Aku bangun sekitar jam 4.30 pagi, aku memasak sup untuk sarapan. Semua orang dirumahku belum bangun karena kemarin sangat melelahkan. Jadi hari ini aku harus memasak dan menyediakan sarapan. Setelah aku membuat sup, aku memakan satu mangkok sup dan berangkat ke Sekolah.
Aku ke rumah sophi, aku membangunkan Sophi yang tertidur lelap dikamarnya. “sophi bangun hari ini sekolah” teriakku , akhirnya Sophi terbangun dan bergegas ke Sekolah. Dan didepan rumah Sophi ada Alicia dan Carolina menunggu.
Aku berangkat ke Sekolah, sampai di Sekolahku. Di gerbang sekolah aku melihat kepala sekolah dan kepala desa, “kok ada kepala desa disini?” Tanya Alicia bingung. “kepala desa mau menjenguk pak waston” jawabku santai, “berarti kita main lagi seperti kemarin” kata Carolina senang. “gak! Hari ini kita belajar. Dikirain kamu senang belajar” kataku melirik Carolina, “hahaha dia cerdas, dijelasin sekali langsung mengerti tidak sepertiku” kata Alicia.
Bel Masuk, aku masuk ke kelas. Hari ini aku belajar pelajaran Matematika, semua murid menunggu guru matematika ia tidak datang-datang. Guru matematika datang bersama kepala sekolah.”Hari ini kita akan belajar matematika“ kata guru matematika, “pak saya sudah tahu” kata Sora kesal. “oh maaf , kalian mengerjakan 5 soal ini” kata guru matematika sambil memberi soal kepada semua murid di kelas. “pak tolong ajari kami, saya belum belajar yang ini” kata Wicha, “maaf saya lupa mengajari kalian” kata pak guru matematika dan bergegas mengajari semua murid di kelas. Setelah semua murid mengerti, “saya mau pergi menjenguk pak Waston bersama kepala desa” kata Kepala Sekolah. “yes, tidak ada yang membunyikan bel, jadi bisa lama istirahatnya” kata Sora, “yes” bisik Alicia.
Guru Matematika keluar dari kelas , aku mengerjakan soal yang berjumlah 5 yang diberi guru matematika. Setelah 5 menit kemudian bel istirahat dibunyikan oleh penjaga sekolah. Aku,Alicia dan Sophi mengintip Sora dan Carolina mendekati penjaga. “pergi menjenguk tidak?” Tanya Sora kepada penjaga sekolah dengan bersemangat, “maksudnya menjenguk pak waston” sambung Carolina. “kan sudah kemarin, masa saya harus meninggalkan sekolah” kata Penjaga Sekolah. Sora menunjukkan muka yang menyedihkan agar penjaga sekolah mau pergi dan lupa member tanda masuk ke kelas. “Apa Sora sering menunjukkan muka seperti itu saat merayu?” Tanya Alicia, “ya dia ahli dalam merayu,apalagi mukanya sangat menyedihkan. Tapi kali ini aku tidak yakin dia akan berhasil” Kata ku dan Sophi ke Alicia.
“sudah dulu saya mau tidur” kata penjaga sekolah, “yes, walaupun tidak berhasil , tapi aku bisa bermain” kata Sora dan Carolina senang. Setelah aku mengintip aku,Alicia,dan Sophi membeli roti kesukaanku. Aku selalu memilih yang paling besar dan harganya sama seperti roti yang kecil dengan cara memilih-milih kurang lebih selama 10 menit. Setelah memakan roti.
Aku Main di taman yang indah. Aku pernah diceritakan oleh Penjaga Sekolah dan aku ingin , menceritakannya ke teman-teman. “ penjaga sekolah pernah bercerita . cerita ini tentang penulis hebat , ada anak perempuan ia sangat berbakat dalam membuat puisi dan membuat cerita. Ada temannya yang sudah sukses menerbitkan 1 buku tapi ia sudah sombong, ia pamer dan mempromosikan buku nya. Perempuan itu membuat cerita sampai 10 cerita, dan ia memakai nama palsu supaya temannya yang pamer bisa membeli tanpa rasa gengsi. 10 novelnya sekarang sukses dipasaran” kataku panjang lebar. “kenapa ia harus memakai nama palsu bukan namanya sendiri?” Tanya Carolina penasaran, “supaya ia tidak diejek dan banyak yang membeli” kata Alicia yang mengerti cerita ini.
“apa kita akan makan siang dan tetap istirahat?” Tanya Sora, “entahlah tergantung penjaga sekolah tidur apa sudah bangun” kata Sophi. “ya sudah , aku bangunkan saja penjaga sekolah” kataku santai, “jangan!” kata semua temanku. “emang kenapa? Kan nanti kita mau menjenguk pak Waston bersama penjaga sekolah. Masa kalian tidak tahu” kataku, “yah kenapa kamu tidak memberitahukan ku” kata Sophi. “mau ikut tidak? Kalo ikut kita bisa pulang lebih cepat” tanyaku dengan berbisik agar tidak kedengaran orang lain.
“oh ya itu ide yang bagus” kata Wicha, “ayo, kita bangunkan penjaga dan mengajaknya menjenguk” kata Alicia. “tapi kita kan belajar lagi?” kataku panik. Penjaga datang,“ semua guru hari ini menjenguk pak Waston, jadi kita bisa menyusul mereka” kata Penjaga sekolah membuat aku dan teman-temanku kaget. “semua guru!?” kata aku dan teman-temanku kompak, “ayo , bawa tas dang anti baju dirumah masing-masing. Kita bertemu di danau , dan ke rumah sakit” kata Penjaga Sekolah.
