Lapangan besar, Jumat, 4 september 2006
Masing masing santri membawa sapu dan alat kebersihan lainnya. Setiap bulan pada jum'at terakhir akan diadakan 1 jam bersih seluruh santri. "Jangan disana nun, kita dipohon itu saja. Nyapu nya ngga kepanasan jadinya.." ucap hanum. Kami berjalan berbalik arah menuju pohon kecapi besar dekat kantor. Dibelakang..
"Hi mou.."heyy, itu kaann...
"Zidan?" aku heran.
"Ngga nyangka ketemu lagi? Haha.." ucapnya.
"Jangan sebut aku dengan itu, cukup di SMP aj dan. Kamu juga sekolah disini? Haha".
" itu karna kamu, si mou bawel. Ayah ibuku meletakkanku disini." jawabnya menyalahkanku.
"Kau sendiri kan yang nakal? Sudah lah dan, kamu tu berubah macam aku nihh.. Cantik dan baikk.. Wkwkwk" obrolan kami berlanjut hingga jam bersih selesai. Dia pamit dan pulang kembali ke asramanya. Namun..
"Hi mouu.. Nanti ajak temanmu juga ya..!!" ucapnya sambil berlari pelan dan melambaikan tangan. Kubalas dengan senyum. Kucari cari ternyata sobatku sudah dilorong menuju asrama.
••••••••••
"Apa dia pacarmu, mouu? Hehe" tanya husna menggoda. "Ya bukanlahh.. Dia temenku. Dulu sempet satu komplek dibandung, trus aku pindah ke garut tapi kami tetep satu SMP. Zidan Amrullah namanya.." jawabku menjelaskan agar mereka tak salah paham. "Huhh syukurlah.. Kenalin dong mou?" ucap hanum sambil menghela nafas lega. "Iya, nanti pas jam bersih jumat depan. Emang dia tadi minta kok.." jawabku. "Kenapa kau dipanggil mouu?" hanum bertanya. "Dikomplek biasanya aku melihat sapi pak jihan tetanggaku. Makanya dibilang mouu." jawabku lagi.
Kelas dimulai jam 14.00. Masih ada waktu untuk rehat sejenak, ku naiki tangga kasur dan sampailah dikasurku yang letaknya paling atas. Ku tepuk tepuk bantalku dan berbaring diatasnya. Hah ada zidan? Berarti aku bisa minta info tentang ka marhan darinya. Senyum tipis terbentuk di wajahku. Tak sabar ku untuk mengkorek habis tentang ka marhan.
••••••••••
