•iqbaal's pov•
Tling
Tling
Tling
Iqbaal memencet notif di hp nya dan..
Gesrek
05.55
Abel: keyra bangun
Abel: udh jam segini
Abel: gue line masih gabangun
Iqbaale: dia belom bangun?
Abel: belom
Abel: dia kebo
Read.
"Telfon aja kali ya? Ntar kalo kesiangan gimana?"
"Eh tapi ngapain gue peduli"
5 menit kemudian
"Bodo njir,gue telfon"
Calling Keyra
"HEH KEBO BANGUN!" Teriak Iqbaal
"Abelll gue masih ngantuk serius,semalem gue begadang liat youtube"
Abel? Lah mabok nih orang, batin Iqbaal.
"Mana ada Abel suaranya berubah jadi laki" Ketus Iqbaal.
"Ha?"
•keyra's pov•
Drrtt...drrtt...
Drrtt...drrttt...
Drrtt...drrtt...
"Siapa sih berisik!" Tukas Keyra sebal lalu mengangkat telfon dengan mata yang masih terpenjam.
"HEH KEBO BANGUN!" Teriak suara di seberang sana
"Abelll gue masih ngantuk serius,semalem gue begadang liat youtube" Ucap Keyra malas.
"Mana ada Abel suaranya berubah jadi laki" Ketus suara di sana
"Ha?" Keyra membuka matanya dan melihat siapa si penelfon.
ANJRIT MALU! Mau ditaruh mana muka gue!!, Keyra menepuk jidatnya sendiri lalu bangkit dari tempat tidurnya.
"Heh bengong lu" Ujar Iqbaal.
"Emm--itu anu. Iya gue mau mandi nah iya mandi" Jawab Keyra gelagapan.
"Gamau bilang makasih?" Tanya Iqbaal disertai kekehannya.
"Emm ya-- oke makasih hehe. Bye!" Ucap Keyra hendak memutuskan sambungan free call nya dengan Iqbaal.
"Eehh tunggu! Semangat belajarnya Keyra!" Ujar Iqbaal lalu free call mereka terputus.
"Eh?" Keyra menggaruk rambutnya yang tidak gatal.
"KEYRA CEPETAN UDAH SIANG!" Teriak Mamanya dari lantai bawah. Keyra melirik jam dindingnya sekilas.
"Mampus lu key mampus!" Umpatnya lalu dengan langkah cepat ia menuju kamar mandi.
"Keyra ini susunya diminum dulu" Pesan Mamanya.
"Adhuh,mhamha inhi udhah thelath" Ujar Keyra dengan mulut penuh sambil menali tali sepatunya.
"Abang tungguin!!" Pekik Keyra. "Dah ma. Assalamu'alaikum!" Pamit Keyra lalu berlari ke arah abangnya. Mama Keyra hanya geleng-geleng melihat tingkah laku putri semata wayangnya.
Teett...Teett...Teettt.....
"Hu-ah! Sampe juga!" Ucap Keyra lega ketika ia berhasil memasuki kelas sebelum guru datang.
"Lo tuh ya ga berubah dari dulu!" Oceh Abel ketika Keyra meletakkan tas di dekatnya.
"Stop bel stop. Gue capek" Elak Keyra. Abel hanya memutar bola matanya malas.