Aku dan teman-temanku pulang kerumah, aku menyiapkan jam tangan,benie,kaos,dll. Setelah siap aku ke danau, di danau yang lain sudah datang. Alicia membawa tas , isinya semuanya makanan. “Alicia, kamu membawa semua ini, oh ya boleh aku ambil yang ini” kataku sambil melirik tasnya, “oh ya boleh kok” kata Alicia santai. “cepat masuk mobil, mau ikut apa tidak?” ancam penjaga sekolah , “ ini mobil siapa?” Tanya Carolina. “ini mobil saya, ayo masuk dan ke rumah sakit menjenguk pak Waston” kata Penjaga. “ok ” semua menjawab dengan kompak.
Diperjalanan…
“pak Waston dirawat dimana?” tanyaku, “di Rumah Sakit dekat kota” kata Penjaga sekolah sambil mengendari mobilnya. “sudah kedua kalinya pak waston dirawat di rumah sakit, semoga cepat sembuh” kata Sora berbisik. Diperjalanan aku bercanda dan makan cemilan bersama Alicia, aku memakan cemilannya. Saat mau sampai rumah sakit, tiba-tiba hujan turun. Semua teman-temanku keluar dari mobil termasuk aku, Aku dan teman-temanku senang bermain saat hujan . Ini sebenarnya tidak boleh ditiru, kemungkinan nanti aku sakit . Aku sekarang tidak memikirkan tentang kesehatan, lagian aku sudah membawa baju.
Setelah puas hujan-hujanan aku masuk ke rumah sakit. Setelah aku mengganti baju ku yang basah, aku menuju ruangan Pak Waston dirawat. Aku,Penjaga Sekolah,dan teman-temanku mencari ruangan padahal penjaga sekolah kemarin-kemarin sudah menjenguk. “kan sudah kesini , kok tidak tau tempatnya” kata Sora kesal,
“ruangannya sudah pindah ke ICU , saya akan menanyakannya kepada orang di informasi” kata penjaga Sekolah. Setelah mengetahui ICU, berada kami ke ruangan ICU. Sampai di ICU yang masuk ke ruangannya hanya Penjaga Sekolah, dan aku menitipkan buah apel kesukaan pak Waston.
Aku,wicha,Sora,Sophi,Alicia, dan Sophi menunggu di ruang tunggu. Kepala Sekolah menangis dan keluar dari ICU, aku bingung sebenarnya apa yang terjadi. “ada apa dengan pak waston?” Tanya Sora terisak walaupun ia tidak tahu apa yang terjadi, “pak waston sekarang bisa keluar dari ICU” kata Kepala Sekolah dengan penuh kejutan. Teman-temanku bersorak ke Sora yang tertawa setelah menangis, “Sora jangan menangis dulu kalau belum tahu apa maksudnya” kataku ke Sora. “ya aku terlalu berlebihan haha” kata Sora mengakuinya, “sudah kita pulang” kata Penjaga Sekolah. “ya, semoga pak waston cepat sembuh” teriak semua teman-temanku kepada kepala sekolah yang berada dibelakangku, dan kepala sekolah hanya membalas dengan senyuman.
Dipintu keluar rumah sakit, aku melihat diluar angin kencang dengan hujan yang dasyat. “disini ada yang membawa jas hujan, tetapi aku bawa payung saja bisa-bisa aku basah sampai rumah” kata Wicha menggerutu,“kan nanti saya yang akan mengantarmu ke rumah” kata Penjaga Sekolah. “ gratis kan?” Tanya Wicha sempat mencari gratisan saat seperti ini, “ya gratis kok tidak perlu membayar” kata penjaga sekolah santai. Hujan belum mereda dan sekarang sudah jam 1 siang, aku menaiki mobil penjaga sekolah.
“nanti kita makan dimana?” kata Sora, penjaga sekolah membayar parkir. “Oh ya kia seharusnya makan dulu” kata penjaga, “emang disini ada restoran?” Tanya Alicia sedih. Hujan mereda dan Mobil sudah berjalan di jalan yang sepi , penjaga sekolah belok ke kanan itu menunjukkan ke arah kota. Aku melihat ada restoran Italia, dan penjaga sekolah mengajakku ke restoran itu. Aku dan teman-temanku senang sekali, baru kali ini aku dibelikan dan jalan-jalan bersama teman-teman. Aku memilih memakan lasagna yang cukup besar, semua teman-temanku makan dengan lahap. Setelah makan di Restoran Italia, aku , penjaga sekolah, Alicia,Sora,Wicha,Sophi,dan Carolina berjalan-jalan di kota kecil itu. Disana memiliki jalan yang lebarnya 2 km, semua orang menaiki sepeda dan ada juga yang jalan kaki. Dipinggir jalannya ada lampu yang bercahaya,di pinggirkanan ada pohon sakura yang indah. Aku membeli teh yang panas dan manis, semua temanku gembira dan tidak lupa untuk berfoto.
Setelah puas berjalan-jalan aku menaiki mobil penjaga sekolah, aku,Alicia,Carolina,Sora,Wicha keluar dari mobil saat sampai danau. Hari ini sangat menyenangkan, tapi aku lupa mengerjakan pr jadinya setelah aku menaruh tas aku langsung mengerjakan pr.
![](https://img.wattpad.com/cover/5019514-288-k522572.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Daydreamer Diary:Garden Mountain
Fantasihidup seorang gadis yang tinggal di pegunungan, tepatnya desa. Ia memiliki teman dan petualangan yang seru. Dia memiliki teman yang banyak. Teman-temannya membuat dirinya memiliki pengalaman yang luar biasa. dan bagaimana jika gadis ini kehilangan k...