Ichi♡

Sayonara

" Aku... Mencintai... Mu "

Mataku membulat sempurna. Aku tidak percaya apa yang Reiki ucapkan kepadaku.

" S—Sebaiknya kamu istirahat.. Omonganmu ngawur deh.. "

" Aku tidak... Berbohong... " ucapnya lagi sambil menatapku.

Aku tidak menyadari perasaan Reiki. Reiki.. Juga mengetahui orang yang ku sukai..

" Reiki...kun, " aku menatap Reiki dengan membayangkan apa yang Reiki rasakan.

" Aku tau, kamu pasti menolakku karena kamu menyukai Sou Hanamiya kan ? Hehe " ucapnya dengan senyuman yang menurutku dia menyembunyikan rasa sedihnya.

Ceklek

Sensei sudah selesai mengurus data Reiki dan kembali masuk ke ruangan.

" Moko kamu boleh kembali duluan, " ucap reiki " Disini sudah ada sensei yang menjagaku " lanjutnya dengan fake smilenya.

Aku pun pamit dan kembali ke sekolah. Aku masih memikirkan apa yang Reiki rasakan. Pasti sakit kan ?

" Jangan terlalu dipikirkan Moko.. Fokus saja pada jalanmu hufftt " ucapku menenangkan diriku.

Kurasa lebih baik aku tidak ikut pelajaran hari ini. Perasaanku campur aduk. Aku berjalan menuju sebuah taman.

" Kurasa aku menghabiskan waktu disini saja.. " ucapku dengan frustasi.

Aku duduk disebuah ayunan dan mengayunkannya sendiri. Tiba - tiba ada yang menepuk pundakku dari belakang.

" Sou !? " aku kaget, karena Sou berada di taman ini bukannya di sekolah.

" Sedang apa kau disini ? " tanya Sou padaku yang sedang duduk di ayunan.

Dia pun duduk ayunan yang bersebelahan dengan ku.

" Aku.. Hanya ingin menenangkan pikiranku " jawab ku sambil menundukkan kepalaku.

" Angkat kepalamu, aku tidak bisa melihat wajah manismu "

Sou berhasil membuat kedua pipiku merona. Aku segera mengangkat kepalaku dan menatap Sou.

" Senyum mu mana ? Kok hilang ya ? "

Dia juga berhasil membuatku senyum tidak jelas. Aku senang sekali.. Aku suka kamu Sou-kun !

" S—Sou-kun sedang apa disini ? " tanyaku agak gugup.

" Membolos pelajaran, aku bosan di kelas " jawabnya sambil melihat ke arah langit.

Aku pun terus menandangi wajahnya. Apa aku benar - benar jatuh cinta pada Sou-kun.

Sou-kun menyadari aku memperhatikannya. Dia langsung kebingungan.

" A—Ada apa ? Apa ada yang aneh ya dariku ?? " tanyanya padaku, karena aku terus memperhatikannya dari tadi.

" A—Ah tidak kok, hehe " aku pun kembali menundukkan kepala ku dan tiba - tiba saja aku kepikiran Reiki.

Dia menyukaiku dan dia tau bahwa aku menyukai Sou-kun..

" Hei Moko ! "

Tiba - tiba Sou-kun berada di depanku. Aku pun shock.

" A—Ada apa sih ?? " tanyaku gugup.

" Apa kamu memikirkan perasaan Reiki ? " ucapnya seolah dia bisa membaca pikiranku.

" B—Bagaimana— " kalimatku terpotong karena..

Cup~

Bibir Sou-kun menempel di bibir kecilku. Dia pun melepasnya.

" P—Pikirkan aku saja.. "