1004% (Myungsoo-ah)

5.6K 480 41
                                    

Myungsoo terduduk di ruang tengah, matanya menyorot kearah jam tangannya. Ini sudah pukul 08.24 pagi tapi Suzy belum juga datang, padahal ia tau kalau dia punya jadwal.

"Kemana anak itu" gumam Myungsoo

Myungsoo tetap menunggu, tapi Suzy tak kunjung datang, ia memutuskan untuk sarapan di cafe dekat rumahnya.

"Satu waffle vanilla dan cappucino" ucapnya kepada pelayan.

Pelayan itu mengangguk dan segera membuat pesanan myungsoo. Myungsoo berjalan kearah sebuah meja kosong.

"Apa dia benar benar lupa? Atau jangan-jangan dia sakit?!" Gumam Myungsoo

Segera myungsoo mengambil ponsel disakunya dan mulai menelpon suzy.

10 detik... 20 detik...

Pip

"Hoam, yoboseo?"

Myungsoo menghembuskan nafas lega, namun seketika raut wajahnya menjadi kesal.

"Dimana kau? Kau tak tau ini sudah jam berapa?" Teriak myungsoo membuat seorang pelanggan disampingnya mendecak kesal

-

"Dimana kau? Kau tak tau ini sudah jam berapa?"

Suzy sedikit memundurkan telinganya dari speaker ponselnya.

"Aish, maafkan aku. Aku baru menyelesaikan proposal baru yang diberikan tuan Lee tadi malam" ucap Suzy malas

"Baiklah, sekarang kau cepat mandi, kutunggu kau di cafe dekat rumahku. Hari ini aku akan pindah, jadi kuminta kau cepat datang"

"Iya iya aku mengerti, akan kututup!"

Pip

Suzy kembali terjatuh di ranjangnya, dia menguap sekali lagi.

"Menyusahkan sekali" gerutunya

Suzy cepat bangkit dan segera mandi, ia takut mulut myungsoo akan berkicau lagi.

-

Kini Myungsoo dan Suzy sudah duduk berhadapan, Myungsoo sibuk mengunyah waffle yang ia pesan sedangkan suzy menyesap mochacino hangatnya.

"Kau harusnya yang membangunkanku dan membelikan ku sarapan, apa kau lupa dengan-"

"Ya aku tau, tapi aku tetap terjaga semalaman jadi aku baru tidur pukul 4 pagi!" Balas Suzy

"Lain kali kalau ada tugas seperti itu jangan kau paksakan! Kalau kau tidur terlalu malam kau akan sak... maksudku kau akan terlambat kerja"

Suzy mendecak sebal

"Hari ini kau tidak usah kekantor, kau harus membantuku memindahkan barang-barang ke apartemen baruku" ucap Myungsoo dengan mulut dipenuhi makanan.

Suzy melotot

"Apa apaan, kau harusnya menyewa kuli untuk mengangkut barang-barangmu" ucap Suzy

"Aku sudah menyewanya, dan ku pikir aku masih membutuhkan tenaga kerja. Jadi kupilih kau"

Jari telunjuk myungsoo tepat berada di depan kepala Suzy.

Suzy melirik Myungsoo malas.

-

Myungsoo dan Suzy dalam perjalanan menuju apartemen baru Myungsoo. Suasana dalam mobil hening. Myungsoo sekali-kali melirik kearah suzy.

"Kenapa kau cemberut sepeti itu?" Tanya Myungsoo

"Tidak" jawabnya singkat

"Minhee?"

Suzy menengok kearah myungsoo dan memukul pundaknya kencang.

cute boss with cold secretary | myungzy ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang