Airport

426 17 0
                                    

"Kau menangis lagi Oddie,," Calum mengecup kening kekasihnya perlahan membuatnya harus bisa merelakan kepergian Calum untuk waktu yg lama.

Calum dan Oddie adalah sepasang kekasih yg merayakan hari jadi dan juga hari ulang tahun Oddie yg ke 18 di Airport, itu sungguh menyedihkan, berpisah disaat seperti ini.
****

*braacckk

Suara yg Oddie kira adalah pesawat jatuh itu membuatnya menoleh.

"HEY,, PERHATIKAN LANGKAHMU JIKA BERJALAN DITEMPAT RAMAI SEPERTI INI" Seseorang mengumpat kearah dimana Oddie berdiri, sepertinya tak sengaja Ia tabrak tadi, dia menatapnya sarkas, segera mengambil barang bawaannya yg berserakan dilantai.

"Maafkan aku,, aku tak melihatmu tadi" Oddie segera menghampiri pria yg sibuk memungut barangnya.

Ia tak menjawab, asik dengan barang barangnya yg cukup banyak, Oddie pikir ini CD.

"Terimakasih telah menyita waktu berhargaku" Ia berujar ketus menerima barang yg sudah dipungut oleh Oddie dengan kasar.

"Hey,, aku bahkan sudah meminta maaf" balasnya kesal, ternyata pria itu benar-benar marah.

Maddy Kenan Adhelwine gadis remaja yg akan menginjak umur 17 tahun beberapa bulan lagi adalah seorang gadis yg sangat manis dengan lesung pipit yg menghiasi senyumnya dan sangat dekat dengan Mr. Kenan Ayahnya yg seorang pilot. Ibunya sudah lama pergi meninggalkannya ke dunia yg lebih indah dan nyaman, kata Ayah itu yg dinamakan Surga.

Maddy biasa dipanggil Oddie oleh Mr. Kenan, menurutnya nama itu pemberian Ibu dulu ketika melihat Maddy sering mengembungkan pipinya saat kecil dan itu terlihat manis.

Oddie memiliki kakak laki laki yg terpaut jarak 2 tahun dengannya bernama Gerald Kenan Adhelwine, namun Ia sangat membenci adiknya yg selalu memanggilnya dengan sebutan Bolt, dalam film anjing super yg menjaga seorang gadis kecil, menurut Oddie wajahnya sangat mirip jika Ia menjulurkan lidahnya dan itu membuat Gerald selalu menjahili adiknya.
****

Oddie bertemu lagi dengannya disini,, ditaman Airport ini, sebenarnya Ia sedang menunggu Ayah pulang dari kerjanya, yg baru saja selesai dengan tugas penerbangannya dan mengharuskan Oddie untuk menjemputnya.

Oddie memberanikan diri untuk menyapanya, Ia lumayan tampan dan sempat melirik Oddie yg berdiri tak jauh darinya.

"Hi,,, apa kau sendiri?"Oddie cukup gugup, Ia menatap Oddie lama.

"Kau bisa melihatnya,, hey apa kita pernah bertemu sebelumnya?" Dan benar saja, Ia mengenali Oddie.

"Yah,, aku yg waktu itu menabrakmu dan menjatuhkan barang barangmu yg cukup banyak itu, aku minta maaf" Oddie menggigit bibir bawahnya gugup menatap pria itu yg juga menatapnya.

"Oh ya,," Ia menghentak hentakkan jarinya membuat ketukan dimeja mungkin teringat akan kejadian dulu.

Hening lagi.

"Awal pertemuan yg cukup buruk" Pria itu menghempaskan tubuhnya untuk mencoba bersandar dikursi.

"Oddie,, ehmm maksudku Maddy" Oddie mengulurkan tangannya berharap bisa berteman dengan pria itu.

"Calum,, Calum Thomas Hood" Ia membalasnya dengan senyuman, bisa Oddie rasakan tangannya sangat dingin, apakah Ia gugup?.

"Aku sering melihatmu disekitar sini,, apakah kau bekerja disini?"Calum pria itu sangat cepat akrab dengan Oddie yg masih saja gugup menjawab pertanyaannya.

"Ohh,, tidak! Aku masih 16 tahun, aku disini hanya ingin menemui Ayahku yg seorang pilot,, sekedar menanyakan kabar, aku sangat merindukannya" Oddie lagi lagi menggigit bibir bawahnya dan itu cukup membuat Calum kembali menatapnya lama.

Long Damn Relationshit // Calum HoodTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang