Chapter 11 (Bayang-bayang dan Deklarasi)

9.5K 484 40
                                    



Author Note:


19 September 2015. Aku mau minta maaf karena terlambat post Chapter 11, karena beberapa minggu ini aku sibukkkkk banget sampai kurang tidur #Hikkzzz.... Aku juga ingin mengucapkan terima kasih pada readers setia yang berbaik hati memberikan vote dan comment di setiap Chapternya. Oke.. selamat membaca.


VioletString


Author Point of View.


Seorang gadis menatap kosong pemandangan indah yang terlihat dari balkon kamarnya. Violet menghela nafas malas, dia sangat bosan dan tidak tahan lagi di rumah ini. Dia harus keluar dari sini secepat mungkin. Mengingat Mikhail yang menangkapnya dengan cepat, membuat Violet harus berfikir lebih keras untuk menemukan rencana matang. Suara pintu terbuka membuat Violet menoleh ke arahnya. Mikhail masuk tanpa perlu repot-repot mengetuk pintu lebih dulu dan langsung disambut dengan tatapan tajam Violet.

"Tidak bisa mengetuk pintu dulu?!"Tanya Violet ketus, menyandarkan tubuhnya di pagar balkon.

"Ini rumahku. Dan jangan coba-coba membiarkan pria masuk ke kamarmu, bahkan pelayan sekalipun kecuali aku. Awas saja jika kau berani, maka pria itu akan langsung kuhancurkan di tempat"Mikhail mengancam dan memperingati Violet. Kalimatnya posesif seolah telah memiliki wanita itu. Dan Violet tahu, pria berengsek ini tidak main-main dengan perkataannya.

Membuka lemari besar, kepala Mikhail bergerak menatap isi dalamnya. Di lemari itu hanya ada pakaian tidur dan rumahan, tidak ada satupun pakaian formal atau gaun indah. Menyadari sesuatu, semua pakaian-pakaian indah Violet pasti telah ikut hangus setelah kebakaran itu. Dalam hatinya, Mikhail meruntuki dirinya sendiri. Bagaimana bisa pemilik senyuman terindah itu, tidak memimpikan ataupun merengek meminta dibelikan gaun mahal, atau perhiasan mewah seperti yang diinginkan wanita lainnya.

"Kau lihat apa di sana? jangan-jangan kau mengira aku mencuri pakaian dalammu dan menyewa orang pintar untuk mengguna-gunaimu. Maaf, tapi aku tidak serendah itu, karena adalah aku satu dari orang-orang yang tidak terpesona padamu"Menatap punggung Mikhail yang membelakanginya, Violet mengoceh panjang lebar sambil melipat tangannya di dada. Mendengus kesal.

"Kita pergi"

Dihapus karena dalam proses penjualan.

Cerita ini bisa ditemukan di Bukalapak, Tokopedia, atau kalian bisa langsung menghubungi penulis.

Terima kasih.

Possessive Love (PRIVATE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang