𝓤𝓷𝓽𝓲𝓵 𝓘 𝓑𝓵𝓮𝓮𝓭〈SEASON 2〉

Rei~

Aku tau rasa itu akan hilang dengan mudah..

____________________

Setelah kejadian itu, davit meminta ku untuk tidak keluar kamar

jika dia tau aku melanggar nya

dia tidak akan segan - segan mengunci ku dan akan mengurung ku seharian didalam kamar ku

***

"Aku lapar.." ucap ku dalam hati sambil memeluk perut ku yang terus berbunyi

sesekali mata ku melirik pintu kamar ku yang masih tertutup dengan sangat rapat

"aku benar benar sangat lapar.."

aku pun melihat kearah jam dinding kamar ku

08.05 malam

"aku ingin keluar.." ucap ku lirih sambil beranjak menuju pintu kamar ku

perlahan tangan ku mulai terangkat mengetuk pintu kamar ku dengan pelan

"davit.."

"davit. apa kau disana?"

tidak ada jawaban

"kumohon... siapa pun.."
.

.

.

.

namun tiba - tiba

"lukha.." suara itu terdengar dari luar kamar ku bersamaan dengan ketukan pelan di pintu

perlahan pintu kamar ku pun mulai terbuka

Memperlihat kan sosok berpakaian rapi tengah berdiri diluar pintu kamar ku

"Makan malam sudah siap, ayo turun.." ucap nya lembut sambil mulai menggandeng lengan ku turun

"kris" aku terikat akan suatu hal dan langsung menghentikan langkah ku

"ada apa?" kris pun langsung melirik kearah ku

"Apa boleh aku makan dikamar?" tanya ku sambil memeluk pelan perut ku

"Boleh , kau bisa saja makan didalam kamar mu, aku akan turun untuk mengambil kan makanan untuk mu.." ucap nya sambil terseyum dan mulai melangkah pergi

Aku pun juga mulai kembali melangkah menuju kamar ku

.

.

.

.

.

Saat ku sampai didalam kamar ku

"Hai.."

Tiba - tiba saja tubuh ku terasa sangat berat, hawa dingin mulai menyelimuti ku, kaki ku terasa benar - benar membeku, aku tidak bisa bergerak

"Aku datang , ingin membawa mu.." ucap sebuah siluet seseorang yang terlihat tengah duduk dipinggir kasur ku

Dia

Perlahan ia mulai beranjak dari tempat tidur ku, dan mulai melangkah mendekati ku

Perasaan ku tiba – tiba saja menyuruh ku untuk lari, tubuh ku seketika itu juga langsung saja berbalik dan berlari meninggal kan tempat itu

Namun langkah ku kembali terhenti saat ku rasakan telah menabrak seseorang

"aku tidak akan melepas kan mu lagi.." ucap laki laki tadi yang sekarang sudah berdiri dihadapan ku