceria menurut mereka, Gue harus menutupi luka perih dari masa lalu Gue sendiri bersama Cinta Pertama gue, Arya Andara.Dia adalah obat penenang rasa sakit gue, bagaimana caranya, Calista Putri harus ada untuk Rian Diandara.
Azof Arida, selalu ada untuk Calista Putri, Gue beruntung mendapatkan posisi sedekat ini dngn wanita yg mempunyai banyak fans di sekolah kita. Gue sahabatan dengan dia udah lama, Gue suka sama Calista, laki laki mana yg tidak tertarik pada seorang calista, Gue bakalan mencari waktu dimana saat yg pas untuk mengungkapkan perasaan gue sendiri, tanpa tau gue akan terlambat.