Emma Steinfeld
Aku terbangun dari tidurku. Nyenyak sekali. Aku meraih iPhone ku untuk melihat jam, sudah jam 8 pagi. Aku terduduk di tempat tidur ku, melihat ada surat kecil. Aku langsung membacanya, dari Louis bertuliskan
Dear Emma,
Aku sudah pulang. Jika terjadi sesuatu padamu, cepat hubungi aku oke?
Louis xxAku tersenyum melihat surat ini, lalu pergi ke kamar mandi untuk membersihkan diri. Setelah membersihkan diri, aku menelfon Camilla. Camilla langsung mengangkat telfonku.
'Emma!!! Aku rindu padamu!! Muah muah muah' ucapnya sebelum aku berbicara.
'Hahaha, kau ini seperti anak kecil saja Cam, ehh jalan jalan yuk. Aku bosan disini..' Tawarku pada Camilla.
'Oke, tunggu disana. Aku akan menjemput mu, sampai jumpa nantii' jawabnya semangat.
'Okei, bye Cam' ucapku langsung mematikan iPhone ku.
Aku langsung berlari ke lemariku, mengganti bajuku. Aku memakai baju berwarna putih lengan panjang, dipadu dengan rok selutut berwarna ungu gelap, dan sepatu tertutup warna hitam.
Aku kembali ke sofa menunggu Camilla. Aku membuka iPhone ku dan melihat message dari Louis.
Emma
Bisakah besok aku berjalan lagi bersamamu?Oh tidak, ini pesan dari kemarin! Louis ingin berjalan jalan dengan ku, tetapi aku sudah bilang pada Camilla bahwa aku ingin jalan jalan bersamanya.
Aku pun membalas 'maaf Louis, tapi aku mau jalan bersama Camilla. Maaf ya' lalu menekan send!
Tak lama kemudian, ia membalas message ku 'oh, baiklah. Bersenang senang ya, princess :*. Memangnya kau mau pergi kemana?' Aku berpikir lalu membalas 'entahlah, mungkin kami akan makan di Nando's ' dan Louis langsung membalas 'oke, makan yang banyak Emm' aku hanya tersenyum lalu aku membuka medsos ku.
Tak lama kemudian, Camilla menelfonku 'ya, ada apa Cam?' Tanyaku langsung.
'Aku sudah didepan apartement mu, turun dong' aku tersenyum lalu mengambil tas hitam kesayanganku dan mengunci pintu.
'Baiklah, i'm on my way' jawabku. Ia pun mematikan telfonnya.
Aku sudah sampai dibawah dan melihat mobil Camilla, aku langsung menghampirinya, membuka pintu dan duduk di sampingnya. Ia tersenyum.
'Mau kemana?' Tanyanya , aku berfikir sebentar lalu menaikkan kedua bahuku.
'Entahlah, aku bukan orang sini. Tapi kau kan orang sini, jadi.. Bawa aku ke tempat yang seru dong' jawabku lalu terkekeh. Ia juga terkekeh. Ia pun melajukan mobilnya.
Kami sampai di suatu lapangan luas dengan rumput tinggi, Sangat Indah! Aku menyukainya, aku pun duduk di atas rerumputan yang tinggi itu. Camilla pun duduk di sebelahku.
'Ini sangat keren Cam, aku belum pernah bertemu tempat yang seperti ini sebelumnya!' Ucapku pada Camilla. Ia hanya tersenyum lalu tak lama kemudian, senyumnya memudar.
'Ada apa Cam?' Tanyaku padanya, ia hanya tersenyum
'Aku tidak apa apa Emm' jawabnya padaku. Aku hanya mengangguk.
KAMU SEDANG MEMBACA
Your sweet lips[L.T]
FanfictionSeorang gadis yang pergi ke London untuk melanjutkan pendidikannya. Ia hanya gadis sederhana, tidak terlalu mewah, dan ia juga memiliki trauma dengan yang namanya cinta. Dan disaat ia bertemu teman baru, ia juga menemukan seorang laki-laki. Gadis in...