Chapter 6

328 18 0
                                    

Kujyo-kun menatap Kirito-kun dengan tatapan yang mengerikan.

"E...." , Sasa kehilangan kata-kata

"Hmph.. tak akan semudah itu Kirito!", kata Kujyo-kun lalu menarikku

"Wow...apa yang kusaksikan sekarang ini? Jelas-jelas Sasa baru saja sadar, kau sudah mau membawanya pergi?", kata Kirito-kun

Kujyo-kun melepas tanganku. Dia kelihatan sedih. Ini mengingatkanku pada mimpiku. Ketika anak laki-laki itu menangis.

Tanpa sadar aku memeluk Kujyo-kun. Aku merasa bahwa aku sebenarnya sudah mengenalnya sejak aku masih kecil. Hatiku berdebar sangat kencang.

Kirito-kun dan Kujyo-kun terlihat kaget dengan apa yang kulakukan. Kujyo-kun langsung membalas pelukanku. Sedangkan Kirito-kun meninggalkan kami berdua.

"Apa kau ingat sesuatu?", kata Kujyo-kun

"Tentang apa?"

" Lupakan... aku minta maaf"

Tiba-tiba saja Kujyo-kun melepaskan pelukannya. Mukanya menjadi sangat merah, kurasa dia jarang meminta maaf pada orang lain.

"Daijobu desu( tidak apa-apa)", jawabku pelan

" Apakah ini sudah pulang sekolah?" ,tanyaku

Kujyo-kun hanya mengangguk

"Kalau begitu ayo pulang"

" Baiklah"

Setelah itu kami pun kembali kekelas untuk mengambil tas, lalu kami berdua pulang.

"Apakah aku jatuh cinta dengan laki-laki ini?", batinku

-to be continued-

Sasa!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang