MOVE ON (NaruHina)

MOVE ON-PROM NIGHT

Konoha High School memiliki salah satu acara tahunan yaitu prom night. Hiashi sebenarnya sangat khawatir dengan perilaku Hinata..putri pertamanya itu. Ia berbeda dengan Hanabi dan Neji yang bahkan dapat percaya diri bersosialisasi dan pemberani. Hinata gadis pemalu, dan Hiashi khawatir akan itu, Hiashi kadang berperilaku lebih tegas kepada Hinata agar lebih bisa percaya diri didepan khalayak ramai. Bahkan seorang Hyuga juga harus angkuh dalam kepercayaan diri. Sudah sering Neji melaporkan perilaku Hinata yang pasif disekolahnya, tidak ada kemajuan yang berarti kecuali prestasi dalam nilai akademik.

Dan ini lah rencana Hiashi dan Neji ..selalu menggunakan kekuasan untuk menguntungkan pihaknya...

Sejak kecil Hinata suka bermain piano ..piano peninggalan almarhum ibunya.

Perintah Hiashi Tiga hari lalu

"Hinata.. jika kau merasa seorang Hyuga..tampilkan peranmu di acara prom night tahunan di sekolah mu tahun ini..buat Ayah bangga"

Ini adalah tahun ke tiga ia menjadi murid Konoha High School, dan Hinata tak pernah ikut berpartisipasi dalam acara apapun. Ia harus berusaha menghilangkan sifat pemalunya itu. Di acara prom night  ia akan menjadi salah satu orang yang berpartisipasi di atas panggung. Seorang Hinata beraksi diatas panggung?? tentu saja ini akan menjadi buah bibir dihari kedepannya besok. Ia akan bernyanyi menyumbangkan suara emasnya sembari memainkan piano. Neji hyuga yang menjabat sebagai ketua OSIS merekomendasikan Hinata sebagai salah satu bintang pengisi acara berunutan setelah drama..musical band..atraksi sulap dan acara inti berdansa saat prom night nanti tentunya.

Sehari sebelum acara prom night...

2 hari ini Hinata tidak melakukan rutinitas stalkernya terhadap Naruto. Saat Istirahat ia akan langsung bergegas menuju ruang musik ditemani senseinya, Kurenai untuk berlatih vokal dan piano. 2 hari ini juga Hinata membuat bekal untuk menunda rasa laparnya saat siang,lagi-lagi ia harus menelan pil pahit tidak bisa mengamati Naruto yang biasanya berada dikantin, Saat pulang sekolah pun, Hinata akan pulang telat karena mesti berlatih lagi bersama Kurenai hingga sore.

Hinata teringat cerita Sahabatnya,Tiga hari lalu..Tenten bahkan memberitahukan perihal bahwa Sakura dan Sasuke sudah resmi pacaran,tentu ini adalah kesempatan besar bagi seorang Hinata Hyuga yang notabenenya penggagum berat Naruto. Tapi sepertinya hal itu sia-sia..karena kenyataanya Hinata harus dihadapkan dengan latihan beratnya.

Lonceng akhir istirahat siang berbunyi..Hinata keluar dari ruang musik menuju ke kelas.

Dikelas

Naruto tampak bosan.. setelah bel masuk pelajaran tak kunjung di mulai, karena Kakashi sensei guru sejarahnya belum jua menampakan batang hidungnya dikelas. Sai menatap tajam setengah bosan kearah Naruto yang dari tadi menghela napas disampingnya.. Semenjak Sasuke dan Sakura jadian Naruto terabaikan..mungkin itu sebabnya dari tadi Naruto hanya memandang iri kemesraan mereka berdua..Kemarin Naruto bahkan ditarik paksa oleh Sakura untuk bertukar tempat duduk dan disinilah sekarang ia berada..disebelah Sai.. pemuda kulit pucat.

Naruto menelungkupkan wajahnya diatas meja..teringat kata-kata Sasuke yang terbesit dibenaknya..

'Ini juga saatnya Move On.. dobe!'

"Oi ...Sai ..apa seharusnya aku Move on dari Sakura-chan?"

Sai yang ditanya..mengalihkan pandangannya dari coretan sketsa yang ia buat..mengerutkan dahi bingung..dengan pertanyaan Naruto..Sai tampak berpikir sejenak..mengingat arti Move On dari salah satu buku yang pernah ia baca..mengingat dan memaknai kosakata tersebut. Sai bertopang dagu..dan tersenyum.