The Complicated

The Complicated Chap. 6

Author pov

"Aku tahu jika kau menyukai kyuhyun!" kata seseorang sambil melepaskan genggamannya dari tangan yoona. "Apa kau ingin bekerja sama denganku untuk memisahkan mereka? Jika kau mau kyuhyun kau ambil dan seohyun akan menjadi milikku!" tanyanya sambil tersenyum miring dan mengangkat tangannya ke udara seperti orang yang akan berjabar tangan, lalu yoona balas uluran tangannya sambil tersenyum sinis kearah lelaki tersebut. "Penawaran yang menarik, aku setuju!" jawabnya dan sesoran tersebut langsung melepaskan jabatan tangannya dan meninggalkan yoona sendirian di tempat itu.

Di lain tempat seohyun berlari menuju parkiran dan di tempat parkiran itu kyuhyun sudah menunggu di depan mobilnya sambil memainkan psp yang ada di genggaman tangannya.

"Hah,..hah.. Maaf oppa apa kau menunggu terlalu lama?" tanya seohyun kepada kyuhyun, "ahh tidak juga, aku juga belum lama ko sampai disini karena tadi aku habis dari kantin untuk membeli makanan dan minuman, oh iya ini minum dulu sepertinya kau sangat bersemangat sekali berlarinya!" kata kyuhyun oppa setelah mematikan pspnya seraya memberikan seohyun sebotol air mineral dan dalam sekejab air di dalam botol tersebut sudah berpindah ke dalam tubuh seohyun. "Yakk! Minumlah secara perlahan nanti kau tersedak!" kata kyuhyun memperingati. Dan ternyata "uhuk..uhukk.. Ahhh ya ampun!" rupanya seohyun benar-benar tersedak. "Tuh kan sudah kuperingatkan untuk berhati-hati juga!" kata kyuhyun sambil membantu seohyun membersihkan air yang menetes dari sudut bibir seohyun.

***

Seohyun pov

Deg..degg..

"Astaga perasaan apa ini! Ya ampun kenapa jantungku berdebar-debar seperti ini ketika wajahnya benar-benar dekat denganku astaga tuhan apa aku punya penyakit jantung sekarang? Tolong bantulah aku tuhan!" kata seohyun dalam hati entah kenapa ketika kyuhyun oppa membersihkan sudut bibirku yang basah jantungku sangat berdebar-debar ditambah memang wajah kyuhyun oppa yang sangat dekat dengan ku saat ini.

"Hei seohyun, kenapa kau melamun?" kata kyuhyun oppa, hah rupanya sedari tadi aku melamun, "ahh, tidak apa oppa ah ya ayo kita segera berangkat aku tidak ingin terlambat sampai di tempat kerja nanti!" kataku mengalihkan pembicaraan karena aku takut kyuhyun oppa bertanya yang aneh-aneh karena aku sekarang sudah mulai tau sifat-sifatnya terutama sifat kepercayaan dirinya yang sangat tinggi. "Ohh baiklah ayo!" kata kyuhyun oppa seraya membukakan pintu mobilnya untukku.

Setelah sampai di tempatku bekerja aku segera keluar dari mobil kyuhyun oppa, namun baru aku berbalik badan hendak menutup pintu mobil rupanya ia sudah ada di depan ku "nanti kau pulang jam berapa?" katanya sambil menutup pintu mobilnya. "Mungkin akan pulang pukul 9-10 malam karena tergantung dari pelanggan kami jika masih ramai maka kami terpaksa tutup lebih larut, memangnya kenapa?" tanya ku heran. "Ahh tidak ada, ehmm seo bagaimana jika nanti malam aku akan mengantarmu pulang? Bagaimana?" tanyanya meminta persetujuan dariku. "Tidak perlu oppa, aku tidak ingim membuatmu repot bahkan aku juga masih tidak enak karena tadi kau sudah mengantarkanku sampai ke tempat kerja!" kataku sambil menolak halus penawaran baik darinya karena aku merasa jika aku sudah cukup membuatnya repot selama ini. "Tidak apa seo, aku tidak meresa terbebani sama sekali justru aku merasa senang karena sudah membantumu!" katanya memberi penjelasan. "Oh iya seo, ehmm soal yang waktu itu pada saat aku menyatakan perasaanku kepadamu, ehmm apakah kau sudah membuat keputusan?" tanyanya astaga! Rupanya ia masih ingat dengan pernyataan cintanya waktu itu aku kira dia sudah melupakannya.

"Ehmm, aku masih binggung oppa ingin menjawab apa, bagaimana jika kau memberikan waktu untukku berfikir? Mungkin lusa aku akan menjawabnya!" tanya ku sambil memberikan senyuman terbaikku kepadanya. "Oh iya oppa sepertinya aku harus segera masuk karena aku tidak ingin dimarahi oleh bos ku!" jawabku ketika melihat keadaan caffe yang mulai ramai karena sekarang sudah memasuki pukul 3 sore dimana anak-anak sekolah sudah pulang kerumah dan biasanya menghabiskan waktu luangnya di caffe tempat seo bekerja. "Baiklah jika begitu, semangat bekerja ya fighting!!" jawabnya sambil mengepalkan kedua tangannya di depan dadanya karena memberikanku semangat. "Iya, terima kasih juga ya karena sudah mengantarku!" jawabku "iya sama-sama." balasnya sambil tersenyum.