Two

18.8K 78 0
                                    

"Maya, i'm sorry to say but, i gotta go. Aku punya perjanjian palsu dengan David."

Nora bersiap-siap kembali ke Bevalyn Street.

"It's okay. Aku juga punya jadwal photoshoot satu jam lagi untuk Chanel. By the way, what brand?"

Nora mengedikkan bahu.

"Idk. Aku baru tahu soal ini tadi pagi. Padahal baru saja tadi malam kita tiba di Inggris."

Maya menjetikkan jari setuju.

"Seharusnya our management memberikan dua hari free untuk itu. Atau, Yesha meliburkan perjanjian photoshootku untuk dua hari kedepan."

"Kau tahu? Aku tidak tahu akan menjadi model untuk siapa kali ini. Thea hanya memberi tahu bahwa aku harus ke Beverlyn Street untuk menemui David."

Maya tertawa pelan.

"Kebiasaan Thea."

Nora mengangguk setuju. "May, i have to go. Bye, i'll call you later."

"Bye,"

Aku sudah berada disini, di tempat David berada, The Square Apartements.

Aku segera mengeluarkan ponsel dan menelepon Thea.

"Fatty piggy, dimana aku harus menemui David-mu, huh?" tanyaku langsung saat Thea mengangkat teleponku.

"Kau sudah sampai?"

"Belum. Aku tepat berada satu langkah dihadapanmu sekarang." ucapku penuh penekanan.

"Eh? Hahaha... Kau masuk saja dan temui  David di lantai 27."

What? Lantai 27?

"You kidding me? Lantai 27? Lantai paling atas?"

"Just go. Kau bisa menilai aku bohong jika tidak ada David disana."

Aku mematikan hubungan telelon secara sepihak dengan kesal. Dasar manager kurang ajar.

NoraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang