Unrequited Love
Lucu.
[]Aku, Athena Aphrodite.
Nama Dewa kebijaksanaan dan kecantikan, alangkah seukir nama yang sangat indah.
Sayangnya, nama hanya tinggal nama. Aku tidak pernah bijak layaknya Athena maupun cantik memukau bak Aphrodite.Ah, tapi untuk jadi menarik kita tidak perlu menjajakan kecantikan semata kan?
Kenalkan, aku gadis periang, hobi ribut, berandalan dan cuek soal penampilan. Aku extrovert, suka bersosialisasi dan punya banyak teman. Aku rajin hang out bareng temen dan benci kesendirian.
Aku. Benci. Drama.
Tahun ini, tahun pertamaku masuk kelas X dan meninggalkan dunia putih-biru. Sudah terhitung seminggu aku bersekolah di SMA Nusa Wijaya, sekolah elite yang bertempat di daerah Jakarta Selatan dan kini teman-temanku sudah bertebaran diseluruh lingkup sekolah, bahagianya.
[]
Senin, 07.30 WIB.
"Shit!" Jeritku melihat jam yang menunjukkan waktu 'mencekam'
Ini senin dan aku telat. Sial. Gila, bisa-bisa aku menggunakan jurus mandi kilatku kalau waktu tak memberi harapan. Bahasaku apa habis sih.
Aku selesai membasahi diriku dengan air tanpa sabun. Kurasa, aku harus memeriksa barang bawaanku untuk hari ini.
Novel? Check.
Hape? Check.
Charger? Check.
Powerbank? Check.
Earphone? Check.Yash, barang wajibku udah kebawa semua. Masalah bawa buku sesuai jadwal atau alat tulis sih urusan belakang. Aku mah gitu orangnya.
Setelah mendekam didalam mobilku selama kurang lebih 10 menit, aku mulai menapak daerah sekolahku. Hell, aku harus nyari jalan lain karna ini udah sangat sangat telat.
Aku terpaksa sembunyi di kamar mandi sekolah selama upacara, mana kamar mandinya bau lagi. Double sial. Apakah hari ini akan jadi hari burukku tuhan? Hamba tidak sanggup. Bunuh hayati dirawa-rawa, hayati tak sanggup. Dih, hiperbola amat sih aku.
Sekarang aku udah masuk kelas dengan aman sentosa tanpa halangan apapun. Untung saja pelajaran pertama kosong karna gurunya sakit. Setidaknya masih ada sedikit keberuntungan hari ini.
Teet!
Istirahat jam pertama. Aku malas ke kantin jadi aku mengajak Aira dan Ila kekelas ku."Then, lo udah liat videoclip What Do You Mean - Justin B?" Aira. Itu suara Aira, sahabatku.
"Belum. Emang apaan?" Aku menjawab sekaligus memakan wafer yang sudah ada ditanganku sejak tadi.
"Palingan isinya rada bokep haha" Yang ini Ila, sahabatku juga.
"Tuduh aja gue sampe mampus. Tapi iya sih, rada rada gitu" Aira menampilkan smirk penuh arti. Ngerti kan apa maksudnya? Ya gitudeh.
Puk!
Eh, apaan tuh yang kena badanku? Sakit. Kulihat, dilantai ada tutup botol minuman yang biasanya diminum cowok itu.Akupun mengambil ancang-ancang untuk berteriak dan melempar balik tutup botolnya "Ares! Anjing juga lo ya asal lempar badan gue"
"Eh, mana ada gue ngelempar lo. Geer,dih" Dia tertawa, menjengkelkan.
"Serius ya lo! Jujur aja susah amat elah" Iya, aku gak percaya dia jujur. Orang dia selalu ngelempari aku.
"Iya, iya gue jujur. Soalnya lo lucu sih" Dia kembali tertawa, bahkan lebih keras dari yang tadi.
Lucu.
Apa maksudnya itu?
Oh, mungkin lucu karna aku emang lucu, yakan?
Kenalin, dia Ares. Dewa perang dan kejantanan. Lucuya, nama kami sama-sama dewa-dewi Yunani.-
Maaf kalo ceritanya gaje haha.
Authornya mah apa atuh masih newbie, ada yang baca juga syukur.See you!

KAMU SEDANG MEMBACA
Unrequited Love
Teen FictionIni kisah tentang aku, tentang aku yang membenci cinta. Ini kisah tentang aku, yang kemudian tersadarkan oleh dia. Ini kisah tentang aku, tentang aku yang tidak percaya rasa. Ini kisah tentang aku, yang bahkan tak percaya karma. Ini kisah tentang ci...